Claim Missing Document
Check
Articles

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 NGAPA Hasmira, Hasmira; Anwar, Anwar; Yusuf, Muh.
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 1, No 2 (2017): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.072 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v1i2.7452

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk meningkatkan efektivitas mengajar guru pada mata pelajaran PPKn di kelas IV SDN 1 Ngapa melalui penggunaan media video animasi; (2) Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di kelas IV SDN 1 Ngapa; (3) Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di kelas IV SDN 1 Ngapa. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: (1) Penggunaan media pembelajaran video animasi dapat meningkatkan efektivitas mengajar guru pada mata pelajaran PPKn di kelas IV SDN 1 Ngapa. Hal ini dapat dilihat dari persentase hasil observasi mengajar guru pada siklus I sebesar 70,8% dan menjadi 95,2% pada akhir siklus II; (2) Penggunaan media pembelajaran video animasi dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mat pelajaran PPKn di kelas IV SDN 1 Ngapa. Hal ini dapat dilihat dari persentase hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I sebesar 78,57% dan meningkat menjadi 96,42% pada akhir dari pertemuan siklus II; (3) Penggunaan media pembelajaran video animasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV SDN 1 Ngapa. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata dan persentase ketuntasan siswa. Pada pra siklus siswa yang berhasil menuntaskan KKMnya hanya berjumlah 4 orang dengan persentase 14,81%. Nilai rata-rata siswa pada pra siklus ini adalah 59,07. Selanjutnya, pada siklus I jumlah siswa yang berhasil menuntaskan KKMnya adalah berjumlah 11 orang dengan persentase ketuntasan 39,28%. Untuk nilai rata-rata siswa pada siklus I ini adalah 70. Pada siklus II siswa yang berhasil mencapai ketuntasan menjadi 26 siswa dengan persentase 96,3%. Nilai rata-ratanya juga cukup memuaskan yaitu sebesar 83,15.Kata Kunci: Media Video Animasi, Hasil Belajar
ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DI SMP NEGERI 2 KONAWE SELATAN Ardinugraha, Yudhystira; Husain, Syahri Nehru; Yusuf, Muh.
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 2, No 2 (2018): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.151 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v2i2.7497

Abstract

Abstrak: Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah guru seni budaya SMP Negeri 2 Konawe Selatan yang berjumlah 3 orang, kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru bidang studi lain  dan beberapa orang siswa. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis kualitatif melalui tiga komponen yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a). Pelaksanaan pembelajaran seni budaya dilakukan dalam beberapa tahap diantaranya: tahap perencanaan pembelajaran, tahap pelaksanaan pembelajaran dan tahap penilaian/evaluasi pembelajaran seni budaya. Pada tahap pelaksanaan pembelajaran seni budaya meliputi: 1) penerapan pendekatan atau strategi pembelajaran yang efektif; 2) memanfaatkan sumber belajar/media dalam pembelajaran, dan 3) memicu dan memelihara keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Sedangkan pada tahap penilaian atau evaluasi pembelajaran, meliputi: 1) guru seni budaya menggunakan berbagai strategi dan metode penilaian untuk memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik dalam mencapai kompetensi tertentu sebagaimana yang tertulis dalam RPP; 2) guru seni budaya merancang alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar peserta didik; 3) guru seni budaya memanfaatkan berbagai hasil penilaian untuk memberi umpan balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya. (b). Faktor-faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan pembelajaran seni budaya di SMP Negeri 2 Konawe Selatan adalah: a) Faktor penghambat, meliputi: 1) kurangya sumber daya manusia (guru) seni budaya; dan 2) sarana dan prasarana pembelajaran seni budaya yang terbatas. b) Faktor pendukung, meliputi:  1) kepemimpinan kepala sekolah; 2) kondisi fisik (kesehatan); 3) tingkat pendidikan guru; 4) perangkat pembelajaran; 5) materi pembelajaran; 6) iklim sekolah; dan 7) motivasi guru. Kesimpulan dalam penelitian bahwa pelaksanaan pembelajaran seni budaya di SMP Negeri 2 Konawe Selatan belum berjalan dengan maksimal di sebabkan beberapa hambatan diantaranya kurangya sumber daya manusia (guru) seni budaya dan sarana dan prasarana pembelajaran seni budaya yang terbatas. Kata Kunci: Pembelajaran, Seni Budaya
PERANAN LEMBAGA DAKWAH KAMPUS DALAM PEMBINAAN KARAKTER MAHASISWA DI UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA Mutu, Maskab; Barlian, Barlian; Yusuf, Muh.
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 1, No 1 (2017): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.294 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v1i1.7445

