Claim Missing Document
Check
Articles

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DAN RISIKO PADA PRODUKSI ROKOK SIGARET KRETEK MESIN (SKM) (Studi Kasus Pada PT. Cakra Guna Cipta Malang) Julianto, Bagoes; Tama, Ishardita pambudi; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (819.692 KB)

Abstract

Abstrak PT. Cakra Guna Cipta Malang merupakan salah satu perusahaan rokok yamg ada di kota Malang. Perusahaan ini memproduksi rokok berjenis Sigaret Kretek Tanngan (SKT) dan Sigaret Kretek Mesin (SKM) dimana rokok-rokok tersebut dipasarkan di Pulau Jawa sendiri maupun di luar Pulau Jawa. Pada proses produksi rokok tersebut, efeiktifitas dan efisiensi produksi perusahaan masih kurang. Untuk mengatasi masalah teresebut dilakukan pengukuran produktivitas menggunakan Objective Matrix (OMAX) yang bertujuan untuk mengidentifikasi indikator produktivitas yang berpengaruh pada produktiivtas perusahaan dan mengukur tingkat produktivitas perusahaan. Pengukuran produktivitas diawali dengan pendefinisian indikator produktivitas, melalui pendefinisian ini didapatkan indikator produktivitas yang berpengaruh terhadap produktivitas perusahaan. Selanjutnya dilakukan analisa risiko dari setiap indikator produktivitas perusahaan menggunakan Risk Map dan dibantu dengan Root Cause Analysis untuk memberikan rekomendasi berdasarkan akar penyebab timbulnya risiko. Usulan rekomendasi perbaikan yang diberikan terkait produktivitas dan risiko perusahaan adalah perlunya pengecekan barang dari supplier, pemberlakuan kebijakan dari perusahaan yang tegas dan sesuai dengan kondisi pegawai serta kondisi perusahaan, tidak memaksakan penggunaan mesin dan perawatan mesin secara rutin. Kata kunci : Pengukuran Produktivitas, Manajemen Risiko, OMAX, Risk Map, RCA
PENGELOLAAN RISIKO PADA SUPPLY CHAIN DENGAN MENGGUNAKAN METODE HOUSE OF RISK (HOR) (Studi Kasus di PT. XYZ) Kusnindah, Cahya; Sumantri, Yeni; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.46 KB)

Abstract

Abstrak   PT. XYZ merupakan  Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang produksi, perdagangan serta distribusi garam. Dalam setiap aktivitas bisnis, perusahaan mempunyai suatu risiko, untuk itu dibutuhkan pengelolaan risiko agar aliran supply chain perusahaan dapat berjalan baik. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui risiko-risiko serta agen risiko yang dapat terjadi pada aliran supply chain perusahaan, dan merancang strategi penanganan yang dapat digunakan untuk mengurangi timbulnya agen risiko. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu House of Risk (HOR) untuk dapat menentukan prioritas dari strategi penanganani. Pada identifikasi risiko, menggunakan metode pengembangan Supply Chain Operation Reference (SCOR). Hasil penelitian menunjukkan terdapat 46 risiko dengan 27 agen risiko yang telah teridentifikasi. Berdasarkan hasil identifikasi, dipilih 6 agen risiko yang akan dilakukan perancangan strategi penanganan.  Terdapat 13 strategi penanganan yang diusulkan untuk dapat mengurangi probabilitas timbulnya agen risiko dalam supply chain perusahaan. Kata kunci : Supply chain management, House of Risk (HOR), Pengembangan SCOR, Struktur SCRIS, Manajemen Risiko.
EVALUASI DAMPAK LINGKUNGAN PADA AKTIVITAS SUPPLY CHAIN PRODUK SUSU KUD BATU DENGAN IMPLEMENTASI LIFE CYCLE ASSESSMENT (LCA) DAN PENDEKATAN ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP) Putri, Ratih Prabowo; Tama, Ishardita Pambudi; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.436 KB)

