raodah hafid
balai pelestarian nilai budaya sulawesi selatan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGETAHUAN LOKAL TENTANG PEMANFAATAN TANAMAN OBAT PADA MASYARAKAT TOLAKI DI KABUPATEN KONAWE SULAWESI TENGGARA raodah hafid
Pangadereng : Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2657.523 KB) | DOI: 10.36869/.v5i1.25

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan  manfaat tanaman obat yang digunakan masyarakat Tolaki dalam mengobati berbagai penyakit. Pengetahuan lokal tentang tanaman obat diperoleh berdasarkan pengalaman yang diwariskan secara turun temurun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui  wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian masyarakat Tolaki terutama yang tinggal di Desa Abelisawah masih memanfaatkan tanaman obat sebagai ramuan untuk mengobati penyakit medis dan non medis. Tanaman obat banyak tumbuh secara liar di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka, dan sebagian ditanam dihalaman rumah sebagai TOGA (tanaman obat keluarga). Pengobatan dengan ramuan tanaman obat biasanya dilakukan oleh dukun (mbu’ owai) dan dibacakan mantra sesuai dengan jenis penyakit yang diderita pasien. Pemanfaatan tanaman obat digunakan masyarakat Abelisawa mulai dari pasien anak-anak sampai dewasa.  Ada beberapa faktor yang mempengaruhi masyarakat masih menggunakan dukun dan ramuan obat untuk menyembuhkan berbagai penyakit yaitu: Faktor Ekonomi, terbatasnya tenaga medis, sosial, kepercayaan akan kemampuan dukun menyembuhkan penyakit, tanaman obat dianggap aman dan kurang efek sampaingnya, rendahnya pengetahuan tentang pengobatan medis, dan  waktu pelayanan yang mudah.
STRATEGI PELAKU USAHA RESTORAN DALAM MASA PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN GOWA Raodah Hafid
Pangadereng : Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36869/pjhpish.v7i1.177

Abstract

Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan di masa pandemi Covid-19 di Kabupaten Gowa, berkenaan dengan pelaku usaha restoran. Selama masa pandemi, pelaku usaha restoran mengalami keterpurukan yang berdampak pada berkurangnya omset penjualan dan pengurangan tenaga kerja. Untuk bertahan hidup, pelaku usaha restoran melakukan berbagai macam strategi,agar dapat bangkit dari keterpurukan ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat strategi pelaku usaha resotaran selama masa pandemi Covid-19, dan secara purposive memilih dua resto yang terkenal di Kabupaten Gowa, yaitu Resto Dewi Sri dan Resto Saung Rindu Alam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa strategi yang dilakukan pelaku usaha restoran untuk bertahan hidup selama masa pandemi, yaitu menerapkan protokol kesehatan, melakukan penjulan online, melakukan renovasi restoran sebagai persiapan re-opening, melakukan berbagai promosi untuk meningkatkan omset penjualan, dan kepedulian terhadap karyawan.