Berdasarkan Perencanaan Desain Berulang Pembangunan Rusun TA 2019 tentang Material dan Spesifikasi yang dikeluarkan PUPR, material dinding menggunakan batu bata ringan. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis selisih biaya gedung bertingkat dengan material dinding batu bata ringan dibandingkan dengan batu bata merah. Studi dilakukan dengan beberapa variasi tingkat bangunan mulai dari 4 tingkat, 6 tingkat dan 8 tingkat dengan material dinding batu bata ringan dibandingkan dengan batu bata merah pada simulasi bangunan bertingkat di kota Medan. Langkah untuk mendapatkan selisih biaya bangunan : membuat data pemodelan struktur, pendimensian struktur, pembebanan struktur, analisa struktur, pendimensian pondasi dan perhitungan biaya. Hasil kajian dapat disimpulkan penggunaan material dinding : 1). Batu bata ringan lebih mahal dibandingkan dengan batu bata merah, terdapat selisih biaya Rp 201.368.199 atau persentase perbandingan 6,187% untuk tingkat 4 dan terdapat selisih biaya Rp 127.922.160 atau persentase perbandingan 2,471% untuk tingkat 6, sedangkan untuk tingkat 8 batu bata ringan lebih murah dibandingkan dengan batu bata merah, terdapat selisih biaya Rp 26.023.766 atau persentase perbandingan 0,375%. 2). Dinding batu bata ringan lebih murah dibandingkan dengan batu bata merah mulai tingkat 8, sedangkan tingkat 4 dan 6 batu bata ringan masih lebih mahal.