Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

STUDI HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MAKROFAUNA TANAH DENGAN KANDUNGAN C-ORGANIK DAN ORGANOPHOSFAT TANAH DI PERKEBUNAN COKELAT (Theobroma cacao L.) KALIBARU BANYUWANGI Nurrohman, Endrik; Rahardjanto, Abdulkadir; Wahyuni, Sri
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 4, No 1: Maret 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v4i1.5923

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada bulan FebruariMaret 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman makrofauna tanah, kandungan C-organik dan organophosfat tanah. Metode dalam penelitian ini adalah jebakan (pitt fall trap) untuk mengetahui keanekaragaman makrofauna tanah dan analisis laboratorium untuk mengetahui kandungan C-Organik dan organophosfat tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kepadatan berkisar antara 0,25 ind/m2–4,75 ind/m2, kepadatan relatif berkisar antara 0,002-0,052. Frekuensi berkisar antara 0,16–1,00, frekuensi relatif berkisar antara 0,018–0,115. Indeks keanekaragaman jenis Shannon wiener (H’) kategori keanekaragaman jenis rendah. Hasil Uji C-Organik tanah sangattinggi berarti tanah tergolong tanah yang subur. Organophosfat jenis Carbokfuran sangat tinggi
PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG Wati, Henia; Rahardjanto, Abdulkadir; Miftachul Hudha, Atok
Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Vol 1, No 1 (2015): MARCH
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1304.943 KB) | DOI: 10.22219/jpbi.v1i1.2308

Abstract

PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG   Henia Wati1, Abdulkadir Rahardjanto1, Atok Miftachul Hudha1 1Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universtias Muhammadiyah Malang, e-mail: rahardjanto@gmail.com     ABSTRAK   Pembelajaran Snowball Throwing merupakan pembelajaran kooperatif yang bekerja secara berkelompok secara kolaboratif yang penerapannya membuat sebuah pertanyaan yang dituliskan dikertas kemudian diremas menyerupai bentuk bola salju lalu dilemparkan kepada siswa lain dan siswa lain yang mendapatkan bola kertas dibuka dan menjawab perrtanyaan. Adanya kerjasama secara kooperatif ini mendorong siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran, sedangkan guru hanya bertindak sebagai fasilitator yang bertugas mengorganisasikan materi, mengorganisasikan siswa dan menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran. Hasil observasi dan wawancara dengan guru mata pelajaran Biologi kelas VIII-B di SMPN 03 Candipuro Lumajang, menunjukkan bahwa pembelajaran Biologi yang diterapkan selama ini masih berorientasi pada guru (teacher centered) dan selalu dilakukan secara konvensional, sehingga siswa mayoritas tidak mengerti bagaimana hubungan antara fakta yang ada dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini karena siswa dalam mencapai pengetahuan atau konsep materi pelajaran masih belum terlaksana. Selain itu, nilai hasil belajar siswa kelas VIII-B mayoritas di bawah KKM yang telah ditentukan yaitu 70.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Snowball Throwing yang didalamnya terdapat kerangka rancangan TANDUR dalam meningkatkan hasil belajar IPA SMPN 03 Candipuro Lumajang pada materi metamorfosis dan metagenesis. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Reseacrh) dengan menggunakan prosedur kerja yang dipandang sebagai siklus spiral yang meliputi kegiatan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-B SMPN 03 Candipuro Lumajang dari siklus I ke siklus II. Hasil belajar klasikal pada siklus II lebih baik dibandingkan siklus I, hal ini ditunjukkan dari hasil analisa ketuntasan hasil belajar klasikal yang mengalami peningkatan dari 75% pada siklus I menjadi 95,83% pada siklus II yang artinya terjadi peningkatan sebesar 20,83%.   Kata Kunci : Hasil Belajar, Snowball Throwing, Kerangka Rancangan Tandur
KEANEKARAGAMAN MAKROFAUNA TANAH DI KAWASAN PERKEBUNAN COKLAT (Theobroma cacao L. ) SEBAGAI BIOINDIKATOR KESUBURAN TANAH DAN SUMBER BELAJAR BIOLOGI Nurrohman, Endrik; Rahardjanto, Abdulkadir; Wahyuni, Sri
Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Vol 1, No 2 (2015): JULY
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (697.919 KB) | DOI: 10.22219/jpbi.v1i2.3331

