Hendri Eka Jaya Putra
Universitas Negeri Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODUL KONTEN HYPER TERCETAK UNTUK SUBYEK KEPEMIMPINAN Hendri Eka Jaya Putra; Robinson Situmorang; Suyitno Muslim
Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 9 No 02 (2020): Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/akademika.v9i02.1009

Abstract

This research produces a printed module for hypertcontent leadership subjects. The methodology used is Research and Development (R & D) research, in its development this research uses the Rowntree model. Hypercontent printed module combines hypertext, hypertmedia and hypertlink into one part that can enrich the content of the material in this print module, to be able to access material online using QR-Code.There are three stages in this research, namely (1) the planning stage, (2) the writing preparation stage, (3) the writing and editing stage (Rowntree, 1994) . The results of the validation by the experts showed that the average material expert test was 3.43 and the media and instructional experts were 3.14. Furthermore, after repairing the product, an individual trial was carried out involving 3 respondents using the face to face method, the average was 3.39, and regarding to (Hake, 1998) the effectiveness test with the N-Gain score was obtained a score of 0.72 (72%) , this means that the hypercontent print module developed very effective. The conclusion from the results of this study shows that the hypercontent print module is already good, thus the hypercontent print module for leadership subjects is suitable for learning at Fitrah Islamic World Academy Bogor High School.
PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP PENILAIAN KINERJA Hendri Eka Jaya Putra; Warsim Warsim; Peter Titirloloby
Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 10 No 01 (2021): Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Akademika : Jurnal Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/akademika.v10i01.1148

Abstract

Tulisan ini merupakan penelitian untuk menganalisis kompetensi guru dalam penilaian kinerja guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Marsudirini Bogor. Penelitian ini mengkaji apakah kompetensi profesional, pedagogik, kompetensi kepribadian dan kompetensi kompetensi sosial berpengaruh terhadap penilaian kinerja. Penilaian kinerja adalah proses evaluasi sistematis kinerja karyawan dengan memperhatikan standar dan bagaimana mengkomunikasikan informasi tersebut kepada mereka. Keempat kompetensi tersebut bersifat integratif dalam kinerja guru. Dalam penilaian kinerja, instrumen dan model proses yang digunakan oleh lembaga penilaian kinerja guru harus memperhatikan keempat kompetensi guru tersebut. Alat ini merupakan bagian penting dari manajemen kinerja karena membantu karyawan meningkatkan kinerjanya Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas yang menggunakan teknik analisis regresi berganda untuk melihat pengaruh langsung beberapa variabel bebas terhadap variabel terikat. Analisis data menggunakan analisis regresi dengan menggunakan Smartpls versi 3.3.2 for windows (Chin, 2010). Dalam penelitian ini untuk menganalisis Variabel menggunakan skala Likert dengan lima tingkat penilaian, yaitu Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Netral (N), Tidak Setuju (TS) dan Sangat Tidak Setuju (STS). Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling, yaitu dengan memilih 45 guru yang pernah mengajar minimal 1 tahun dan pernah mengalami penilaian kinerja guru. Skor yang diberikan mulai dari 5 untuk jawaban SS hingga 1 untuk jawaban STS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keempat kompetensi guru berpengaruh terhadap penilaian kinerja guru. Hasil analisis data membuktikan bahwa kompetensi pedagogik lebih dominan dalam membentuk penilaian kinerja guru. Secara umum, meskipun terdapat korelasi yang jelas, penyajian pengaruh masing-masing kompetensi terhadap penilaian kinerja masih di bawah 50%. Sekolah disarankan untuk mencari strategi untuk lebih memajukan keempat kompetensi tersebut yang pada gilirannya akan meningkatkan kinerja guru. Kompetensi sosial memiliki pengaruh terkecil (15,7%) terhadap penilaian kinerja guru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keempat kompetensi guru berpengaruh terhadap penilaian kinerja guru. Hasil analisis data membuktikan bahwa kompetensi pedagogik lebih dominan dalam membentuk penilaian kinerja guru sebesar 38,9%.