Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Status Gizi dan Prestasi Belajar Erindra Budi Cahyanto; Sri Mulyani; Angesti Nugraheni; Ika Sumiyarsi Sukamto; Mujahidatul Musfiroh
PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya Vol 9, No 1 (2021): February
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/placentum.v9i1.45151

Abstract

Latar belakangGizi merupakan salah satu faktor penentu utama kualitas Sumber Daya Manusia. Pemberian gizi yang kurang baik terutama terhadap anak dan remaja, akan menurunkan potensi sumber daya pembangunan masyarakat. Banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar pada mahasiswa Diploma Kebidanan FK UNS tahun akademik 2018/2019.  Metode Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan  cross sectional. Populasi adalah mahasiswa prodi Sarjana Terapan Kebidanan FK UNS tahun akademik 2018/2019 yang hadir saat pengambilan data dan bersedia  menjadi subjek penelitian.  Data status gizi diperoleh melalui pengukuran indeks massa tubuh (BB/TB),  prestasi belajar dari nilai indeks prestasi pada sistem informasi akademik. Skala data kategorik dianalisis menggunakan uji sommers'd dengan bantuan program SPSS 21.HasilPengukuran status gizi menunjukan terdapat tiga mahasiswa dengan kategori kurus, lima orang gemuk dan sembilan belas normal. Mayoritas subjek dalam derajat kriteria 4 dengan indek prestasi 3,31 – 3,70.SimpulanTerdapat hubungan signifikan antara status gizi dan prestasi belajar dengan arah korelasi positif. Mahasiswa hendaknya memperhatikan status gizi agar memperoleh prestasi yang semakin baik 
PEMANTAUAN STATUS GIZI DAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI angesti nugraheni; Ika Sumiyarsi; Sri Mulyani; Mujahidatul Musfiroh; Erindra Budi Cahyanto
PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya Vol 8, No 1 (2020): February
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/placentum.v8i1.37776

Abstract

Latar Belakang: Siklus menstruasi adalah periode kontinu yang dialami selama proses reproduksi wanita. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi siklus menstruasi, salah satunya status gizi. Banyak kejadian overweight atau underweight pada remaja putri berdampak pada ketidakteraturan siklus menstruasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui status gizi dan keteraturan siklus menstruasi pada remaja putri.Metode: Penelitian ini dilakukan dengan pemantauan status gizi melalui pengukuran berat badan, tinggi badan, dan keteraturan siklus menstruasi. Subjek penelitian adalah seluruh remaja putri di Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan sebanyak 27 responden.Hasil: Hasil pemantauan status gizi menunjukkan bahwa mayoritas remaja putri sejumlah 9 (33.3%) memiliki status gizi normal, 8 (29.7%) memiliki status gizi kurang, 5 (18.5%) memiliki status gizi berisiko obesitas, dan 5 (18.5%) sisanya memiliki status gizi obesitas grade I. Sedangkan hasil pemantauan siklus menstruasi menunjukkan bahwa mayoritas remaja putri mengalami siklus mentruasi teratur yaitu 23 (85.2%) dan 4 (14.8%) remaja putri mengalami siklus menstruasi tidak teratur.Simpulan: Status gizi remaja putri mayoritas dengan status gizi normal dan remaja putri lainya mengalami status gizi yang bervariasi. Siklus menstruasi remaja putri sebagian besar teratur dengan beberapa gangguan dalam siklus menstruasi seperti dismenorea dan sindrom pramenstruasi.
SPIRITUAL EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE (SEFT) TO REDUCE DEPRESSION IN HIV/AIDS SUFFERERS Erindra Budi Cahyanto; Ika Sumiyarsi Sukamto; Angesti Nugraheni; Mujahidatul Musfiroh; Niken Bayu Argaheni
GEMASSIKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2021): MEI
Publisher : P3M Universitas Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30787/gemassika.v5i1.613

Abstract

There were 90 AIDS sufferers in Surakarta City in 2015 and continued to increase in the following years in line with the increase in sexual behavior outside of marriage. Most of the children who are related to HIV AIDS sufferers are ostracized by their families and the surrounding community and even neglect by their biological families. This causes many problems such as caregivers who are irritable, uncomfortable, depressed, feeling bored, leaving the home, and so on. This community service aims to reduce depression in foster children and caregivers in shelters for AIDS sufferers. The methods used are 1). Program socialization and shared perceptions. 2). Pre test depression score. 3). Spiritual counseling and mentoring with a Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) approach. 4) Post test for depression score. Twenty HIV / AIDS sufferers are willing to take part in this activity. The result was that the mean score of depression before mentoring was 21.05 (depression) and 17.1 (not depression) after mentoring. Thirteen participants managed to lower their depression score, six participants remained and one person increased. This assistance has an impact on participants to be more enthusiastic in living life.