Abstract

Abstrak KUD “BATU” merupakan jenis koperasi yang melakukan proses produksi  susu pasteurisasi. Dalam produksi tersebut terdapat aktivitas supply chain yang menyebabkan pencemaran dan KUD belum pernah melakukan pengukuran dampak terhadap lingkungan di sepanjang aktivitas supply chain susu Nandhi Murni Untuk mengurangi pencemaran, penelitian ini melakukan evaluasi dampak lingkungan menggunakan implementasi Life Cycle Assessment (LCA) dan memberikan usulan perbaikan dengan menggunakan Analytic Network Process (ANP). Berdasarkan hasil dari LCA diketahui bahwa proses ekstraksi susu segar di peternakan memberikan kontribusi dampak tertinggi yaitu sebesar 8,5 kpt. Kemudian dirumuskan usulan alternatif perbaikan untuk dilakukan pembobotan dengan pendekatan ANP. ANP dipilih karena terdapat saling ketergantungan antar kriteria maupun subkriteria. Terdapat 3 alternatif perbaikan yaitu memberikan subsidi alat konversi biogas kepada peternak. Bekerjasama dengan perusahaan pupuk, dan mengganti kemasan botol kaca. Kemudian berdasarkan kriteria Benefit, Opportunity, Cost, dan Ratio (BOCR) didapatkan bahwa alternatif perbaikan terbaik adalah memberikan subsidi alat konversi biogas kepada para peternak dengan nilai bobot sebesar 0,61316. Key Word: GSCM, Life Cycle Assessment, Analytic Network Process, Simapro
PENGUKURAN KINERJA SUPPLY CHAIN BERDASARKAN PROSES INTI PADA SUPPLY CHAIN OPERATION REFERENCE (SCOR) (Studi Kasus Pada PT Arthawenasakti Gemilang Malang) Maulidiya, Nurus Shubuhi; Setyanto, Nasir Widha; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.825 KB)

Abstract

Abstrak Supply chain memiliki peranan yang penting dalam proses aliran material mulai dari pasokan bahan baku oleh supplier sampai produk jadi ke tangan konsumen. Oleh karena itu perusahaan perlu melakukan pengukuran kinerja supply chain untuk mengetahui sejauh mana performansi supply chain perusahaan telah tercapai. Sehingga prioritas tindakan perbaikan dapat diberikan pada indikator kinerja supply chain perusahaan yang masih jauh di bawah target. Menurut penelitian pada perusahaan kaleng dengan menggunakan metode SCOR, didapatkan nilai pencapaian performansi supply chain perusahaan secara keseluruhan adalah sebesar 7,48. Dengan melakukan pembobotan menggunakan AHP dan perhitungan scoring system menggunakan OMAX, dapat diketahui 2 indikator kinerja supply chain yang perlu segera mendapatkan tindakan perbaikan, yaitu indikator yang berada dalam kategori merah, yaitu persentase tingkat penyimpangan permintaan aktual dengan jumlah perencanaan produksi dengan nilai 3,34 dan efektifitas waktu pengecekan mesin secara berkala dengan nilai 3,38. Dengan melakukan perbaikan pada indikator tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan performansi supply chain pada perusahaan. Kata kunci : pengukuran kinerja, supply chain, SCOR, objective matrix
PENGUKURAN PERFORMANSI PROSES INTI SUPPLY CHAIN OPERATION REFERENCE (SCOR) DENGAN PENDEKATAN PERBAIKAN LEAN SIGMA (Studi Kasus di PT Gatra Mapan Malang) Oktasaputri, Firda Astria; Sumantri, Yeni; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.061 KB)

Abstract

Abstrak   PT Gatra Mapan merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang furniture.  Dalam aktivitas bisnis, peran seluruh elemen dalam rantai pasok sangat penting dalam mencapai kepuasan konsumen akhir, untuk itu dilakukan suatu analisis peningkatan performansi supply chain agar dapat mengukur dan menilai kinerja supply chain pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui hasil kinerja PT Gatra Mapan dan merancang perbaikan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Supply Chain Operations Reference (SCOR), untuk dapat membuat proyek perbaikan secara efektif digunakan  metode Lean Sigma. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 29 KPI yang valid dengan nilai scoring system 6,537 yang terdiri dari 14 KPI katergori hijau,4 KPI kategori kuning dan 11 KPI dengan kategori merah.. Berdasarkan hasil identifikasi, 11 KPI dengan kategori merah akan dilakukan perancangan perbaikan.  Terdapat 8 perencanaan perbaikan yang diusulkan agar dapat meningkatkan kinerja supply chain. Kata Kunci : Supply Chain Management, Supply Chain Operations Reference (SCOR) dan Lean Sigma.
PERENCANAAN PRODUKSI AGREGAT DENGAN METODE HEURISTIK DAN TRANSPORTASI PADA PT FREMONT NUSAMETAL INDONESIA Syahadha, Rochsi; Tama, Ishardita Pambudi; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (883.796 KB)

