Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Manajemen Bursa Kerja Khusus (BKK) Dalam Meningkatkan Penyaluran Lulusan Kerja Ke Jepang Di SMKN 1 Mundu Kabupaten Cirebon Asih Kurniasih; Dian Widiantari; Firman Nugraha
Edulead : Journal of Education Management Vol 4 No 1 (2022): Edulead : Journal of Education Management
Publisher : LPPM Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edulead.v4i1.753

Abstract

SMK has a component that specifically handles employment which called Specific Job Fair (BKK). This component is important in measuring the success of education in SMK, because BKK is an institution that plays a role in optimizing the distribution of SMK graduates and a source of information for job seekers. The purpose of this study was to find out the management of the Specific Job Fair in increasing job graduates to Japan at SMKN 1 Mundu, Cirebon Regency. This study uses a qualitative approach. Data collection techniques used were observation, interviews, and documentation studies. These data analysis technique consists of data reduction flow, data display flow and conclusion drawing flow. The results of this research on the management of the Japanese Specific Job Fair program at SMKN 1 Mundu Cirebon 1) Planning; The BKK at SMKN 1 Mundu Cirebon is carried out with a good management of preparation, namely the preparation stage consisting of team formation, goal formulation, strategy determination, program determination, procedure determination and budget determination, 2) Organizing; BKK SMKN 1 Mundu in carrying out its management establish good coordination with related parties, 3) Implementation; BKK SMKN 1 Mundu Cirebon in implementing of the Japanese program is very good, namely registration of job seekers, distribution of workers, implementation of recruitment, implementation of selection, placement of workers, 4) Supervision; Evaluation and follow-up, namely making reports and monitoring by the Principal and the Labor Office. Abstrak SMK memiliki komponen yang khusus menangani ketenagakerjaan. Bursa Kerja Khusus (BKK) Komponen ini penting dalam mengukur keberhasilan pendidikan di SMK, karena BKK menjadi lembaga yang berperan mengoptimalkan penyaluran tamatan SMK dan sumber informasi untuk pencari kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mngetahui manajemen Bursa Kerja Khusus dalam meningkatkan lulusan kerja ke Jepang di SMKN 1 Mundu Kabupaten Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari alur reduksi data, alur mendisplay data dan alur penarikan kesimpulan. Hasil penelitian tentang manajemen Bursa Kerja Khusus program Jepang di SMKN 1 Mundu Cirebon 1) Perencanaan; BKK di SMKN 1 Mundu Cirebon melakukan pengelolaan manajemen perencanaan yang matang yaitu tahap persiapan yang terdiri dari pembentukan tim, perumusan tujuan, penentuan strategi, penentuan program, penentuan prosedur dan penentuan anggaran, 2) Pengorganisasian; BKK SMKN 1 Mundu dalam menjalankan roda kepengurusannya menjalin kordinasi yang baik dengan pihak-pihak terkait, 3) Pelaksanaan; BKK SMKN 1 Mundu Cirebon dalam pelaksanaan program Jepang sangat baik yaitu pendaftaran pencari kerja, penyaluran tenaga kerja, pelaksanaan rekuitmen, pelaksanaan seleksi, penempatan tenaga kerja, 4) Pengawasan; Evaluasi dan tindak lanjut yaitu pembuatan laporan dan pemantauan oleh Kepala Sekolah dan Dinas Tenaga Kerja.
CORE ETHICAL VALUES PENDIDIKAN KARAKTER (Berbasis Falsafah Negara) Dian Widiantari
MISYKAT Jurnal Ilmu-ilmu Al-Quran Hadist Syari ah dan Tarbiyah Vol 2, No 2 (2017): Misykat: Jurnal ilmu-ilmu Al-Quran, Hadits, Syariah dan Tarbiyah
Publisher : Pascasarjana Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.607 KB) | DOI: 10.33511/misykat.v2n2.21-38

