Claim Missing Document
Check
Articles

EVALUASI PENJADWALAN PRODUKSI MENGGUNAKAN KRITERIA OPTIMASI DENGAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS Shafira Anggraini; Evi Yuliawati
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2022: Energi Terbarukan dan Keberlanjutannya di Berbagai Sektor
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan industri manufaktur. Seiring berjalannya waktu, perusahaanmemiliki kendala yaitu belum bisa memprioritaskan pemesanan produk yang akan diproduksi. Dengan adanya hal tersebut, banyak complain dari para pelanggan karena produk yang dipesan tidak sesuai due date. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui metode pengurutan pekerjaan terbaik yang dapat mengoptimalkan proses produksi agar meminimalkan waktu penyelesaiannya. Metode yang digunakan peneliti dalam melakukan penelitian adalah metode First Come First Sarve (FCFS) dan Long Processing Time (LPT). Lalu kedua metode tersebut dianalisis menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) melalui software expert choice.  Hasil dari penelitian ini yaitu metode First Come First Serve (FCFS) merupakan metode penjadwalan yang terbaik. Nilai efektivitas waktu penyelesaian rata-rata sebesar 154,33 hari, jumlah pekerjaan rata-rata sebesar 11,43, utilitas sebesar 8,7%, dan keterlambatan pekerjaan rata-rata sebesar 137,05 hari. Nilai pengambilan keputusan sebesar 0,780. Nilai pengambilan keputusan dengan menerapkan metode FCFS memiliki nilai pengambilan keputusan tertinggi jika dibandingkan dengan alternative metode LPT yang akan membuat produktivitas meningkat
Pengukuran dan Analisis Kinerja Laboratorium Kalibrasi Untuk Meningkatkan Daya Saing Perusahaan Dita Indah Rahmawati; Evi Yuliawati
INVENTORY: Industrial Vocational E-Journal On Agroindustry Vol 3, No 2 (2022): Published in December 2022
Publisher : Politeknik ATI Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52759/inventory.v3i2.86