Abstract

Abstrak   Semakin ketat dan kompetitifnya persaingan industri di Indonesia menuntut para pelaku bisnis untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi di segala bidang. Begitu pula yang terjadi pada PT. Fremont Nusametal yang bergerak pada industri peleburan logam dengan menghasilkan produk tembaga dan aluminium. Seiring dengan permintaan yang cenderung meningkat, maka permasalahan yang berkaitan dengan produksi mulai muncul. Salah satunya adalah kurangnya tenaga kerja di saat permintaan yang cukup tinggi. Perencanaan produksi usulan pada penelitian ini dimulai dengan peramalan permintaan dengan menggunakan metode moving average (MA), weighted moving average (WMA), dan exponential smoothing (ES). Dari ketiga metode tersebut dipilih salah satu metode yang hasilnya dapat digunakan sebagai data permintaan dalam perencanaan produksi agregat. Hasil perencanaan produksi agregat menggunakan metode heuristik dan transportasi dengan pendekatan simulasi dibandingkan dengan total biaya produksi dan rata-rata kekurangan aktual setiap periode dari perencanaan produksi perusahaan.Sehingga diperoleh rencana produksi untuk periode Januari – Desember 2014 dengan total biaya produksi antara Rp 14.354.500.530,00 – Rp 14.356.452.702,00 dan rata-rata kekurangan aktual setiap periodenya antara 2072,5 jam - 5696,3 jam. Sedangkan untuk perencanaan produksi perusahaan diperoleh total biaya produksi sebesar Rp 13.500.223.744,00 dengan rata-rata kekurangan aktual setiap periode antara 4666,8 jam - 8290,6 jam.   Kata kunci: peramalan permintaan, perencanaan produksi agregat, metode heuristik, metode transportasi
PENGUKURAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN NILAI EFEKTIVITAS MESIN CARDING (Studi kasus: PT. XYZ) Herwindo, Herwindo; Rahman, Arif; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 5 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.533 KB)

Abstract

Abstrak PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor industri tekstil dengan produk berupa benang tenun. Proses produksi benang tenun mengalami enam tahapan permesinan yang diantaranya mesin blowing, carding, drawing, speeding, ring spinning, dan mach cone. Dari keenam tahapan permesinan tersebut, mesin carding mengalami kendala paling banyak dibandingkan yang lain. Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di mesin carding digunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) digunakan untuk mengukur efektivitas mesin carding dan untuk mengetahui losses yang memberikan dampak terbesar terhadap nilai efektivitas mesin carding. Dari hasil perhitungan menunjukkan nilai rata-rata tingkat efektivitas mesin carding pada bulan November 2012-November 2013 adalah sebesar 32.60%. Losses yang memberikan pengaruh terbesar terhadap efektivitas mesin carding adalah speed losses sebesar sebesar 242531,7647 menit, diikuti oleh breakdown losses sebesar 93360 menit, dan yang terakhir adalah process defect sebesar 4139,411 menit. Setelah itu dilakukan analisis dengan FMEA untuk mengidentifikasi dan mencegah sebanyak mungkin mode kegagalan yang menyebabkan menurunnya efektivitas mesin carding.  Komponen yang memberikan pengaruh terbesar terhadap efektivitas mesin carding diantaranya adalah wire taker in putus dengan RPN sebesar 200, cylinder macet, coiler error, flat doffer cacat, roller doffer, pulley com macet dengan RPN sebesar 140, disco kurang pelumas RPN sebesar 112.   Kata Kunci: Overall Equipment Effectiveness (OEE),  dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), RPN.
ANALISIS TINGKAT EFISIENSI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT (PUSKESMAS) DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) (Studi Kasus: Puskesmas Kota Surabaya) Pradipta, Zuris Ika; Tama, Ishardita Pambudi; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 5 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.248 KB)

