Marinus B. Tandiayuk
Unknown Affiliation

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas II SD GKST Hanggira Pada Materi Perkalian Dan Pembagian Bilangan Asli Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Dengan Bantuan Alat Peraga Kartu Bergambar Puahadi, Ferlina Sabtin; Tandiayuk, Marinus B.; Murdiana, I Nyoman
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 11 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas II SD GKST Hanggira pada materi perkalian dan pembagian bilangan asli melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan bantuan alat peraga kartu bergambar. Untuk menjawab permasalahan di atas, peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang mengacu pada desain dari Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari 4 langkah yaitu Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi, dan Refleksi. Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SD GKST Hanggira sebanyak 18 siswa yang terdiri dari laki-laki 8 orang dan perempuan 10 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi siswa dan guru, serta evaluasi materi yang diajarkan pada setiap siklus. Kemudian data dianalisis secara kuantitatif dan kualitataif. Indikator kinerja secara klasikal adalah 80% dan secara individu 65. Jika sudah mencapai target yang direncanakan dianggap berhasil dan selesai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar matematika pada materi perkalian dan pembagian bilangan asli yaitu peningkatan daya serap klasikal pada observasi awal sebesar 66,67 pada siklus I naik menjadi 71,11 dan pada siklus II naik lagi menjadi sebesar 84,44. Ketuntasan klasikal pada observasi awal sebanyak 7 orang (39%), pada siklus I siswa yang tuntas menjadi sebanyak 10 orang (56%), dan pada siklus II siswa yang tuntas meningkat lagi menjadi sebanyak 16 orang (89%). Berdasarkan perolehan hasil penelitian tindakan kelas ini, maka hipotesis penelitian yang diajukan dapat diterima yaitu melalui penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan bantuan alat peraga kartu bergambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SD GKST Hanggira pada materi perkalian dan pembagian bilangan asli. Kata Kunci: Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD, Kartu Bergambar, Hasil Belajar, Perkalian dan Pembagian Bilangan Asli.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL DI KELAS VII E SMP NEGERI 7 PALU Yani, Ni Luh Ari; Madeali, M. Tawil; Tandiayuk, Marinus B.
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 4 (2017)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1150.13 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dalam  meningkatkan pemahaman siswa pada pertidaksamaan linear satu variabel di kelas VII E SMP Negeri 7 Palu. Desain penelitian ini mengacu pada model penelitian tindakan kelas (PTK) yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari  empat komponen, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas VII E SMP Negeri 7 Palu pada tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 24 orang siswa dan dipilih 5 orang siswa sebagai informan berdasarkan pada kemampuan akademiknya. Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini diperoleh dari aktivitas guru dan siswa melalui lembar observasi, hasil wawancara, catatan lapangan serta hasil tes pada siklus I dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan pemahaman siswa pada pertidaksamaan linear satu variabel melalui langkah, yaitu (1) menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa, (2) menyajikan informasi, (3) penomoran (numbering), (4) mengajukan pertanyaan (questioning), (5) berpikir bersama (heads together), (6) menjawab pertanyaan (answering) dan  (7) memberikan penghargaan.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT, Meningkatkan Pemahaman,  Pertidaksamaan linear Satu Variabel.
PROFIL KESALAHAN KONSEPTUAL DAN PROSEDURAL SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA HIMPUNAN DI KELAS VII SMPN 1 SINIU Natsir, Nurhikma; Tandiayuk, Marinus B.; Karniman, Teguh S.
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 3, No 4 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.837 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan  mendeskripsikan kesalahan konseptual dan prosedural siswa kelas VII dalam menyelesaikan soal cerita himpunan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian dipilih tiga siswa dari 25 siswa yang paling banyak melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita himpunan. Hasil penelitian ini adalah (1) Kesalahan konseptual, siswa banyak melakukan kesalahan konsep seperti tidak memahami konsep selisih himpunan, tidak memahami konsep gabungan dan konsep komplemen. Kesalahan fakta yaitu siswa tidak menuliskan inisial himpunan, siswa tidak merubah informasi soal cerita ke dalam bentuk matematika, salah menuliskan inisial himpunan, dan siswa tidak menuliskan inisial himpunan. (2) kesalahan prosedural yaitu a) siswa tidak menuliskan pemisalan dan hal apa yang diketahui dalam soal cerita, b) siswa tidak menyelesaiakan pengerjaan soal, dan c) siswa tidak menyelesaikan soal dengan langkah-langkah pengerjaan yang benar.Kata Kunci: Profil kesalahan dan soal cerita himpunan.
