The world education ranking which positions Indonesia at the bottom of world education indicates that the quality of education in Indonesia is low. Whereas education is a sector that is an important spear for the development of each generation. The difficulty developing educations is certainly something that cannot be denied, especially without coopration with other institutions. Therefore, to facilitate the development and improve the quality of education it is necessary to build networks and collaborations that can provide benefits and reduce risks to an institution. This research is a type of descriptive qualitative research. The result of this study indicate that the implementation of the Fastabiul Khoirot Islamic boarding School in Munggu Village is in the development and implementation of learning programs through collaboration with the local community, student guardians and several other Islamic boarding schools. Holding the principle of mutual trust, being open to each other, consistently communicating, trying to provide good service, and honing and nurturing each other. The benefits of building networks and cooperation are felt for student, educators and schools or madrasah such as reducing risk, experiencing social benefits, increasing welfere, encouraging program sustainability, establishing inter-institutional communication, developing internal and external achievements of the institution, increasing institutional motivation in competence. ABSTRAK Peringkat pendidikan dunia yang memposisikan Indonesia berada di papan bawah pendidikan dunia mengindikasikan bahwa rendahnya mutu pendidikan di Indonesia. Padahal pendidikan merupakan sektor yang menjadi tombak penting bagi perkembangan setiap generasi. Sulitnya dalam mengembangkan pendidikan tentu hal yang tidak dapat dipungkiri, apalagi tanpa adanya jalinan kerjasama pada lembaga lain. oleh karena untuk memudahkan dalam pengembangan dan meningkatkan mutu pendidikan perlu dibangun jaringan dan kerjasama yang dapat memberi keuntungan dan mengurangi resiko pada suatu lembaga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penerapan yang dilakukan Pondok Pesantren Fastabiqul Khoirot Desa Munggu yakni dalam pembangunan dan melaksanakan program pembelajaran melaui jalinan kerjasama dengan masyarakat setempat, wali murid dan beberapa pondok pesantren lain. memegang prinsip saling percaya, saling terbuka, konsisten melakukan komunikasi, berusaha memberi pelayanan yang baik, dan saling asah asih dan asuh. Manfaat membangun jejaring dan kerjsama dirasakan bagi peserta didik, pendidik dan sekoah atau madrasah seperti mengurangi resiko, merasakan manfaat sosial, meningkatkan kesejahteraan, mendorong keberlansungan program, terjalin komunikasi antar lembaga, menumbuhkembangkan prestasi internal dan ekternal lembaga, meningkatkan motivasi lembaga dalam berkompetensi. Kata Kunci: Membangun Kerjasama, Pendidikan, Madrasah.