Abstract

ABSTRAKJenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20-28 Maret 2015 dengan metode jebakan (Pit tfall Trap). Penelitian dilakuka  bertujuan untuk mengetahui jenis makrofauna tanah, parameter ekologi, indeks keanekaragaman jenis, dan indeks kemerataan jenis yang terdapat di kawasan perkebunan coklat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makrofauna tanah yang ditemukan terdiri dari jenis Tachita angulata, Cryptocercus garciai, Lymnaea rubiginosa, Odontoponera denticulata, Sigmoria trimaculata, Pirata piratichus, Sitena sp., Grillus sp., Scolopendra gigantea, Forficula auricularia, Hydrochara soror, Leptocarisa acuta, Trigoniulus corallinus, Odontomanchus sp., Lumbricus rubellus, Phyllopaga sp., Componatus arogans, Geophilus sp., Gryllotalpa grillotalpa, Ploiaria sp.. Parameter ekologi makrofauna tanah adalah: (1) Kepadatan berkisar antara 0,25 ind/m2 – 4,75 ind/m2, kepadatan relatif berkisar antara 0,002 - 0,052. kepadatan terendah jenis Grillotalpa grillotalpa dan tertinggi jenis Pirata piraticus (2) Frekuensi berkisar antara 0,16 – 1,00, frekuensi relatif berkisar antara 0,018 – 0,115 dengan nilai frekuensi terendah jenis Grillotalpa grillotalpa dan tertinggi jenis Scolopendra gigantea. (3) Indeks nilai penting tertinggi jenis Pirata piratichus  5,28, terendah Grillotalpa grillotalpa 0,027. Indeks keanekaragaman jenis Shannon wiener (H’) kategori keanekaragaman jenis rendah. Nilai evennes (E) populasi cenderung merata. Hail Uji C-Organik tanah sangat tinggi berarti tanah tergolong tanah yang subur. Rendahnya keanekaragaman karena adanya penggunaan pestisida jenis Carbokfuran yang mendominasi. Hasil penelitian ini digunakan sebagai sumber belajar biologi berupa buku petunjuk praktikum.Kata kunci: Makrofauna Tanah, Bioindikator dan Keanekaragaman
PEMANFAATAN PTERIDOPHYTA KAWASAN HUTAN PACET TAMAN HUTAN RAYA (TAHURA) RADEN SOERJO KECAMATAN PACET KABUPATEN MOJOKERTO SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SMA Lusiana, Neni; Prihanta, Wahyu; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Vol 1, No 2 (2015): JULY
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.523 KB) | DOI: 10.22219/jpbi.v1i2.3328

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pteridophyta apa saja yang terdapat di kawasan Hutan Pacet Taman Hutan Raya Raden Soerjo Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto dan bagaimana klasifikasinya, serta untuk mengetahui implementasi hasil penelitian Pteridophyta agar dapat digunakan sebagai sumber belajar biologi SMA. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif. Penelitian di laksanakan di dua tempat, pengambilan sampel Pteridophyta dilaksanakan di kawasan hutan Pacet Taman Hutan Raya Raden Soerjo Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto pada koordinat S 07o44’00” – S 07o42’10” dan E 112o31’30” – E 112o32’30”. Pengambilan sampel tumbuhan paku yang terestrial maupun epifit pada penelitian ini menggunakan metode jelajah (cruise methods). Sedangkan pemanfaatan hasil penelitian Pteridophyta di kawasan ini yaitu berupa modul yang divalidasi dilakukan oleh guru biologi di SMAN 2 Batu. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 57 jenis Pteridophyta yang termasuk dalam 3 kelas. Ditemukan 3 jenis dari kelas Lycopodiinae, 1 jenis dari kelas Equisetinae, dan 53 jenis dari kelas Filicinae. Penggunaan Pteridophyta untuk sumber belajar di sekolah dalam bentuk modul dengan pemberian soal-soal dan pemberian tugas proyek membuat herbarium.Kata Kunci: Hutan Pacet TAHURA Raden Soerjo, Pteridophyta, sumber belajar biologi SMA
Pendampingan Masyarakat dalam Budidaya Rumput Laut di Kepulauan Sapeken Kabupaten Sumenep Jawa Timur Nurwidodo, Nurwidodo; Rahardjanto, Abdulkadir; Husamah, Husamah; Mas'odi, Mas'odi
International Journal of Community Service Learning Vol 2, No 3 (2018): August 2018
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.552 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v2i3.14770

