Latar Belakang: Ritual Pammungkara Jodoh terhadap pernikahan dini merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat dari zaman dahulu sehingga bersifat turun temurun yang sampai sekarang masyarakat masih melakukan ritual seperti itu. Pengaruh dari budaya yang ada di Desa Maccini Baji Kabupaten Jeneponto adalah masalah yang rumit, banyak hal yang berhubungan di sana, oleh karena itu masalah ini sangat perlu perhatian khusus oleh masyarakat yang sadar akan hal itu, karena merugikan remaja dan menghancurkan masa depan remaja, karena selepas itu remaja tersebut akan menikah di bawah umur yang secara fisiologis belum siap, tetapi karena banyak faktor yang mempengaruhi sehingga para orang tua membawa anaknya ke sanro jika sudah berumur 15 tahun, termasuk faktor budaya yang masih erat di desa dan mereka mempercayai sanro akan kekuatannya, ditambah lagi faktor ekonomi mereka yang kurang mampu yang hanya rata-rata mengharapkan hasil bumi pertahun, dan pendidikan rendah sehingga pengetahuan mereka kurang akan dampak dan bahayanya remaja yang melakukan pernikahan dini tetapi masyarakat tidak paham akan hal itu, bahkan mereka menganggap dirinya sudah lepas tanggung jawab jika anak putrinya sudah menikah, kurangnya ilmu agama juga mempengaruhi terjadinya ritual pammungkara jodoh bahkan mereka membenarkan bahwa Sanro mendapatkan kekuatan karena diberikan Rahmat oleh Allah SWT. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menganalisa Ritual Pammungkara Jodoh terhadap pernikahan dini di Kabupaten Jeneponto. Metode: Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomologi untuk mengeksplorasi mengenai fenomena Ritual Pammungkara Jodoh terhadap pernikahan dini di Kabupaten Jeneponto melalui observasi indepeth dan interview selama penelitian berlangsung. Hasil: Hasil penelitian diperoleh bahwa banyak faktor yang mempengaruhi remaja melakukan Ritual Pammungkara Jodoh terhadap pernikahan dini di Kabupaten Jeneponto antara lain: Pengaruh budaya yang masih kuat, tingkat ekonomi yang rendah, Pengetahuan rendah, dan kurangnya keyakinan kepada Allah SWT.