Abstract

Calibration Laboratory PT. ABC is one of the calibration specialist laboratories, offering calibration service facilities and tool sales via a job order system under the warranty and ISO departments. Currently, performance measurement in the Calibration Laboratory is based on incoming order targets being met by the warranty and ISO departments. This method of measuring performance cannot be used as a benchmark. As a result, the Calibration Laboratory must implement an adequate performance measuring method to determine whether or not the company's performance has been satisfactory. This study uses the Sink's Seven Performance Criteria technique to assess firm performance based on seven criteria: productivity, effectiveness, efficiency, quality, profitability, work life, and innovation. The performance measurement results obtained using this method can identify 23 Key Performance Indicators (KPI) at PT. ABC's Calibration Laboratory (Persero). The use of a scoring system based on the Objective Matrix (OiMAX) and the Traffic Light System is known to obtain a performance index of 7.78 for the Calibration Laboratory of PT. ABC in 2021. According to the Traffic Light System, Calibration Laboratory's total performance value is in the yellow category, indicating that average performance has also not met the aim. Management must strive harder to improve its performance by selecting criteria that are poor and have a high weight. They are then assessed and suggestions for improvement are made using Fishbone diagrams and 5W+1H.
Pengukuran Kinerja Supply Chain Perusahaan Make to Stock Dengan Pendekatan Supply Chain Operational Reference (Studi Kasus: PT. XXX Surabaya) Yoga Pria Hadi Setiawan; Evi Yuliawati
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 03 2023
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan era globalisasi saat ini mendorong pelaku usaha untuk memiliki daya saing yang tinggi guna dapat bertahan dalam persaingan bebas yang semakin kompetitif. Perusahaan dituntut memiliki manajemen kinerja yang baik, dimana dapat dilihat dari keberlangsungan proses bisnis perusahaan apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak. Salah satu aspek fundamental dalam kinerja suatu operasi bisnis yang baik adalah adanya integrasi dari masing-masing proses. Masih banyak perusahaan yang masih merasa sulit untuk efektif dalam melakukan evaluasi kinerja supply chain. Optimalisasi kinerja Supply chain Management diharapkan mampu menghasilkan kinerja perusahaan yang baik dalam segi operasional dan dapat meningkatkan daya berkompetisi perusahaan pada pasar. Terdapat permasalahan terkait dengan masalah distribusi bahan baku (raw material) di PT. XXX Surabaya, dimana sering terjadi keterlambatan pengiriman bahan baku yang mengakibatkan keterlambatan proses produksi terkait dengan pengolahan bahan yang dibutuhkan, sehingga terjadi penghentian produksi mesin dan pekerja. Terdapat 16 Key Performance Indicators (KPIs) yang telah teridentifikasi guna merepresentasikan kinerja perusahaan. 3 KPI merepresentasikan kategori proses Plan, 2 KPIs merepresentasikan kategori proses Source, 2 KPIs merepresentasikan kategori proses Make, 3 KPIs merepresentasikan kategori proses Deliver, 2 KPIs merepresentasikan kategori proses Return, serta 4 KPIs terridentifikasi pada kategori proses Others.
Penerapan Model Programa Linier Untuk Memaksimalkan Profit Toko Oleh-Oleh Khas Surabaya Honest Robertus Terry Damian; Stefani Nilam Shofa; Kelvin Yonathan Tandean; Dicky Aditya Hernanda; Arrizal Agusetiawan; Evi Yuliawati
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 03 2023
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UMKM atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah adalah salah satu komponen ekonomi yang ada pada sosial ekonomi yang relatif menyumbang porsi baik pendapatan daerah berupa pajak maupun pendapatan bagi para pelaku yang terlibat di dalamnya. Toko Oleh-Oleh Surabaya Honest adalah salah satu UMKM yang bergerak di bidang makanan dan spesifik berupa kue serta roti yang difokuskan sebagai cinderamata atau oleh-oleh. Penjualan dan aktivitas bisnis yang dilakukan oleh Toko Oleh-Oleh Surabaya Honest bukan hanya penjualan saja namun juga pembuatan roti dari bahan baku awal. Beberapa cabang dimiliki oleh toko ini dan tersebar di Kota Surabaya. Dalam melaksanakan kegiatan bisnisnya, berbagai strategi dijalankan mulai dari ranah produksi hingga penjualan. Tujuan fundamental dari setiap strategi yang disusun adalah mencapai efisiensi sehingga mendapatkan keuntungan yang paling optimal dari beberapa skenario yang ada. Tim penyusun memulai penelitian untuk merumuskan bagaimana hubungan antara bahan baku awal dan stok yang ada terhadap produk roti yang akan dibuat untuk menghasilkan skenario keuntungan yang paling optimal.
PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS MENGGUNAKAN METODE BLOCPLAN “STUDI KASUS TOKO OLEH-OLEH SURABAYA HONEST” Latifa Nur Sholekhah; Alif Rizki Rahardian; Diah Anisa Permata Sari; Dimas Qhoirul Huda; Rizal Qoiron; Evi Yuliawati
Jurnal Taguchi : Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Taguchi : Jurnal Ilmiah Keilmuan Teknik dan Manajemen Industri
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.688 KB) | DOI: 10.46306/tgc.v2i2.43

Abstract

Surabaya Typical Souvenirs "HONEST" is a shop that sells Surabaya specialties which are available in almost all areas of Surabaya, both East Surabaya, North Surabaya, West Surabaya, South Surabaya, and some are in the Sidoarjo area. One of the drawbacks is the layout facilities, namely the position of placing the storefront which is too boring so that it makes customers who come uncomfortable and less interested in the placement of the store layout. To increase customer interest regarding the layout, it can be improved by redesigning the facility layout. The proposal for improving the facilities was taken because there is still a lot of empty space in the typical Surabaya souvenir shop "HONEST" so that it can be maximized to support customer facilities. The area approach in the typical Surabaya souvenir shop "HONEST" uses the Activity Relationship Chart (ARD) and Activity Relationship Diagram (ARD) methods. The two methods resulted in 2 areas that had to be brought closer together and became proposed improvement areas, namely the parking area and the waiting area. After the proposed area is known, enter the bloc plan stage, at this stage 3 proposed plans are produced from the proposed area chosen by the respondents
Pengendalian Kejadian Risiko Kecelakaan Kerja dengan Pendekatan Fault Tree Analysis dan 5S Dhea Fortuna; Evi Yuliawati
Jurnal Teknologi dan Manajemen Vol 4, No 2 (2023): July
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jtm.2023.v4i2.4149

