Saifuddin Saifuddin
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Fiqh Siyasah: Antara Das Sollen dan Das Sein Saifuddin Saifuddin
IN RIGHT: Jurnal Agama dan Hak Azazi Manusia Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/inright.v10i1.2504

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk membahas fiqih siyasah, perkembangan, model, idealitas dan prakteknya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara di dunia. Dalam artikelini dijelaskan bahwa fiqh siyasah antara apa yang seharusnya dengan apa yang senyatanya kadang tidak match. Idealisme tentang politik Islam kadang hanya dalam imajinasi kita sebagai seorang muslim dan kalaupun itu pernah terimplementasi dalam ranah sejarah tidak pernah ada dalam bentuk atau model yang paten. Fiqh siyasah sebagai bagian dari hukum publik harus diserahkan kepada negara dalam pelaksanaannya,karena negara yang memiliki otoritas
Pandangan Ormas Islam terhadap Revitalisasi Pancasila di Ruang Publik: Studi Kasus di Surakarta Saifuddin Saifuddin
IN RIGHT: Jurnal Agama dan Hak Azazi Manusia Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/inright.v10i2.2925

Abstract

Tulisan menggambarkan pandangan ormas-ormas Islam yang ada di Surakarta mengenai revitalisasi Pancasila di ruang publik. Terdapat beberapa klasifikasi pandangan ormas Islam di Surakarta terhadap resonansi Pancasila di ruang publik yang bisa peneliti kemukakan. Klasifikasi pertama adalah ormas Islam yang dapat menerima Pancasila dan secara sungguh-sungguh menyuarakan urgensi Pancasila di ruang publik sebagai ideologi yang final dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Klasifikasi kedua adalah ormas Islam yang sudah bisa menerima Pancasila dan menganggapnya sudah final sebagai ideologi berbangsa dan bernegara tetapi cenderung passif untuk menyuarakan Pancasila di ruang publik dan juga diam menghadapi kelompok-kelompok yang anti Pancasila. Klasifikasi ketiga adalah ormas anti Pancasila. termasuk di dalam klasifikasi ini adalah HTI, FPI, MMI, JAT Surakarta