Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Aplikasi Powtoon & Quizizz dalam Pengajaran Teks Eksplanasi di SMA Apriliya Wijayanti; Wahyu Fajar Lestari; Alfi Lutfiana Zahroini; Alfi Syahidah Dyah Puspitasari; Azis Sydney Nur Pradana; Chafit Ulya
Jurnal Pendidikan, Sains Sosial, dan Agama Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan, Sains Sosial, dan Agama
Publisher : STABN RADEN WIJAYA WONOGIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53565/pssa.v8i1.449

Abstract

Penelitian ini bertujuan memberikan intervensi pilihan kepada guru mengenai media pembelajaran interaktif dalam menyampaikan materi dengan menggunakan aplikasi powtoon dan quizizz di SMA Negeri 5 Surakarta. Pengembangan media pembelajaran menggunakan prinsip VISUALS, yaitu (1) Visible (mudah dilihat); (2) Interesting (menarik); (3) Simple (sederhana); (4) Useful (bermanfaat); (5) Accurate (sesuai materi dan tujuan pembelajaran); (6) Legitimate (sah); dan (7) Structured (terstruktur dengan baik). Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan menjadikan SMA Negeri 5 Surakarta sebagai subjek penelitian. Data penelitian diperoleh melalui teknik observasi dan wawancara dengan salah satu guru bahasa Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pembelajaran teks eksplanasi biasanya menggunakan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi. Biasanya guru juga menggunakan media pembelajaran berupa tayangan power point dan video. Maka, dengan hal itu kami menggunakan aplikasi Powtoon sebagai media penyampai informasi dan aplikasi Quizizz sebagai media evaluasi mendapat respon baik dari guru dan siswa di SMA Negeri 5 Surakarta.
PENINGKATAN LITERASI DIGITAL MELALUI BAHAN AJAR BERBASIS VIRTUAL TOUR PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI SURAKARTA M. Furqon Al Maarif; Apriliya Wijayanti; Dinda Dwi Prasetiyani; Esti Yulandari; Ifa Chairin Ananda; Nanda Yogi Zaliarisma; Rhesita Aisyah Putri Kusumaningrum; Riana Suprihatingsih; Safira Meisa Dewi; Zanida Zulfana Kurnasari; Kundharu Saddhono
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v9i1.4578

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis peningkatan literasi digital pada siswa media pembelajaran kreatif virtual tour pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Penelitian deskriptif kualitatif ini dilaksanakan melalui 4 tahap, yaitu 1) kajian pendahuluan, 2) pengembangan prototipe, 3) pengujian prototipe, dan 4) tahap implementasi produk. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik observasi kelas secara pasif untuk mengamati interaksi dalam kegiatan belajar mengajar siswa dan menggunakan kuesioner atau angket. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh responden pengisian angket pada siswa kelas XII dari 5 SMA di Kota Surakarta. Sampel penelitian ini melibatkan 10 siswa dengan 5 siswa perwakilan dari masing-masing 5 sekolah. Data yang telah terkumpul kemudian direduksi dan dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan. Pada penelitian ini 97.9% responden setuju bahwa metode virtual tour efektif digunakan untuk meningkatkan literasi digital. Meski demikian, metode tersebut belum bisa diterapkan secara optimal di seluruh SMA di surakarta. 
REPRESENTASI BUDAYA JAWA DALAM NOVEL LOVE IN LUMAJANG KARYA A.C. AGNI: KAJIAN ANTROPOLOGI SASTRA Sunu Setiawan Utama; Apriliya Wijayanti; Indah Ayu Purboningrum; Sumarwati Sumarwati; Andayani Andayani
SASTRANESIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11, No 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/sastranesia.v11i2.3061

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan berbagai nilai dan wujud budaya yang direpresentasikan dalam novel Love in Lumajang. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan antropologi sastra yaitu pendekatan interdisipliner yang secara khusus mengkaji berbagai aspek kebudayaan manusia yang tercermin melalui karya sastra. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Love in Lumajang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Untuk menganalisis data digunakan teknik analisis konten, yang terdiri dari 3 prosedur berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan wujud dan unsur kebudayaan yang terkandung dalam novel Love in Lumajang. Wujud budaya tersebut mencakup (1) ideas, (2) activities, (3) artifact. Sedangkan unsur yang terkandung meliputi (1) bahasa, (2) sistem pengetahuan, (3) sistem kemasyarakatan dan organisasi sosial, (4) sistem peralatan hidup dan teknologi, (5) sistem ekonomi dan mata pencaharian, (sistem religi).
Kritik Politik dalam Puisi Memo: Rumah-rumah Batu karya Dorothea Rosa Herliany: Analisis Semiotika KENES RATU PAWESTRI; Apriliya Wijayanti; Paulina Dian Kurniawati; Rizky Wulan Sari; Edy Suryanto
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (JURDIKBUD) Vol. 3 No. 2 (2023): Juli: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (JURDIKBUD)
Publisher : Amik Veteran Porwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurdikbud.v3i2.1648

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menemukan kritik politik dan mengetahui makna puisi Memo: Rumah-rumah Batu karya Dorothea Rosa Herliany dengan analisis semiotika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan studi dokumentasi yang bersumber dari puisi Memo: Rumah-rumah Batu karya Dorothea Rosa Herliany. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji validitas keabsahan data dengan triangulasi teori. Analisis semiotika menggunakan teori semiotika Roland Barthes yang membagi makna dalam makna denotatif, konotatif, dan mitos. Sedangkan dalam kritik prolitik menganalisis dalam kondisi sosial masyarakat Indonesia. Kritik dalam puisi ini digambarkan dalam banyak majas perumpamaan seperti metafora atau personifikasi. Makna yang terkandung dalam setiap bait inilah yang menjadi fokus penulis dalam melakukan analisis terhadap kritik politik dengan pendekatan semiotika.