Abstract

Abstrak Puskesmas seluruh Surabaya pada tahun 2013 mempunyai rasio tenaga medis dengan pengunjung yang cukup  besar terutama untuk area Surabaya Utara. Selama ini puskesmas di Kota Surabaya belum pernah dilakukan proses pengukuran efisiensi secara bersamaan antara puskesmas yang satu dengan yang lainnya. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah area yang lain sudah optimal dalam menggunakan sumber daya kesehatan. Maka untuk mengukur sekaligus membandingkan efisiensi antara  puskesmas, penelitian ini menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA). DEA merupakan metodologi nonparametrik yang didasarkan pada linear programming dan digunakan untuk menganalisis fungsi produksi melalui suatu pemetaan frontier produksi. Pada penelitian ini dipilih 10 puskesmas yang telah memiliki sertifikat ISO 9001:2008 dan memiliki fasilitas rawat inap (persalinan). Berdasarkan analisis dan pengolahan data dengan metode DEA-CCR dan DEA-BCC yang berorientasi output dapat diketahui bahwa seluruh puskesmas berada pada kondisi efisien kecuali puskesmas Tanjunsari dan Balongsari.Kedua puskesmas tersebut dinilai kurang mampu memanfaatkan sumber daya yang ada untuk bisa menghasilkan jumlah pasien yang maksimal seperti puskesmas lain yang berada pada kategori efisien. Proses perbaikan kedua puskesmas tersebut menggunakan 2 metode yakni analisis slack dan peer group. Kata kunci : Efisiensi, Data Envelopment Analysis, DEA-CCR, DEA-BCC, orientasi output, puskesmas.
OPTIMASI BANYAKNYA GENTRY PENGISIAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) DENGAN PENDEKATAN PROGRAM LINIER UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN (Studi Kasus : PT.XYZ Surabaya) Silaban, Fajar Panogari; Rahman, Arif; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 5 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.381 KB)

Abstract

Abstrak Semakin bertambahnya kendaraan bermotor akan berdampak pada semakin meningkatnya kebutuhan bahan bakar yang ada. PT.XYZ harus dapat memenuhi seluruh permintaan bahan bakar yang ada, namun pada pelaksanaannya sering terjadi kurang terpenuhinya permintaan bahan bakar minyak. Linier programing adalah salah satu metode yang dapat mengetahui optimasi yang dapat dilakukan oleh PT.XYZ dimana perusahaan tersebut memiliki 5 gentry yang digunakan untuk tempat mengisikan bahan bakar minyak ke dalam truk tangki yang tersedia. Terdapat 2 (dua) model matematis yang digunakan yaitu model matematis Integer Linear programming dan model matematis Optimasi Kombinasi Lokal, dimana dua model tersebut memiliki fungsi tujuan yang berbeda. Model matematis Integer Linear Programming mengoptimalkan gentry yang ada dengan fungsi tujuan minimasi, sedangkan pada model matematis Optimasi Kombinasi Lokal mengoptimalkan truk tangki yang tersedia. Hasil menunjukkan bahwa pada model matematis Integer Linear Proggraming dengan adanya 5 gentry masih belum dapat memenuhi permintaan, sedangkan jika gentry ditambah menjadi 6 gentry maka seluruh permintaan dapat terpenuhi. Pada model matematis Optimasi Kombinasi Lokal menunjukkan bahwa truk tangki yang beroperasi pada 5 gentry masih belum dapat memenuhi permintaan karena truk tangki tidak dapat seluruhnya beroperasi yang dibatasi dengan adanya 5 gentry sedangkan dengan menggunakan 6 gentry seluruh permintaan dapat terpenuhi. Hasil dua model matematis tersebut menunjukkan hasil yang sama yaitu dengan menambahkan gentry dimana dari 5 gentry menjadi 6 gentry. Kata kunci : Optimization, Integer Linear Programming, Local Optimization Combination, Gentry
PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK BERBASIS 360 DEGREE FEEDBACK DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (Studi Kasus di PT. X) Utomo, Joko Suwarto; Santoso, Purnomo Budi; Yuniarti, Rahmi
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.172 KB)