Abstract

Budidaya rumput laut di Kepulauan Sapeken Kabupaten Sumenep sangat potensial untu dilakukan, namun pada kenyataannya para nelayan/petani masih mengalami banyak kendala, sehingga aktivitas tersebut belum memiliki kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tim telah melakukan kegiatan pengabdian di Kepulauan Sapeken Kabupaten Sumenep, sehingga artikel ini bertujuan mendeskripsikan implementasi pendampingan masyarakat dalam budidaya rumput laut di daerah tersebut. Subjek dalam pengabdian adalah 2 kelompok tani rumput laut (masing-masing terdiri atas 10 orang pembudidaya).  Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan selama delapan bulan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah survey, demonstrasi, dan praktek langusng, dan evaluasi. Keterlaksanaan atau keberhasilan pengabdian didasarkan pada terpenuhinya indikator-indikator proses pengabdian dan produk yang dihasilkan dalam pengabdian, Kegiatan pengabdian dievaluasi dalam hal proses dan akhir kegiatan. Kegiatan pengabdian dianggap telah berhasil bila persentase keterlibatan dan keaktifan masyarakat mencapai ≥75%, masyarakat mampu melakukan budidaya. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa masyarakat mitra sangat antusias terlibat, 100% terlibat dalam budidaya, da nada peningkatan produksi budidaya rumput laut. Dapat disimpulkan bahwa pengabdian masyarakat telah diimplementasikan sesuai dengan rencana.
Implementasi Teknologi Tepat Guna untuk Mengatasi Permasalahan IRT Ramuan Madura di Kabupaten Sumenep Rahardjanto, Abdulkadir; Nurwidodo, N.; Mas?odi, M.
International Journal of Community Service Learning Vol 3, No 4 (2019): November 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1462.203 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v3i4.21788

Abstract

Kegiatan pengabdian terkait dengan ramuan Madura, yang berorientasi pada terciptanya kemandirian masyarakat, sebagai hasil introduksi pengetahuan dan teknoligi tepat guna (TTG) sangat diperlukan. Artikel ini bertujuan menganalisis implementasi pemanfaatan teknologi tepat guna berbasis solar cell untuk mengatasi permasalahan IRT Ramuan Madura di Kabupaten Sumenep. Mitra PPTTG ini, yaitu Kelompok Ramuan Madura ?Gilang Emas Group? dan Kelompok Ramuan Madura ?Maju Jaya?. Instrumen kegiatan meliputi materi presentasi, produk, alat dokumentasi, buku catatan, dan instrumen evaluasi. Metode pengabdian adalah survey, demonstrasi, dan praktek langsung, dan evaluasi. Data dikumpulkan dengan terlibat langsung dalam aktivitas mitra. Data dianalisis secara deskriptif. Kegiatan dianggap berhasil bila mitra mahir menggunakan TTG, keterlibatan dan keaktifan mitra ?75%, ada peningkatan kuantitas dan kualitas produk, serta ada peningkatan omzet. Berbagai kegiatan dilakukan pengabdi, yaitu koordinasi dan konsolidasi tim, serta penyamaan persepsi dengan mitra, pendesainan, penyiapan, dan pembuatan, penyerahan TTG, pelatihan, dan pemanfaatan TTG oleh mitra, serta monitoring dan evaluasi. Dpat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian telah dilaksanakan dengan sangat baik, sesuai dengan target yang telah ditetapkan.  Kata Kunci: Ramuan Madura, ramuan tradisional,  Kabupaten Sumenep, teknologi tepat guna
Implementasi Tata Tertib Sekolah dalam Optimalisasi Budaya Disiplin Siswa Di Madrasah Aliyah Muhammadiyah Nangahure Fitriah, Fitriah; Handayani, Trisakti; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 3, No 2 (2015): Juli
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v3i2.11567