Abstract

Karakter adalah kesatuan antara pola pikir (logos), nurani (ethos), dan sikap (patos). Karakter adalah nilai-nilai perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan, manusia, lingkungan, kebangsaan dan dirinya sendiri yang tercermin dalam fikiran, sikap, perasaan, perkataan, perbuatan berdasarkan norma agama, hukum, tata karma, budaya dan adat istiadat. Pendidikan karakter adalah penanaman nilai-nilai luhur kepada anak didik untuk mewujudkan pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut. Karakter bangsa merupakan cerminan karaktersitik warga negaranya  yang beragam budaya. Oleh karena itu karakter bangsa dibentuk berdasarkan nilai-nilai tradisi budaya masyarakat dan berdasarkan nilai luhur yang bersifat umum dan dapat diterima oleh semua masyarakat. Pancasila merupakan falsafah Negara Indonesia yang merupakan sumber dari segala sumber hukum. Oleh karena itu pancasila dijadikan sebagai salah satu core ethical values dalam mewujudkan pendidikan karakter di Indonesia. Kata Kunci : Nilai, Pendidikan Karakter dan Falsafah Negara
Manajemen Pendidikan Peran Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di MIS Syarif Hidayatullah Astana Gunung Jati Rochendi Rochendi; Dian Widiantari; Muhammadun Muhammadun
Edulead : Journal of Education Management Vol 5 No 1 (2023): Edulead : Journal of Education Management
Publisher : LPPM Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edulead.v5i1.1526

Abstract

Kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam di MIS Syarif Hidayatullah Astana Gunungjati. Kepala madrasah diharapkan memiliki kemampuan manajerial dan kepemimpinan yang efektif untuk mengembangkan sekolah secara efisien dan produktif. Penelitian kualitatif dilakukan untuk mendeskripsikan peran kepala madrasah dalam perencanaan, aktualisasi, dan evaluasi mutu pendidikan. Kepemimpinan yang kuat diharapkan mampu menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan meningkatkan kualitas siswa, guru, dan seluruh sekolah
Manajemen Pendidikan Strategi Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Mutu Lulusan di MA Darul Masholeh Kota Cirebon Zainuri Zainuri; Dian Widiantari
Edulead : Journal of Education Management Vol 5 No 1 (2023): Edulead : Journal of Education Management
Publisher : LPPM Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edulead.v5i1.1527

Abstract

Peningkatan mutu Pendidikan tidak dapat dilepaskan dengan upaya peningkatan mutu peserta didik yang akan berdampak pada mutu lulusannya. Mutu adalah sebuah perubahan yang memerlukan waktu dalam jangka Panjang. Dalam mewujudkan Pendidikan yang bermutu, memerlukan rencana-rencana strategi. MA Darul Masholeh Kota Cirebon merupakan madrasah yang menerapkan strategi untuk meningkatkan kualitas mutu siswa atau lulusannya. Fokus penelitian ini adalah Bagaimana formulasi strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu lulusan di MA Darul Masholeh Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan Teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini mencakup langkah-langkah dalam formulasi strategi kepemimpinan, implementasi strategi, dan evaluasi hasilnya. Beberapa strategi yang diterapkan termasuk peningkatan sumber daya manusia (SDM) guru, perbaikan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), peningkatan sarana dan prasarana sekolah, serta keterlibatan orang tua dan masyarakat. Evaluasi strategi adalah bagian integral dari proses ini, yang membantu kepala madrasah mengukur kemajuan, mengidentifikasi kendala, dan menilai keberhasilan implementasi strategi.
Manajemen Pendidikan MANAJEMEN KERJA SAMA INDUSTRI DUNIA USAHA DAN DUNIA KERJA DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DI SMKS CENDEKIA WANASARI KABUPATEN INDRAMAYU Asep Sudarmono; Cecep Sumarna; Dian Widiantari; Teguh Lesmana
Edulead : Journal of Education Management Vol 4 No 1 (2022): Edulead : Journal of Education Management
Publisher : LPPM Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edulead.v4i1.1518

