Perusahaan Unilever Indonesia memproduksi dan menjual lebih dari 400 brand diseluruh dunia dengan pengguna produknya sebanyak 2 miliyar di seluruh dunia. Untuk mendukung operasional perusahaan Unilever dalam memenuhi dan menyediakan kebutuhan konsumen, dibutuhkan suatu strategi atau proses pengelolahan rantai pasok yang baik di perusahaan Unilever tersebut, yang dikenal sebagai Supply Chain Management (SCM). Dalam penelitian ini, peneliti akan menganalisis bagaimana Strategi Supply Chain Management Dalam Meningkatkan Operasional Perusahaan Unilever Indonesia. Metode pendekatan kualitatif, bersifat analisis deskriptif adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini, data yang dikumpulkan yaitu data sekunder berupa hasil penelitian dari artikel-artikel atau penelitian terdahulu, sumber pustaka dan dokumen serta dari sumber-sumber studi literatur yang medukung penelitian ini. Dalam operasional perusahaan Unilever Indonesia, SCM merupakan bagian dari sistem dalam meningkatkan kinerja perusahaannya, beberapa sistem dirancang dengan baik sehingga dapat memperoleh hasil yang efektif dan efisien. Dengan pertimbangan strategi dalam pengelolaan kinerja operasional perusahaan Unilever, sehingga dapat menghasilkan produk yang disesuaikan dengan permintaan konsumen ada berbagai sistem-sistem yang diterapkan yaitu sistem QMS (Quality Management System), ada juga program SQMP (supplier quality management and assessment programme) dan sistem lainnya yan dirancang sebagai supply chain dalam mengelola operasional perusahaan.