Menjalankan sebuah bisnis tidak akan selalu berjalan dengan sama, setiap bidang terdapat kekurangan dan kelebihan masing-masing dengan tantangan dan solusi masing-masing. Pada bidang kuliner, perkembangan bisnis selalu mengalami perkembangan dalam mempertahankan bisnis. Pada jaman sekarang, pemasaran sudah tidak serumit yang dipikirkan apabila dilakukan dengan kreatif dan menarik. Cara mendapatkan perkenalan merk ke sebuah platform juga sudah ulai sederhana, dengan adanya media sosial.Kuliner di Indonesia, tepatnya di Batam, sudah mengalami banyak perkembangan bisnis dengan modern, dengan adanya media digital, terutama media sosial. Meskipun demikian, masih banyak bisnis tradisional yang masih belum mengikuti perkembangan bisnis dengan cara modern, maka semakin hari semakin mengalami kemunduran dalam penjualan, seperti salah satu contohnya adalah Alcoconut’s Batam. Running a business is not at a flat rate as it’s always going up and down, each field with its own strengths and weaknesses, its own challenges and solutions. In the culinary field, business development always experiences developments in maintaining business. Nowadays, marketing a brand to the public is not as complicated as many think if it is done creatively and interestingly. The way to get brand recognition from the public is now quite simple, with social media. Culinary in Indonesia, in Batam to be precise, has experienced many modern business developments, with digital media, especially social media. Even so, there are still many traditional businesses that have not kept up with business developments in a modern way, so that they are increasingly experiencing a decline in sales, as one example is Alcoconut's Batam.