PROFIL BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH SEGITIGA BERDASARKAN TINGKAT KEMAMPUAN MATEMATIS KELAS VII SMP NEGERI 1 PALU Huda, Nurul; Tandiayuk, Marinus B.; Linawati, Linawati
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 03 (2017)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.451 KB)

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan profil berpikir kreatif siswa dalam memecahkan masalah segitiga berdasarkan tingkat kemampuan matematis kelas VII SMPN 1 Palu. Jenis penetian ini adalah  penelitian  kualitatif dengan indikator yaitu keterampilan berpikir lancar, keterampilan berpikir orisinal dan keterampilan berpikir terperinci. Subjek dalam penelitian ini adalah  tiga orang siswa kelas VII A SMP Negeri 1 Palu yang berkemampuan rendah, sedang, dan tinggi. Hasil penelitian yang diperoleh menujukkan bahwa subjek berkemampuan matematika tinggi mampu memenuhi semua indikator keterampilan berpikir kreatif (berpikir lancar, berpikir orisinal dan berpikir terperinci), siswa dengan kemampuan sedang mampu memenuhi dua indikator keterampilan berpikir kreatif  (berpikir orisinal dan berpikir terperinci), dan siswa degan kemampuan rendah mampu memenuhi satu indikator keterampilan berpikir kreatif (berpikir terperinci) dalam menyelesaikan masalah bangun datar segitiga.Kata kunci: Profil Berpikir Kreatif, Bangun Datar Segitiga, Kemampuan Matematis
ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 19 PALU DALAM MEMAHAMI VOLUME BALOK Lamonta, Priltus Andronikus; Tandiayuk, Marinus B.; Puluhulawa, Idrus
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 3, No 4 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (884.12 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII  SMP Negeri 19 Palu dalam memahami volume balok. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian dipilih berdasarkan nilai rapor matematika semester ganjil. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak tiga siswa yang dipilih dari 21 siswa yaitu masing-masing satu siswa berkemampuan tinggi, satu siswa berkemampuan sedang dan satu siswa berkemampuan rendah. Hasil penelitian ini adalah  (1) subjek berkemampuan tinggi dalam memahami volume balok mencapai tiga indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu menyatakan permasalahan matematika yang berkaitan dengan volume balok dalam bentuk gambar, menyatakan permasalahan yang diberikan kedalam bentuk model matematika yang berbentuk persamaan serta menyelesaikannya dan menyatakan suatu gambar menjadi ide atau masalah matematika yang berkaitan dengan volume balok dan dapat diselesaikan permasalahan tersebut, (2) subjek berkemampuan sedang dalam memahami volume balok mencapai dua indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu menyatakan permasalahan matematika yang berkaitan dengan volume balok dalam bentuk gambar dan menyatakan suatu gambar menjadi ide atau masalah matematika yang berkaitan dengan volume balok dan dapat diselesaikan permasalahan tersebut dan (3) subjek berkemampuan rendah dalam memahami volume balok mencapai satu indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu menyatakan permasalahan matematika yang berkaitan dengan volume balok dalam bentuk gambar.Kata Kunci: Analisis, kemampuan komunikasi matematis, volume balok
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI REFLEKSI DI KELAS XI IPA 1 SMAN 5 PALU Rozaki, Muslim; Paloloang, Baharuddin; Tandiayuk, Marinus B.
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.804 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi refleksi di kelas XI IPA 1 SMAN 5 Palu. Desain penelitian ini mengacu pada model penelitian tindakan kelas (PTK) yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari  empat komponen, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah  siswa kelas XI IPA 1 SMAN 5 Palu pada tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 25 orang siswa dan dipilih 3 orang siswa dengan kemampuan yang rendah sebagai informan. Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini diperoleh dari aktivitas guru dan siswa melalui lembar observasi, hasil wawancara, catatan lapangan serta hasil tes pada siklus I dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi refleksi (pencerminan) di kelas XI IPA I SMAN 5 Palu melalui langkah-langkah pembelajaran, yaitu: (1) penomoran (numbering), (2) mengajukan pertanyaan (questioning), (3) berpikir bersama (heads together), dan (4) menjawab pertanyaan (answering).Kata Kunci:   Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT, Hasil Belajar,  Refleksi.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DENGANMODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DI KELAS VII SMP NEGERI 9 PALU Stevi R., Mega Kristina; Hadjar, Ibnu; Tandiayuk, Marinus B.