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah program yang melindungi pekerja, perusahaan, lingkungan dan masyarakat sekitar dari kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kecelakaan kerja dan pengendalian kejadian risiko dengan metode Fault Tree Analysis (FTA) dan 5S (seiri, seiton, seiso, seiketsu dan shitsuke) pada internal supply chain perusahaan yang beroperasi dengan sistem make to order. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan Focus Group Discussion pada middle management perusahaan dengan empat narasumber, serta observasi langsung pada objek penelitian. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan penyebab paling dominan adalah warehouse yang kurang bersih, meletakkan barang sembarangan, kurang presisi meletakkan barang, lantai tidak rata. Pengendalian kejadian risiko dilakukan dengan menggunakan metode 5S seperti pelatihan mengenai cara penyimpanan barang, mengenali barang yang diperlukan, dan pembiasaan prosedur 5S untuk melaksanakan kewajiban 
Penerapan Metode Saving Matrix untuk Meminimumkan Biaya Distribusi (Studi Kasus: Toko Oleh-Oleh Surabaya Honest) Saindi Aksari; Maghrobi Suwignyo; Bayu Setia Nugraha; Sondik Armansyah; Evi Yuliawati
Jurnal Teknologi dan Manajemen Vol 4, No 2 (2023): July
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jtm.2023.v4i2.3885

Abstract

Toko oleh-oleh Surabaya Honest merupakan usaha kecil menengah yang memproduksi berbagai jenis roti. Dalam mendistribusikan produknya, rute yang harus ditempuh dibagi menjadi 5 jalur pengiriman yaitu Sedati, Buncitan, Mangkurejo, Rungkut, dan Wadung Asri. Toko oleh-oleh Surabaya Honest masih mengalami kesulitan dalam menentukan rute distribusi roti dikarenakan jarak antara tempat produksi dengan outlet saling berjauhan dan sampai saat ini belum memiliki metode khusus dalam menentukan rute distribusi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menentukan rute pengiriman yang akan ditempuh sehingga dapat meminimalkan biaya distribusi pada Toko oleh-oleh Surabaya Honest. Penentuan rute transportasi ini diselesaikan dengan metode Saving Matriks. Metode tersebut digunakan dalam menentukan rute pengiriman produk ke wilayah-wilayah outlet dengan cara menentukan rute pengiriman yang akan dilalui dan jumlah kapasitas kendaraan agar bisa memperoleh rute terpendek dan biaya distribusi yang minim. Perbandingan rute pengiriman produk Toko oleh-oleh Surabaya Honest dengan menggunakan metode saving matrix dan metode nearest neighbor menghasilkan rute yang efektif dan efisien dimana rute awal sebanyak 4 rute menjadi 2 rute baru. Dengan diterapkannya metode saving matrix menunjukkan penurunan jarak tempuh pengiriman yang semula 120,7 km menjadi 60,2 km, dengan demikian didapatkan penghematan jarak sebesar 60,5 km. Biaya total distribusi sebelum penerapan metode saving matrix yaitu sebesar Rp. 428.040 dan setelah penerapan metode saving matrix menjadi Rp. 213.370, sehingga perusahaan dapat menghemat Rp. 214.670 atau sebesar 50,15%.
Pengukuran Kinerja Operasional Perusahaan Meubel Berdasarkan Konsep Green Manufacturing untuk Mewujudkan Keberlanjutan Proses Evi Yuliawati; Septian Dwi Prasetyo
STRING (Satuan Tulisan Riset dan Inovasi Teknologi) Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/string.v8i1.16382

Abstract

The rapid development of the industrial sector encourages the emergence of environmental issues, especially the global warming. The phenomenon occurs because of many factors. The most common factor is the manufacturing industry which mostly utilizes natural resources and non-renewable energy. In an observation made on Meuble Company XXX, there are flaws in waste management during its production process. Scattered wooden wastes are visible in the production area and there are no major attempts to reduce the production process’ impact on surrounding air pollution. Based on the observation, this research attempts to determine Meuble Company XXX’s operational capability based on indicators of Green Manufacturing in accordance with The Organization for Economic Co-operation and Development’s (OECD). The research result indicates two indicators, namely waste intensity and air pollution intensity need further evaluation that the company can apply the green manufacturing concept better. The result also shows there are 6 indicators with null score, meaning the company does not use natural resources or non-renewable energy during those processes and there is no negative impact on the environmentt. Based on results, it can be concluded that the operational performance of Company Meuble XXX on Green Manufacturing is in Advance category.
Peramalan Supply Bahan Baku Menggunakan Metode Regresi Linier dan Exponential Smoothing Nardha Salsavira; Evi Yuliawati
Nusantara of Engineering (NOE) Vol 6 No 2 (2023): Volume 6 No 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/noe.v6i2.20371

