Purwandaru Widyasunu
Fakultas Ekonomi Universitas Jenderal Soedirman

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN AGRONOMIS JAGUNG DAN KACANG HIJAU SEBAGAI TANAMAN PENYELA PADA PERTANAMAN DAMAR MUDA (Agathis sp) DI LAHAN HUTAN PRODUKSI AGRONOMIC STUDY ON CORN AND MANGBEAN AS INTER CROP OF YOUNG RESIN IN FOREST PRODUCTION AREA , Supartoto; Widyasunu, Purwandaru; Setyaningsih, Endang
Pembangunan Pedesaan Vol 2, No 3 (2002)
Publisher : Pembangunan Pedesaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mencari system tanam, pemupukan dan kombinasi terbaik antara pola tanam dan pemupukan untuk menghasilkan pertumbuhan, kandungan, N , P dan K dalam daun jagung dan daun kacang hijau tertinggi dan hasil terbaik pada system agroforestry. Rancangan yang digunakan adalah Split Plot Design, sebagai petak utama adalah sistem tanam yaitu monokultur jagung, monokultur kacang hijau dan tumpangsari jagung dengan kacang hijau dan sebagai anak petak adalah pemupukan, yaitu tanpa pemupukanp, upuk kandang5 tor/ha, pupuk kandang1 0 ton/ha dan pupuk NPK buatan dengan dosis 200:100:100. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tanaman jagung, sistemt anam tumpangsari cenderung meningkatkan hasil panen 43.1 persen dibandingkan monokultur. Pemberian pupuk kandang 10 ton/ha cenderung meningkatkan penumbuhan dan hasil. Tumpangsari dengan pemberian pupuk kandang mampu meningkatkan pertumbuhan kandungan N dalam daun dan hasil. Kandungan P dan K tertinggi dalam daun jagung diperoleh pada kombinasi perlakuan pupuk kandang l0 ton/ha dengan monokultur. Pada tanaman kacang hijau, perlakuan monokultur memberikan hasil lebih tinggi disbanding tumpangsari Pemberian pupuk baik organik maupuni norganik belum mampu menaikkan pertumbuhan dan hasil kacang hijau. Pada penanamanm onokultur, pemberian pupuk andang mampu menaikkan pertumbuhan dan kandungan hara namun belum mampu meningkatkan hasil kacang hijau.