Abstract

Abstrak   PT X merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam pelayanan jasa berupa menghimpun dana, menyalurkan dana, dan memberikan jasa bank lainnya. Penilaian kinerja karyawan merupakan salah satu pokok untuk peningkatan kualitas kinerja karyawan. Pada PT X penilaian karyawan subjektif dan karyawan memiliki loyalitas yang rendah. Metode penilaian 360 degree feedback dan pembobotan AHP pada kriteria penilaian karyawan dapat memberikan penilaian yang lebih objektif daripada sebelumnya. Dengan dirancangnya sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik sesuai dengan kinerja karyawan dapat memberikan motivasi kepada karyawan sehingga dapat meningkatkan loyalitas terhadap PT X. Hasil perancangan sistem menunjukkan bahwa sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik dipilih berdasarkan kinerja karyawan setiap 6 bulan sekali. Penilaian kinerja karyawan menggunakan 3 sudut pandang yaitu, penilaian dari manager, penilaian diri sendiri dan penilaian sesama rekan kerja. Sistem pendukung keputusan ini dapat merekomendasi keputusan karyawan terbaik serta menghasilkan rancangan sistem informasi penilaian karyawan. Kata kunci: 360 degree feedback, Analytical Hierarchy Process, Sistem Pendukung Keputusan, Penilaian Kinerja, Perancangan Sistem.
Co-Authors Abraham M Ridjal Achmad Novaldi Samodra, Achmad Novaldi Adelia Rindayu, Adelia Adnandy, Rheza Afkar, Hilyatul Agustina Eunike Agustina Eunike Ahmadi, Fakhrizal Aini Nur Mahdina Akbhar, Fitran Akhmad Raunaq Rosih, Akhmad Raunaq Al Hazmi, M. Fahriz Allan Hardhika Halim Amirah, Amirah Andreas Aryo Widhiaswara, Andreas Aryo Andrian, Muhammad Rizal Anggasta, Nanda Giovani Anggreani, Ria Dian Annisa Kusuma Wardhani Aprilla, Farah Eka Ardianwiliandri, Raditya Arif Rahman Aritantia, Yuanita Arsetyani, Fiki Arsy, Rizki Nurul Arsyad, Muhammad Syaifullah Atika Dwi Febriana Aulia, Ditha Aurana Priscillia Novitasari, Aurana Priscillia Azlia, Wifqy Bagoes Julianto Bayu Nur Abdallah, Bayu Nur Cahya Kusnindah Cahyawati, Amanda Nur Choiri, Mochamad Damayanti, Yovi Sephira Darpito, Malvin Aubin Dearma Elfridawati Purba, Dearma Elfridawati Debrina Puspita Andriani Denny Prayogo Kosaputra, Denny Prayogo Dessy Nurvitarini, Dessy Dewi Hardiningtyas Dony Gunawan, Dony Durry Darojatul Aula Dwieartha, Megananda A. C. Dwijayanti, Dian Effendi Mohamad Effendi Mohamad Ega Putri, Fitra Harsanty Egi Nurpurnama Ramadhan, Egi Nurpurnama Ella Dewi Retnaning Ayu Elok Rizqi Cahyanti Ema Titisari Emy Miftahul Jannah Endra Yuafanedi Arifianto Eni Kurniawati Erganta, Perdana Wiba Erlangga, Awalsyah Erwin Nourman M, Erwin Nourman Faikar Yudha Prawira, Faikar Yudha Fajar Panogari Silaban Fanani, Angga Akbar Farida Risqi Nur Safitri Fauzi, Wawan Akhmad Fidyah Mawarda Fidyah Mawarda, Fidyah Finisius, Pranata Dwi Firda Astria Oktasaputri Firmansyah, M. Afnan Fitriana, Umroh Fransisca, Eva Galih D.A Pramono Galuh Zuhria Kautzar Gati, Mahendra Gineng Pratidnya, I Made Negara Gracia, Brigitta Habibulloh, Firdaus Rafsanjani Hakim, M. Luqman Hakim, Moch. Khanif Hakim, Satrio Lucqman Hale, Maria Benita Hambali Arep Hamdany, Mohammad Ridhwan Hendarto, Benedicta Shania Miranda Herwindo Herwindo Hidayat, Athya Rahma Ichsan, Bayu Septiady Ihwan Hamdala Iklil Lazuardi Firdaus, Iklil