Abstract

Abstract: This study aims to describe the implementation of school rules in optimizing the culture of student discipline, along with the obstacles encountered and the solutions implemented in the Muhammadiyah Nangahure Aliyah Madrasah. This research is a qualitative descriptive study. The subjects of this study were the principal, teachers, and students. Data collection was obtained through observation, interviews, and documentation. Data analysis using data reduction, data display and conclusion drawing. The validity checking technique uses source triangulation. The results of the study show that the principal in implementing discipline in optimizing the culture of student discipline is carried out through the application of regulations, penalties, and rewards. The value of discipline is consistent in its application for students. The application of punishment and rewards made by school principals and teachers in the form of coaching to students. Teachers to optimize the culture of student discipline at school through advice to always be disciplined, give direct examples and familiarize children with disciplined life through four disciplinary elements namely fixed rules, strict punishment appreciation, and consistency. Constraints faced are lack of awareness or concern for parents about education and lack of teacher discipline at school.Keywords: School rules, Character, Discipline culture Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi tata tertib sekolah dalam optimalisasi budaya disiplin siswa, beserta kendala–kendala yang dihadapi serta solusi yang diterapkan di Madrasah Aliyah Muhammadiyah Nangahure. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Kepala sekolah, guru dan siswa.Pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data analisis dengan menggunakan reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan menggunakan triangulasi sumber.Hasilpenelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah dalam mengimplementasikan tata tertib dalam optimalisasi budaya disiplin siswa dilakukan melalui penerapan peraturan, hukuman dan penghargaan. Nilai disiplin sudah konsisten penerapannnya bagi siswa. Penerapan hukuman dan penghargaan yang dilakukan kepala sekolah dan guru dalam bentuk pembinaan kepada siswa.Guru dalam upaya mengoptimalkan budaya disiplin siswa di sekolah melalui nasehat untuk selalu disiplin, memberi contoh langsung dan membiasakan anak hidup disiplin melalui empat unsur disiplin yaitu peraturan yang tetap, hukuman tegas, penghargaan dan konsistensi. Kendala yang dihadapi yaitu kurangnya kesadaran atau kepedulian orang tua terhadap pendidikan dan kurangnya disiplin guru di sekolah.Kata kunci: Tata tertib sekolah, karakter, Budaya disiplin
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DI SMA MUHAMMADIYAH MAUMERE Solo, Yuliana Dua; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Januari
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v4i1.11568