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 5, No 3 (2018)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.121 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa pada materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan model pembelajaran langsung di kelas VII SMP Negeri 9 Palu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimendengan rancangan penelitian menggunakan One-Shot Case Study Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 9 Palu yang terdaftar pada tahun ajaran 2017/2018 dan terdiri dari 10 kelas yang berjumlah 300 siswa. ­Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan simplerandom sampling.Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil belajar yang berbentuk pilihan ganda. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar matematika siswa antara yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan yang mengikuti model pembelajaran langsung di kelas VII SMP Negeri 9 Palu.Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif tipe NHT, pembelajaran langsung, hasil belajar
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BENTUK PANGKAT DI KELAS X SMA KATOLIK ST. ANDREAS PALU Rantelino, Yuliyanti; Tandiayuk, Marinus B.; Linawati, Linawati
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 3 (2016)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan metode penemuan terbimbing yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi bentuk pangkat di kelas X SMA Katolik St. Andreas Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart  yaitu: 1) perencanaan, 2) pelaksanaan tindakan, 3) observasi dan 4) refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Katolik St. Andreas Palu yang berjumlah 23 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui lembar observasi, wawancara, catatan lapangan dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi bentuk pangkat di kelas X SMA Katolik St. Andreas Palu melalui langkah-langkah sebagai berikut: 1) perumusan masalah, 2) pemrosesan data dan penyusunan konjektur, 3) pemeriksaan dan verbalisasi konjektur, dan 4) umpan balik.Kata Kunci: Metode Penemuan Terbimbing; Hasil Belajar; Bentuk Pangkat.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN VAN HIELE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LUAS PERMUKAAN DAN VOLUME DARI KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII SMP NEGERI 18 PALU Muzdalivah, Muzdalivah; Tandiayuk, Marinus B.; Anggraini, Anggraini
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 3 (2016)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitianini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Van Hiele yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume dari kubus dan balok di kelas VIII SMP Negeri 18 Palu. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengacu pada desain penelitianKemmis dan Mc. Taggart, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Palu yang berjumlah 20 siswa, terdiri atas 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui lembar observasi, wawancara, catatan lapangan dan tes. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran Van Hiele dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume dari kubus dan balok di kelas VIII SMP Negeri 18 Palu melalui fase-fase sebagai berikut: 1) informasi, 2) orientasi langsung, 3) penjelasan, 4) orientasi bebas dan 5) integrasi.Kata kunci: model pembelajaran Van Hiele, hasil belajar, luas permukaan dan volume dari kubus dan balok.
PROFIL BERPIKIR SISWA KELAS VIII SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA ALJABAR BERPANDU PADA TAKSONOMI SOLO DITINJAU DARI TINGKAT MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA Meriyana, Meriyana; Tandiayuk, Marinus B.; Paloloang, Baharuddin
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan profil berpikir siswa kelas VIII SMP dalam menyelesaikan soal cerita aljabar berpandu pada taksonomi SOLO ditinjau dari tingkat motivasi belajar matematika tinggi dan rendah. Penelitian  ini dilakukan di SMP Negeri 1 Tombusabora. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian diambil dua siswa dari 20 siswa kelas VIII yang mengikuti tes skala motivasi belajar matematika kemudian mengerjakan tes superitem. Siswa dikelompokkan dalam dua yakni siswa motivasi belajar matematika tinggi dan rendah. Setiap tingkat motivasi belajar matematika diwakili oleh satu siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil berpikir subjek dengan motivasi belajar matematika tinggi berada pada level berpikir unistruktural, multistruktural, relasional dan abstrak yang diperluas. Sedangkan profil berpikir subjek dengan motivasi belajar matematika rendah berada pada level berpikir unistruktural, multistruktural dan relasional.Kata kunci: Profil berpikir, soal cerita aljabar, taksonomi SOLO, motivasi belajar matematika.