Abstract

Manajemen kerjasama yang dilakukan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) merupakan salah satu bentuk pengelolaan manajemen yang saling terkait antara dua institusi dalam melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang saling mengisi, saling membutuhkan, dan saling menguntungkan di dalam melakukan program kerjasama yang direncanakan.. Jenis penelitian ini adalah berupa penelitian deskriptif kualitatif, metode pengumpulan data menggunakan : (1) wawancara, (2) observasi, dan (3) analisis dokumen. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data tunggal SMKS Cendekia Wanasari Kabupaten Indramayu . Dari hasil penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa: (1) Tahap perencanaan yang dilakukan di SMKS Cendekia Wanasari Kabupaten Indramayu didasarkan pada sinkronisasi kurikulum bersama, pembuatan MoU antara sekolah dengan DUDI, perencanaan kesiapan siswa (pemetaan kompetensi), dan perencanaan penempatan (pemetaan tempat DUDI) yang akan digunakan dalam praktik kerja industri yang sesuai dengan kompetensi peserta didik yang dibutuhkan oleh DUDI. (2) Program kegiatan praktik kerja industri terdapat dua aspek, yaitu departementalisasi dan pembagian kerja. Yang mana pembagian kerja terdiri dari pembagian tenaga pengajar/pembimbing dari pihak sekolah, Tenaga instruktur dari pihak pihak Dunia Usaha/Dunia industri. Sedangkan, departementalisasi terdiri dari pemetaan peserta didik sesuai dengan kompetensi yang dimiliki serta penempatan siswa pada DUDI masing-masing. (3) Tahap pelaksanaan dalam kisi-kisi penelitian meliputi ; koordinasi dunia usaha dan industri, Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bersama, sinkronisasi kurikulum, dan Praktik Kerja industri. (4) Tahap evaluasi bertujuan untuk mengetahui kompetensi yang dimiliki para peserta didik ketika melaksanakan kegiatan praktik kerja industri dengan penilaian dari pihak DUDI tersebut. Selanjutnya tujuan evaluasi yang dilaksanakan antara guru pembimbing dengan para peserta didik yang selesai prakerin adalah mengetahui kelayakan maupun kondisi DUDI sebagai acuan tempat dalam melaksanakan praktik kerja industri selanjutnya
Manajemen Pendidikan PENGARUH KOMPETENSI DAN KOMPENSASI FINANSIAL TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA GURU SMK SWASTA SE-KABUPATEN INDRAMAYU H. Priyanto; Cecep Sumarna; Dian Widiantari; Teguh Lesmana
Edulead : Journal of Education Management Vol 4 No 1 (2022): Edulead : Journal of Education Management
Publisher : LPPM Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edulead.v4i1.1519

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kompetensi terhadap produktivitsa kerja, pengaruh kompensasi finansial terhadap roduktivitas kerja dan pengaruh kompetensi dan terhadap kompensasi finansial terhadap roduktivitas kerja guru SMK Swasta di Kabupaten Indramayu. Sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 41 guru sebagia responden. Adapun variabel dalam penelitian ini terdiri dari dari dua variabel yaitu variabel bebas (kompetensi dan kompensasi finansial) dan variabel terikat (produktivitas kerja). Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan tingkat pengukuran skala likert. Hasil penelitian perhitungan SPSS 25 menunjukan bahwa 1). terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompetensi terhadap produktivitas kerja. Dibuktikan dengan angka thitung > ttabel yaitu 3,110 > 2,023 dan nilai pvalue sebesar 0,003 sehingga p value<5% (0,003<0,05 dan besarnya pengaruh kompetensi terhadap produktivitas kerja adalah sebesar 19,9%. Adapun sisanya sebesar 81,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. 2). Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompensasi finansial terhadap produktivitas kerja. Dibuktikan dengan angka thitung > ttabel yaitu 3,202 > 2,023 dan nilai pvalue sebesar 0,003 sehingga p value<5% (0,003<0,05). Besarnya pengaruh kompensasi finansial terhadap produktivitas kerja adalah sebesar 20,8%. Adapun sisanya sebesar 79,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. 3). Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompetensi dan kompensasi finansial secara bersama-sama terhadap produktivitas kerja. Dibuktikan dengan angka fhitung > ftabel yaitu 8,266 > 3,243 dan nilai pvalue sebesar 0,001 sehingga p value<5% (0,001<0,05, besarnya pengaruh kompetensi kompensasi finansial terhadap produktivitas kerja adalah sebesar 26,6%. Adapun sisanya sebesar 73,4% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompetensi terhadap kompensasi finansial dengan besarnya pengaruh kompetensi terhadap kompensasi finansial adalah sebesar 11,7%. Adapun sisanya sebesar 88,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.