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, dan menganalisis: (1) Peranan lembaga dakwah kampus dalam pembinaan karakter mahasiswa di USN Kolaka; (2) Program kerja yang memperoleh hasil maksimum yang dilakukan lembaga dakwah kampus di USN Kolaka; (3) Dukungan yang diberikan pihak universitas terhadap lembaga dakwah kampus dalam pembinaan karakter mahasiswa di USN Kolaka. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peranan LDK UKMK Al Qalam dalam pembinaan karakter mahasiswa di USN Kolaka sudah dilakukan dengan baik. (2) program kerja unggulan yang memperoleh hasil maksimum dalam pembinaan karakter mahasiswa adalah kegiatan pengkaderan yang meliputi latihan, kajian-kajian Islam (mentoring) yang dilakukan secara rutin setiap pekan, dan mabit (malam bina iman dan takwa) serta beberapa program pendukung yakni muhadharah, konsultasi Qur’an, futsal, pencak silat, dan tadabbur alam, yang dilakukan masing-masing departemen yang ada di LDK UKMK Al Qalam USN Kolaka. (3) Dukungan yang diberikan pihak USN terhadap LDK dalam pembinaan karakter mahasiswa sudah memuaskan di antaranya bantuan dana kegiatan sebesar lima belas juta rupiah pertahun, pengelolaan mushollah sebagai pusat kegiatan pembinaan dan dukungan lain yaitu terintegrasinya kegiatan pembinaan karakter mahasiswa ke dalam kegiatan, kokurikuler, ekstrakurikuler.Kata kunci: Lembaga Dakwah Kampus, Karakter
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN NILAI-NILAI KARAKTER PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI MTsN 2 KENDARI Yulistia, Iin; Karsadi, Karsadi; Yusuf, Muh.
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 1, No 2 (2017): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.678 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v1i2.7456

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Implementasi pembelajaran nilai-nilai karakter; 2) Nilai-nilai karakter yang dikembangkan; 3) Faktor-faktor yang menghambat; 4) Upaya yang dilakukan oleh Guru PKn dalam mengatasi hambatan implementasi pembelajaran nilai-nilai karakter di MTsN 2 Kendari. Jenis penelitiannya adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan beberapa tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian: 1) implementasi pembelajaran nilai-nilai karakter diantaranya mengkaji Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), menerapkan keteladanan, menjadikan pembiasaan rutin dan teratur, mengintegrasikan dengan program sekolah, membangun komunikasi dengan orang tua dan sekolah; 2) nilai-nilai karakter yang dikembangkan terkait materi kerja sama diantaranya religius, demokratis, toleransi, jujur, percaya diri, disiplin, peduli sosial dan tanggung jawab; 3) faktor-faktor penghambat diantaranya nilai-nilai karakter yang dikembangkan belum dijabarkan pada indikator-indikator, kompetensi guru masih rendah dalam mengintegrasikan nilai karakter, belum optimalnya pemahaman guru terhadap konsep pendidikan karakter; 4) upaya yang dilakukan diantaranya meminta untuk diusulkan oleh Kepala Sekolah untuk mengikuti pelatihan, pembiasaan penanaman nilai-nilai karakter, terus menerus mendorong diri sendiri untuk mengimplementasikan nilai-nilai karakter dan melengkapi sarana dan prasarana.Kata Kunci: Pembelajaran PKn, Nilai-Nilai Karakter
PENGARUH PASANG SURUT TERHADAP JANGKAUAN SALINITAS DI SUNGAI SUDETAN BANGER KABUPATEN PEKALONGAN Sedyoko, Dwigita Aryani; Yusuf, Muh.; Widada, Sugeng
Journal of Oceanography Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (10445.292 KB)

Abstract

Abstrak Faktor pasang surut dan parameter fisik sungai (debit sungai, kedalaman, dan jarak jangkauan) yang mempengaruhi suatu kondisi di estuari dapat menyebabkan terjadinya intrusi air permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pasang surut terhadap jangkauan salinitas di Sungai Sudetan Banger dengan menggunakan model matematis statistika analisis regresi linier berganda dan untuk mengetahui sebaran salinitas. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 28 Mei – 11 Juni 2012 di Sungai Sudetan Banger, Pekalongan. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis data adalah metode untuk mengukur kekuatan hubungan antara variabel pasang surut terhadap variabel jarak jangkauan salinitas dan parameter fisik sungai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai salinitas di sepanjang daerah penelitian berkisar antara 0 ‰ sampai dengan 20 ‰, nilai kedalaman berkisar antara 1 meter – 3,3 meter, sedangkan debit sungai yang melewati Sudetan Sungai Banger cukup besar yaitu sebesar 38,77 m3/s. Berdasarkan nilai salinitas yang terukur maka perairan ini termasuk kedalam tipe estuari sudut asin (Salt Wedge Estuary). Hasil analisis regresi linier berganda didapatkan nilai koefisien determinasi (R2 atau R square) sebesar ± 68,5%, yang secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa semua variabel bebas (pasang surut dan parameter fisik sungai) menunjukkan adanya hubungan dan berpengaruh baik terhadap variabel terikat (nilai salinitas). 
DISTRIBUSI KANDUNGAN KARBON ORGANIK TOTAL (KOT) DAN FOSFAT DI PERAIRAN SAYUNG, KABUPATEN DEMAK Hutasoit, Sri Rejeki; Yulina, Sri; Yusuf, Muh.
Journal of Oceanography Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2227.573 KB)

