Cut Poppy Meutia
Universitas Teuku Umar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Perilaku Masyarakat dengan Kejadian Penyakit Tidak Menular di Puskesmas Sibigo Kecamatan Simeulue Barat Kabupaten Simeulue Cut Poppy Meutia; Teungku Nih Farisni
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 2, No 2 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.792 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v2i2.1099

Abstract

Penyakit tidak menular merupakan penyakit yang tidak dapat ditularkan dari orang terkena pada orang sehat yang rentan. Perilaku manusia merupakan salah satu faktor yang banyak memegang peranan dalam menentukan derajat kesehatan suatu masyarakat. Laporan Puskesmas Sibigo tahun 2014 dari bulan Januari s/d Juni terdapat hipertensi 43 kasus, rematik 27 kasus, asma 7 kasus, anemia 13 kasus dan kecelakaan 4 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku masyarakat dengan kejadian penyakit tidak menular di Puskesmas Sibigo Kecamatan Simeulue Barat Kabupaten Simeulue Tahun 2014. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif seurvey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Analisa data menggunakan uji statistik Chi square. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas Sibigo yang menderita penyakit tidak menular dari Januari s/d Juli tahun 2014. Sampel pada penelitian ini adalah total populasi sebanyak 94 orang. Hasil penelitian diperoleh 63,8% tidak ada menderita penyakit tidak menular. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara tingkat pengetahuan responden (p value= 0.037) < (α= 0,05), sikap responden (p value= 0.003) < (α= 0,05) dan tindakan responden (p value = 0,001) < (α= 0,05) dengan kejadian penyakit tidak menular. Diharapkan kepada petugas kesehatan di Puskesmas Sibigo untuk dapat memberikan penyuluhan kesehatan masyarakat khususnya tentang penyakit tidak menular sehingga dapat meningkatkan perilaku kesehatan masyarakat ke arah yang lebih baik.