Sebagai intelaktual, dosen sudah seahrusnya berperan menjadi agen perubahan bagi masyarakat dimana mereka berada. Sebagai intelektual Islam dosen berkewajiban mentransformasikan ilmunya guna meningkatkan dan meluruskan pemahaman dan penghayatan masyarakat tentang agamanya. Sehingga ia dapat memainkan perannya dimasyarakat sehingga mampu melahirkan semangat keagmaan yang kondusif bagi kemajuan umat.Sebagai agen perubahan dosen IAIN Raden Intan berperan dalam memperbaiki tatanan sosial menuju masyarakat yang berdaya, sehingga ajaran Islam dapat melembaga dalam kehidupan keluarga (usrah), kelompok sosial (jamaah), dan masyarakat (ummah)Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana peran dosen IAIN Raden Intan Lampung dalam pemberdayaan masyarakat Islam di Kecamatan Sukarame Bandar Lampung, bagaimana proses pemberdayaan masyarakat islam di Kecamatan Sukarame bandar Lampung.Penelitian ini termasuk penelitian lapangan, dimana data dihimpun dari lapangan yakni di kecamatan sukarame bandar Lampung. dalam penentuan sample dilakukan berdasarkan sampel wilayah, hala ini dilakukan karena ada perbedaan ciri antara wilayah yang satu dengan wilayah lainnya. Dari 6 kelurahan yang ada, maka diambil 3 kelurahan dimana terdapat jumlah dosen terbanyak tinggal diwilayah tersebut. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan pertama, peranan dosen IAIN Raden Intan Lapung di kecamatan Sukarame cenderung rendah. Kedua dilihat dari segi metode baik dan tepat dari segi materi beragam, sehingga dapat memberikan pengetahuan dan wawasan dalam meningkatkan pehaman dan pengamalan ibadah.ketiga model pemberdayaan yang dilakukan adalah modelJurnal Ilmu dakwah Dan Pengembangan KomunitasVOL. 9, No.2 Juli 2014 246pemberdayaan kemampuan manusia, human resourcedevelopment yakni kemampuan dalam bidangpengetahuan, pemahaman dan pengamalan ajaran agamadalam kehidupan sehari-hari, baik dalam keluargamaupun di masyarakat.