Padi (Oryza sativa L) merupakan tanaman pangan yang sangat penting setelah gandum dan jagung. Padi merupakan tanaman pangan yang sangat penting karena menghasilkan beras yang merupakan makanan pokok bagi sebagian penduduk Indonesia. Menghasilkan padi yang berproduksi tinggi maka perlu penggunaan benih yang bermutu untuk meningkatkan nilai ekonominya. Mendapatkan benih yang bermutu dilakukan pengujian daya berkecambah benih. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui lama perendaman terbaik pada perkecambahan benih padi (Oryza sativa L), mengetahui berat benih terbaik pada perkecambahan benih padi (Oryza sativa L), mengetahui interaksi antara lama perendaman dan berat benih pada perkecambahan benih padi (Oryza sativa L). Terdapat 9 kombinasi perlakuan dengan 4 ulangan sehingga terdapat 36 unit percobaan. Tiap unit percobaan terdiri dari 100 benih padi, sehingga terdapat 3600 unit pengamatan. Hasil penelitian diperoleh daya berkecambah terbaik pada perlakuan benih berat (>0,025 gram), sedangkan lama perendaman asam giberelin (GA3) tidak berpengaruh pada perkecambahan benih padi.