Lazuardi Ilham Achwani Dahlan Iman Haqh, Ahmad Amirul Imtiyaz, Nadiyah Indrani, Andromeda Fatima Intan Mardiono Irvan Fauzi Fortuna Ishardita Pambudi Tama Jaisy Aghniarahim Putritamara Jeefferie Abd Razak Joko Suwarto Utomo Karina Dwi Lestari Karinawati, Vianey Nani Kasfillah, Zaid Khano, Adam Krisantini, Vanesa Dian Krishna, Airlangga Krismawanti, Denis Dwi Krisnanda, Aditya Kusuma, Dino Ari Kusumastuti, Anie Eka Lely Riawati Lintang Kinanthi, Lintang Lulus Wimpi Intantri, Lulus Wimpi Lumbantoruan, Finondang Januarizka Mahardika Amri Mahardika, Angga Maulidah Hanik Malihatin, Maulidah Hanik Mentari Rika Noviandri Miranda, Dwi Ghina Moch. Choiri Mochamad Choiri Muhamad Arfauz A Rahman Muhammad Faishal Jundana Muttaqin, Muhammad Faishal Jundana Muhammad Hendy Saifuddin Muhammad Hisyam Fayrus, Muhammad Hisyam Muhammad Iqbal Farabi, Muhammad Iqbal Murti Astuti Nasir Widha Setyanto Noftio Fernando Noviani, Baiq Rizki Novianingdyah Pramesti Novryan Dwi Wiranta Santoso Nugraheni, Adinda Hapsa Nugroho, Chosy Faisal Nurul Oktafianita, Nurul Nurus Shubuhi Maulidiya Oktavianty, Oke Oktiawan, Yonathan Deryl Oktiawan, Yonathan Deryl Oyong Novareza Paramita, Putri Anggarda Paskarisma, Dimas Permatasari, Vita Annisaa’ Pratama, Aditya Ludi Prathama, Aditya Wisnu Pratiwi, Dinda Aprilyani Prayoga, Hengky Purnomo Budi Santoso Puspita, Nadya Putra, Aga Sina Putri Wahyuning Jati, Putri Wahyuning Putri, Anisa Atma Putro, Wisnu Wijayanto R. Siti Solihah Wahyuni Perdana Rachmaniar, Desita Nur Rahadinata, Fajar Rhamadhan Rahman, Arif Rahman, Fajri Raka Kristyanto, Raka Rakhmat Himawan Rangga Damar Bagaskara Rangga Damar Bagaskara, Rangga Damar Ratih Ardia Sari Ratih Ardia Sari Ratih Ardia Sari Ratih Prabowo Putri Raymonsyah, Ivan Remba Yanuar Efranto Retnaningtyas, Widyasari Reynard Ardyan Purnama Rhamasta, Oky Surya Riawati, Lely Ribka Tabita Lidyana, Ribka Tabita Rifki, Aulia Rina Firdausa Rinarwastu, Fadilia Rio Prasetyo Lukodono Risa Yuliyanti, Risa Ritonga, Riri Kurnia Syafitri Rochsi Syahadha Rohmatika Qoyum, Rohmatika Rosidah Jaafar Rurilestari, Lintang Ruth Elnawaty Triscova Sumbayak Safitri Ambarsari, Safitri Santika Alvionita Pratiwi Saputra, Bayu Saputro, Nugroho Sari, Alberta Puspita Sari, Ratih Ardia Sari, Sara Yunira Setyasnomo, Mohammad Hafiz Shabrina Dhiya Millaty Shabrina, Nadiah Ghina Silvya Ratri Nugraheni Sinaga, Olivia Indasari Siti Azizah Sofyan, Fanny Novia Sri Widiyawati Srijayasari, Hariti Sugiono Sugiono Sugiono Sugiono Sugiono Sugiono Suryawan, Aldie Akbar Swara, Suluh Elman Syahrul Kurniawan Tambunan, Yulicia Errina Margareth Tantrika, Ceria Farela Mada Tiara Erissa Devina Tirto, Febrianto Danu Ultha, Anrisal Umar Umar Umroh Fitriana, Umroh Wardhani, Yurida Firdausa Widiyawati, Sri Widyawati, Shelvya Endah Wifqi Azlia Wifqi Azlia Wijanarko, Diansa Wimas Dionisius, Wimas Windi K, Maya Imaniar Wisnu Wijayanto Putro Yanestia Nalendrana Putri, Yanestia Nalendrana Yaqin, Alvin Muhammad ‘Ainul Yasmine, Alvi Lufiana Yeni Suamtri Yeni Sumantri Yesi Nur Fadilah Yoganda Ragil Pranata, Yoganda Ragil Yogatama, Bagus Yuki Masrifah, Yuki Yulita Trirenjani Poerwaningrum, Yulita Trirenjani Yulius Christanto Aldi Wicaksono, Yulius Christanto Aldi Yusdiar, Inas Salma Zulkarnaen, Muhammad Hafizh Zuris Ika Pradipta