Juanda Hadi Saputra
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERANAN TOKOH ADAT DALAM MELESTARIKAN ADAT MEGO PAK TULANG BAWANG Juanda Hadi Saputra; Hermi Yanzi; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 3, No 3 (2015): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The objective of the research is describe the role of customs figures Gawi Balak (Gawi Tar Padang, Gawi Turun Duwai, Gawi Cakak Pepadun) dan Gawi Matah. This research used descriptive qualitative method. The subject research is customary , the village head , and community leaders. The result of this research shows that the local elders have role in both Begawi Balak, the wedding ceremony which performs the whole process of customary marriage ceremony, and Begawi Matah, the wedding ceremony which performs the partial process of customary marriage ceremony. Therefore, Begawi Matah makes local people get easier to hold Lampungnese marriage ceremony so the preservation of tradition and culture will always exist in Gunung Katun Tanjungan village. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peranan tokoh adat dalam Gawi Balak (Gawi Tar Padang, Gawi Turun Duwai, Gawi Cakak Pepadun) dan Gawi Matah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian adalah Tokoh Adat, Kepala Desa, dan Tokoh Masyarakat. Hasil penelitian ini adalah terdapat peranan tokoh adat dalam pernikahan adat yang tahapannya dilaksanakan semua dinamakan Begawi Balak, yang tahapannya dilaksanakan sebagian dinamakan Begawi Matah. Dengan demikian akan mempermudah masyarakat melakukan pesta adat Lampung sehingga kelestarian adat dan budaya akan selalu ada di desa Gunung Katun Tanjungan.Kata kunci: pelestarian, pernikahan adat, tokoh adat.