Tindak tutur direktif diartikan sebagai jenis tindak tutur yang digunakan penutur untuk menyuruh mitra tutur melakukan suatu tindakan sebagaimana yang dituturkan oleh penutur. Dalam hal ini, konteks tuturan memegang peran penting guna menciptakan efektivitas tuturan antar penutur dan mitra tutur. Kendati demikian, dewasa ini proses tindak tutur tidak hanya dilakukan secara langsung atau dengan bertatap muka saja, tetapi dapat dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi ini, telah berdampak pada meningkatnya konsumsi masyarakat terhadap tayangan yang memuat informasi atau hiburan melalui beberapa situs media sosial, salah satunya kanal YouTube. Kanal YouTube merupakan akun dari seseorang atau sekelompok orang untuk menyediakan konten berupa video yang dapat dinikmati oleh khalayak luas. Konten YouTube yang akan dijadikan sebagai fokus penelitian bersumber dari kanal YouTube Sara Wijayanto: Diary Mistery Sara (DMS). Tujuan dalam penelitian ini mendeskripsikan bentuk dan fungsi tindak tutur direktif di akun YouTube Sara Wijayanto. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu pendekatan teoretis berupa kajian pragmatik dan pendekatan metodologis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dengan teknik dasar berupa teknik catat dan simak bebas libat cakap. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode padan dengan teknik dasar berupa teknik Pilah Unsur Penentu (PUP). Metode penyajian hasil analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode informal. Hasil dalam penelitian ini akan menjabarkan mengenai 4 bentuk tindak tutur direktif yaitu; bentuk tindak tutur langsung literal, bentuk tindak tutur langsung tidak literal, bentuk tindak tutur tidak langsung literal, dan bentuk tindak tutur tidak langsung literal. Adapun 6 fungsi yang akan dijabarkan dalam penelitian ini meliputi; memerintah, menyuruh, menginstruksikan, mengharuskan, memaksa, dan menyilakan.