Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Padat Tebar Yang Berbeda Terhadap Kelangsungan Hidup Benih Ikan Mas (Cyprinus carpio L) Menggunakan Resirculation Aquaculture System (RAS) Lamadi, Arafik; Marapua, Reynaldo P. A; Mulis, Mulis
Jurnal Media Akuatika Vol 5, No 4 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.045 KB) | DOI: 10.33772/jma.v5i4.13506

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh padat tebar yang berbeda dengan menggunakan Resirculation Aquaculture System (RAS) terhadap kelangsungan hidup benih ikan mas. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Tatelu, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan  Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Pengujian dilakukan dengan cara menebar benih ikan mas pada wadah budidaya dengan teknologi RAS dengan kepadatan yang berbeda. Perlakuan A (Kontrol), perlakuan B (10.000 ekor/m3), perlakuan C (15.000 ekor/m3) dan perlakuan D (20.000 ekor/m3). Hasil tingkat kelangsungan hidup benih ikan mas menunjukkan perlakuan A lebih baik dari perlakuan lainnya (56,02%) dan Perlakuan D menunjukkan nilai lebih buruk dari perlakuan lainnya (43,16%). Penelitian ini menggunakan Analisys of Varience (ANOVA) sehingga menunjukan padat tebar berbeda dengan menggunakan RAS memberikan pengaruh nyata. Parameter kualitas air selama penelitian menunjukkan nilai amonia (NH3) tinggi dikarenakan ketidaksiapan bakteri pada biofilter. Disarankan untuk mengembangkan bakteri (Nitrosomonas dan Nitrobacter) selama 45 hari.Kata Kunci : Ikan Mas, Padat Tebar, Resirculation Aquaculture System, Kelangsungan Hidup.
Pengaruh Pemberian Jenis Pakan Berbeda terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Gurame | Effect of different feeds on the growth and survival of gouramy seeds Afrinda Maloho; Junliana Juliana; Mulis Mulis
The NIKe Journal VOLUME 4 NOMOR 1, MARET 2016
Publisher : Faculty of Fishery and Marine Sciences - Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.896 KB) | DOI: 10.37905/.v4i1.4634

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jenis pakan yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan gurame (Osphronemus gouramy). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan mutlak panjang dan berat tertinggi ditunjukkan pada perlakuan B (F-888) berturut-turut sebesar 1.5 cm dan 1.3 g, disusul perlakuan A (F-999) berturut-turut sebesar 1.3 cm dan 1.1 g, disusul perlakuan C (IL 18 SP+1) berturut-turut sebesar 1 cm dan 0.8 g dan terendah pada perlakuan D (IL 28 K) berturut-turut sebesar 0.8 cm dan 0.6 g. Kelangsungan hidup benih ikan gurame selama penelitian menunjukkan perlakuan A sebesar 72.91% perlakuan B dan C sebesar 75% dan 68.75% sedangkan perlakuan D 77.08%. Hasil penelitian dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan tingkat kepercayaan 99%. This study aims to determine the effect of different types of feed on the growth and survival of gouramy seeds. This research is using experimental method. The design used was a completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 3 replications. The results showed that the absolute highest growth in length and weight was shown in treatment B (F-888) respectively of 1.5 cm and 1.3 g, followed by treatment A (F-999) respectively of 1.3 cm and 1.1 g, followed by treatment C (IL 18 SP + 1) respectively of 1 cm and 0.8 g and the lowest in treatment D (IL 28 K) were 0.8 cm and 0.6 g, respectively. The survival of gouramy seeds during the study showed treatment A was 72.91% treatment B and C were 75% and 68.75% while treatment D was 77.08%. The results of the study continued with the Least Significant Difference Test (LSD) with a confidence level of 99%. Katakunci: Benih; gurame; Osphronemus gouramy; pakan; pertumbuhan; kelangsungan hidup. Keywords: Seed; gourame; Osphronemus gouramy; feed; growth; survivality.
Kajian kualitas fisika kimia air di Danau Limboto Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo Mulis Mulis
Aquahayati Vol 9, No 1 (2013)
Publisher : Aquahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (55.907 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji parameter kualitas air di perairan Danau Limboto, meliputi aspek fisika dan kimiaperairan. Penelitian dilakukan dengan metode survei dari bulan Maret sampai April 2012 di tiga stasiun penelitianyaitu Stasiun I, ditumbuhi enceng gondok; Stasiun II, wilayah muara atau outlet; dan Stasiun III, perairan dengan aktivitaskeramba jaring apung, KJA. Parameter fisika-kimia air yang diukur meliputi suhu, kecerahan, pH air, oksigen terlarut(DO), dan fosfat (PO4-P). Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu perairan Danau Limboto di setiap stasiun berkisar27,8529,95 0C; kecerahan 30,0051,00 cm; pH 6,758,7; oksigen terlarut 5,968,06 mg L-1; dan fosfat 20,9033,45 ppm. Berdasarkan parameter fisika kimia perairan, kondisi lingkungan perairan Danau Limboto masih layak danmendukung kehidupan biota perairan, kecuali konsentrasi fosfat yang telah melebihi kebutuhan normal organisme.Kata kunci: Danau Limboto, kualitas air, fosfat
Pelatihan Pembuatan Bakso Telur Landak Laut (Sea Urchin) sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi dan Gizi Masyarakat Pesisir di Desa Kotajin, Gorontalo Utara Mulis Mulis; Arafik Lamadi; La Nane
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 4 (2020): Vol 1 No 4 August Pages 183-305
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v1i4.46

Abstract

Landak laut (sea urchin) merupakan salah satu produk sumber daya perikanan penting karena telurnya memiliki nilai ekonomis dan gizi yang baik untuk kesehatan. Desa Kotajin merupakan wilayah pesisir di Kabupaten Gorontalo Utara yang memiliki potensi yang cukup besar terhadap perikanan landak laut. Sayangnya, potensi tersebut belum dimanfaatkan dengan baik karena minimnya informasi dan pengetahuan tentang pengolahan telur landak laut menjadi penganan. Sejalan dengan itu, pemerintah lokal terus mengupayakan dan menghadirkan diversifikasi dari penganan baru yang bergizi dan bernilai ekonomis tinggi untuk mendorong peningkatan gizi dan perekonomian (pendapatan) masyarakat pesisir. Pengabdian ini dilaksanakan di Desa Kotajin pada tanggal 26–27 April 2019. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Desa Kotajin tentang cara pembuatan bakso dari telur landak laut. Hasil dari kegiatan pelatihan ini adalah produk bakso dari telur landak laut yang siap untuk dikonsumsi atau dipasarkan kepada konsumen lokal