Abstract

Production process that happened in manufacturing industry will never be seperated from production planning and scheduling. This was closely related to sustainablity of company. Uncertainty of production targets or the amount of supply that must be obtained often becomes an issues in some companies. It can be solved with production planning and control as the first step that can be taken to make production process balanced with market. This research aims to facilitate production management in scheduling operations by forecasting erratic supply. Forecasting can be done with linear regression and exponential smoothing use POM QM as software assistance. Based on calculation result, exponential smoothing was an optimal method used for forecasting than linear regression. It can be concluded from the lowest result of the error rate test. Error rate test was done with MAD (Mean Absolute Deviation), MSE (Mean Square Error) and MAPE (Mean Absolute Percentage Error)
Performance Evaluation of Logistics Service Provider (LSP) in FMCG Companies Using Physical Distribution Service Quality (PDSQ) Dimension: Case Study Evi Yuliawati; Clora Brilliana; Nur Rahmawati; Dian Trihastuti
Journal of Applied Engineering and Technological Science (JAETS) Vol. 5 No. 1 (2023): Journal of Applied Engineering and Technological Science (JAETS)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/jaets.v5i1.1997

Abstract

Increasingly fierce business competition requires companies to be able to meet customer desires on time, in the right amount and in the right quality. FMCG XXX Company is a skin care product manufacturing company that focuses on production activities. Therefore, the company transfers product distribution activities to customers (distributors) to Logistics Service Providers (LSP). FMCG XXX hold consumer’s satisfaction in the highest regard. Along with the increasing number of activities being diverted, FMCG XXX companies aim to evaluate LSP performance through appropriate indicators. The indicators evaluated in this study adopt dimensions in Physical Distribution Service Quality (PDSQ) which consist of three dimensions, namely timeliness, availability and condition. Based on the results of the study, 13 indicators were obtained that FMCG XXX Company used to evaluate LSP performance. In general, around 69% of LSP's actual performance has been able to meet the targets set by the company, where two indicators are able to exceed the target and seven indicators are in accordance with the target. However, the company still has to focus on four indicators that have negative deviations because the actual performance value is less than the target set by the company. Negative indicators come from the availability and condition dimensions. The company coordinates with LSP to design improvement projects in order to improve actual performance according to the company's targets.
Co-Authors Afriyandi, Enggar Aji, Edy Rustam Alif Rizki Rahardian Anita Theresia Anita Theresia Aprilia, Fenny Arrizal Agusetiawan Baharuddin, Fahyuni Bayu Setia Nugraha Bota, Yoseph F. Christi, Agustien Rahmawati Tyas Pramita Christi, Octavie Ferrina Clora Brilliana Clora Widya Brilliana D A H Syahputra Dhea Fortuna Diah Anisa Permata Sari Dian Trihastuti Dicky Aditya Hernanda Dimas Qhoirul Huda Dirce Maria Benevides Dita Indah Rahmawati Edy Rustam Aji Fahyuni Baharuddin Farid Juliyanto Firda Ayu Sabda Rifa Hastawati Chrisna Suroso Hastawati Chrisna Suroso HERI IRAWAN I Gusti Bagus Wiksuana Ida Kusnawati Tjahjani Ida Kusnawati Tjahjani Indung Sudarsono Juliyanto, Farid Kelvin Yonathan Tandean Krisnawati, Inas Dwi Latifa Nur Sholekhah Lianur Ramadhoni Lukmandono Luky Agus Hermanto, Luky Agus Maghrobi Suwignyo Muhammad Febriyanto N Rahmawati Nardha Livia Salsavira Nardha Salsavira Nofan Hadi Ahmad Nur Rahmawati Nurhayati, Dini O Novareza Octavie Ferrina Christi Oyong Novareza Perdana, Rama Putra Prasetyo, Arie Dwi Pratikto Pratikto Putri Suci Lintangsari Rama Putra Perdana Rama Putra Perdana Rifa, Firda Ayu Sabda Rizal Qoiron Robertus Terry Damian Rumampuk, Nadia Indri Saindi Aksari Sandra Ria Hadiwiyanti Septian Dwi Prasetyo Shafira Anggraini Sondik Armansyah Stefani Nilam Shofa Sugiono Sugiono Suhartini - Suhartini ., Suhartini Suparto Suparto Syamsuri Syamsuri Syamsuri Syamsuri Taty Alfiah Tjahjani, Ida Kusnawati Treza Agnestia Vitara Injang Ridhani Ferninda Putri Wiwik Widyo Widjajanti Wulandari, Yustia Yoga Pria Hadi Setiawan Yoniv Erdianto Yuki Tejo Prakoso Yuki Tejo Prakoso, Yuki Tejo Yustia Wulandari Mirzayanti