Abstract

AbstrakBahan organik merupakan kumpulan beragam senyawa-senyawa organik kompleks yang sedang atau telah mengalami proses dekomposisi. Karbon dan fosfat adalah salah satu unsur penyusun senyawa organik di perairan. Kedua unsur ini merupakan sumber energi dan bahan makanan bagi mikroorganisme yang hidup di perairan.Karbon organik dan fosfat merupakan salah satu indikasi kesuburan perairan tetapi bila kandungannya melebihi baku mutu akan berpengaruh pada kualitas perairan. Metode penelitian ini adalah metode deskriptifyaitu metode ilmiah dimana penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menjabarkan suatu keadaan atau fenomena yang terjadi saat ini. sedangkan metode pengambilan sampel yaitu mengambil beberapa sampel dengan pertimbangan tertentu dan dapatmewakili secara keseluruhanlokasi penelitian.Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas karbon organik total (KOT) dan fosfat di Perairan Sayung cukup tinggiyaitu KOT pada air rata-rata 17,144mg/l dan sedimen 10,033%sedangkan fosfat pada air rata-rata 0,92mg/l dan sedimen 361,192mg/kg. Tingginyakandungan ini disebabkan karena lokasi penelitian mempunyai sumber pasokan limbah organik mauapun anorganik  sehingga nilai yang terdeteksi diduga berasal dari aktivitas industri dan aktivitas masyarakat sekitar. Data ini akan diharapkan dapat menjadidata acuan oleh instansi yang berwenang di perairan Sayung, Kabupaten Demak.
SEBARAN HORIZONTAL KONSENTRASI NITRAT (NO3-) DAN KELIMPAHAN FITOPLANKTON PADA BULAN SEPTEMBER 2013 DI PERAIRAN KOMODO NUSA TENGGARA TIMUR Kusumadewi, Afrisha Catur; Yusuf, Muh.; Wulandari, Sri Yulina
Journal of Oceanography Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2641.939 KB)

Abstract

Produktivitas primer di perairan Komodo cukup tinggi, hal ini dibuktikan dengan produksi perikanan laut di perairan tersebut. Fitoplankton merupakan agen dari produktivitas primer dan dalam melakukan fotosintesis fitoplankton membutuhkan unsur hara yang terkandung dalam perairan.Pengambilan sampel dilakukan pada tanggal 15-16 September 2013. Materi yang digunakan berupa sampel air laut, arus laut dan parameter kimia-fisika perairan seperti salinitas, suhu, DO dan pH. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi nitrat (NO3-) dan kelimpahan fitoplankton di perairan Komodo, Nusa Tenggara Timur.Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi nitrat terendah 0,005 mg/l, dan tertinggi 0,102 mg/l, sebaran konsentrasi nitrat dominan ke arah barat. Hasil analisis kelimpahan fitoplankton terendah 100 sel/ml dan tertinggi 1050 sel/ml, sebaran kelimpahan fitoplankton dominan ke arah selatan. Sebaran konsenrasi nitrat dipengaruhi oleh sumber asal nitrat tersebut dan pola arus, sedangkan sebaran kelimpahan fitoplankton lebih dipengaruhi oleh pola arus. Tidak begitu tampak keterkaitan antara konsentrasi nitrat yang tinggi dengan kelimpahan fitoplankton. 
SEBARAN LOGAM BERAT Pb DAN Cu PADA SEDIMEN MUARA SUNGAI SILUGONGGO KECAMATAN BATANGAN KABUPATEN PATI Sabila, Sarah; Yusuf, Muh.; Saputro, Siddhi
Journal of Oceanography Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (699.118 KB)

