Mochammad Ibrahim
University of Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Climate Changed Effect on Irrigated Water Supply at Segaran Malang, Indonesia Limantara, Lily Montarcih; Djunaedi, Djunaedi; Ibrahim, Mochammad
Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering Vol 1, No 2 (2010)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.508 KB)

Abstract

This paper studied the effect of climate change to optimization of irrigated water supply atSegaran Irrigation Area. Global climate exchange caused some effects to hydrological factorssuch as temperature, humidity, seasonal time exchange and the quantity of rainfall. These exchanges would give contribution exchange to the operation of water irrigation. The methodology consisted of optimization irrigated water supply with Simplex Linear Programmingfor two time series such as before and after climate exchange. Results can use as the pattern of allocating water supply at Segaran irrigation area, due to the effect of climate exchange. Global climate exchange did not cause irrigated water supply and crop intensity.Key words: climate exchange, irrigation water, linear programming
Analisa Hidrolis pada Komponen Sistem Distribusi Air Bersih dengan Waternet dan Watercad versi 8 (Studi Kasus Kampung Digiouwa, Kampung Mawa dan Kampung Ikebo, Distrik Kamu, Kabupaten Dogiyai) Ibrahim, Mochammad; Masrevaniah, Aniek; Dermawan, Very
Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering Vol 2, No 2 (2011)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1550.095 KB)

Abstract

Pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat akan air bersih yang layak merupakan masalah yang berkembang di Kabupaten Dogiyai. Pendistribusian air bersih tidak merata,sehingga banyak kampung dan perumahan belum mendapatkan air bersih. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan jaringan distribusi air bersih yang baik dan mampu melayani kebutuhan air bersih bagi penduduk di daerah tersebut. Perencanaan sebuah jaringan distribusi air bersih dihitung dengan teliti dilihat dari berbagai macam segi, yaitu :kuantitas, kualitas dan kontinuitas. Perencanaan tersebut dibuat secara utuh dan membentuk suatu sistem jaringan distribusi air bersih yang terpadu.Hasil perhitungan dan analisa kebutuhan air bersih di jaringan pipa air bersih kampung Ikebo, Mauwa dan Digiouwa, Kabupaten Dogiyai pada jam puncak sebesar 17,95 lt/dt (analisa watercad) dan 18,11 lt/dt (analisa waternet) pada jam rendah berkisar antara 3,19 lt/dt (analisa watercad) dan 2,9 lt/dt (analisa waternet). Kondisi aliran pada sistem jaringan pipa disribusi air di kampung Ikebo, Mauwa dan Digiouwa, Kabupaten Dogiyai dapat mengalir dengan selama 24 jam, baik pada saat penggunaan pipa Galvanized iron maupun pipa PE.Dari hasil analisa juga diketahui bahwa pipa jenis PE memiliki tingkat efisiensi yang lebih bagus daripada pipa jenis Galvanized Iron dalam hal kehilangan energi. Pipa PE memiliki permukaan yang lebih halus sehingga kehilangan energi yang diakibatkan oleh gesekan dengan dinding pipa menjadi kecil. Perbedaan nilai kehilangan energi tidak begitu terlihat pada jam rendah dikarenakan debit yang melalui pipa sangat kecil barulah padajam puncak terlihat perbedaan yang besar.Kata Kunci : Distribusi Air Bersih, Jenis Pipa dan Kehilangan Energi