Abstract

Juwana merupakan salah satu daerah yang terdapat di kota Pati, banyak penduduknya yang bekerja sebagai nelayan dan pengerajin kuningan. Di Juwana juga terdapat pelabuhan dan tempat pelelangan ikan yang cukup besar. Limbah industri galangan kapal dan kuningan tersebut sebagian besar dibuang melalui sungai Silugonggo yang melintasi wilayah Juwana. Salah satu limbah buangan tersebut adalah logam berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi dan sebaran logam berat Pb dan Cu pada sedimen di sekitar muara sungai Silugonggo yang dipengaruhi oleh ukuran butir sedimen dan pola arus yang terdapat di perairan tersebut. Data lapangan diambil pada tanggal 28-29 Maret 2015 di sekitar muara sungai Silugonggo kecamatan Batangan, Kabupaten Pati. Analisa konsentrasi Pb dan Cu dilakukan di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit, Yogyakarta dan analisa ukuran butir sedimen dilakukan di Laboratorium Geologi Laut FPIK Universitas Diponegoro. Hasil analisa konsentrasi Pb berkisar antara 2,083-8,840 mg/l, dan konsentrasi Cu berkisar antara 29,635-122,809 mg/l. sebaran Pb dan Cu dipengaruhi oleh pola arus, batimetri perairan serta jalur lalu lintas kapal yang menuju dan keluar sungai.
KARAKTERISTIK ARUS, SUHU DAN SALINITAS DI KEPULAUAN KARIMUNJAWA Yulvia, Dinda; Yusuf, Muh.; Sugianto, Denny Nugroho
Journal of Oceanography Vol 1, No 2 (2012)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1070.775 KB)

Abstract

Abstrak Karimunjawa terletak di utara Pulau Jawa, wilayah Kabupaten Jepara-Jawa Tengah. Kondisi oseanografi perairan sangat perlu diperhatikan sebab Karimunjawa sebagai salah satu objek wisata bahari di Indonesia sering dijadikan tujuan wisata lokal maupun mancanegara, begitu juga dengan aktivitas penduduk setempat. Oleh karena itu dibutukan informasi yang cukup mengenai kondisi perairan di Karimunjawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi arus dan mengetahui persebaran suhu dan salinitas di Kepulauan Karimunjawa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksploratif. Penelitian dilaksanakan pada April 2009 di Kepulauan Karimunjawa. Penelitian dilakukan di 13 titik sampling. Penelitian dilakukan di atas Kapal KR. Baruna Jaya VIII milik LIPI. Arus laut diukur menggunakan instrumen Acoustic Doppler Current Profiler (ADCP) meter, sedangkan untuk parameter massa air diukur dengan menggunakan instrumen Conductivity Temperature and Depth (CTD) meter. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa arus disekitar perairan Karimunjawa merupakan arus pasang surut. Menurut hasil scatter plot arah arus di Kepulauan Karimunjawa dominan ke arah Barat Daya-Barat Laut. Untuk pergerakan arus, pemodelan ADCIRC menghasilkan peta pergerakan arus Pulau Karimunjawa. Kondisi tersebut diwakili dengan vektor arus yang memperlihatkan arah dan kecepatan arus yang dihasilkan. Pemodelan arus dilakukan selama 3 hari sesuai dengan waktu pengukuran di lapangan. Kecepatan arus hasil model pada saat surut menuju pasang adalah 0,008 m/s. Kecepatan arus hasil model pada saat pasang menuju surut adalah 0,003 m/s. 
SEBARAN NITRAT DAN FOSFAT DALAM KAITANNYA DENGAN KELIMPAHAN FITOPLANKTON DI KEPULAUAN KARIMUNJAWA Handoko, Handoko; Yusuf, Muh.; Wulandari, Sri Yulina
Journal of Oceanography Vol 2, No 3 (2013)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1413.541 KB)

Abstract

Abstrak Kepulauan Karimunjawa memiliki karakteristik daerah yang semi tertutup, karena dikelilingi oleh gugusan pulau-pulau, baik gugusan pulau besar maupun pulau kecil, dan merupakan ekosistem terumbu karang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi  nitrat (NO3-), fosfat (PO4-), dan keterkaitannya dengan kelimpahan fitoplankton di perairan Karimunjawa.. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22–27 September 2012 di Kepulauan Karimunjawa. Data yang digunakan sebagai data primer adalah  fisika kimia oseanografi, konsentrasi nitrat, konsentrasi fosfat, kelimpahan fitoplankton dan data arus. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksploratif dan penentuan titik sampling menggunakan purposive sampling method . Analisis data untuk sebaran nitrat, fosfat, dan kelimpahan fitoplankton menggunakan ArcGis dan untuk pola arus menggunakan model ADCIRC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nitrat mempunyai nilai sebaran antara 0.108-1.595mg/l. Fosfat memiliki nilai kisaran antara 1.769-4.030 mg/l. Kelimpahan fitoplankton nilai sebaran antara 32-292  sel/ml. Berdasarkan data tersebut, dapat diketahui bahwa sebaran nitrat dan fosfat terkait erat dengan sebaran fitoplankton, meskipun pada kuantitas yang tidak selalu sama.