Abstract

Abstract: This research aims to describe the implementation of character education based on a tolerance between religious communities conducted at Muhammadiyah Maumere High School. This research is a type of descriptive qualitative research on the implementation of character education based on tolerance among religious people conducted at Muhammadiyah Maumere High School. Data source obtained from primary data and secondary data. Primary data included informants which included the Principal, Deputy Principal for Student Affairs, Teachers (Islamic Religious Education, Catholicism, Citizenship), and Students. Data obtained from interviews with informants, observations and study documents. Data analysis techniques in this study began by reducing data, presenting data, and drawing conclusions. Testing the validity of the data using source triangulation techniques. The results obtained in this study indicate that the form of implementation of character education based on a tolerance between religious communities starts from the teacher implementing character education and applying tolerance values in the teaching and learning process of planning, implementation, and assessment, giving examples or examples to students in each learning process. Constraints faced are the lack of support and attention from parents, schools are less firm in applying and the lack of examples and support from teachers. Efforts made by the school are conducting religious activities and increasing extracurricular activities and conducting interpersonal communication.Keywords: Character Education, Tolerance, Religious harmony Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter berbasis toleransi antar umat beragama yang dilakukan di SMA Muhammadiyah Maumere. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif terhadap implementasi pendidikan karakter berbasis toleransi antar umat beragama yang dilakukan di SMA Muhammadiyah Maumere.  Sumber datadiperoleh dari data primer dan data sekunder. Data primer ada informan yang meliputi Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Guru (Pendidikan Agama Islam, Agama Katolik, Kewarganegaraan), dan Siswa. Data diperoleh dari hasil wawancara dengan informan, observasi dan studi dokumen. Teknik analisis data dalam penelitian ini dimulai dengan mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Pengujian keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk implementasi pendidikan karakter berbasis toleransi antar umat beragama dimulai dari Guru mengimplementasikan pendidikan karakter dan menerapkan nilai toleransi dalam proses belajar mengajar dari perencanaan, pelaksanaan dan penilaian, memberikan teladan atau contoh kepada siswa dalam setiap proses pembelajaran. Kendala yang dihadapi yaitu kurangnya dukungan dan perhatian dari orangtua, sekolah kurang tegas menerapkan dan kurangnya contoh serta dukungan dari guru. Upaya yang dilakukan oleh sekolah yaitu melakukan kegiatan keagamaan dan meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler dan melakukan komunikasi antar personal.Kata kunci: Pendidikan Karakter, Toleransi, Kerukunan Umat Beraga
Upaya Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Melalui Ekstrakurikuler Paduan Suara Di SMA Negeri 1 Nita Koten, Florentinus P.N.; Handayani, Trisakti; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Januari
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v4i1.11574

Abstract

Abstract: This study aims to describe the efforts to improve student discipline through choir extracurricular activities at SMA Nita 1. This research uses a descriptive qualitative approach. This research was carried out in SMA Nita 1. Primary data sources in this study are the principal, vice-principals in the field of students and students, counseling guidance teachers, teacher choir extra coaches, students, school committees. Secondary data sources were obtained from documents in the form of school profiles, school vision and mission documents, teacher data documents, choir extracurricular program activities documents. Data collection through observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques using an interactive model that is data reduction, data presentation, and data verification. Data validity techniques through source triangulation. The results showed that efforts to improve student discipline through choir extracurricular activities in SMA Nita 1 were applied in habituation, role models, awareness, and supervision. Supporting factors to improve student discipline through choir extracurricular activities at SMA Nita 1 include school policies, cooperation between coaches, parents and also community leaders. the inhibiting factors are students, extra coaches, education personnel, facilities and infrastructure, parents, weather, distance from home school.Keywords: Discipline, Character Education, Extracurricular, Choir Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya meningkatkan kedisiplinan siswa melaui kegiatan ekstrakurikuler paduan suara di SMA Negeri 1 Nita. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Nita. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang dan kesiswaan, guru bimbingan konseling, guru pembina ekstra paduan suara, siswa, komite sekolah. Sumber data sekunder diperoleh dari dokumen berupa profil sekolah, dokumen visi dan misi sekolah, dokumen data guru, dokumen program kegiatan ekstrakurikuler Paduan Suara. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data menggunakan model interaktif yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Teknik keabsahan data melalui triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya meningkatkan kedisiplinan siswa melaui kegiatan ekstrakurikuler paduan suara di SMA Negeri 1 Nita diterapkan dalam kegiatan pembiasaan, teladan, penyadaran, pengawasan. Faktor pendukung dalam upaya meningkatkan kedisiplinan siswa melalui ekstrakurikuler paduan suara di SMA Negeri 1 Nita meliputi kebijakan sekolah, kerja sama antara guru Pembina, orang tua dan juga tokoh masyarakat. faktor penghambatnya adalah siswa, Pembina ekstra, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, orang tua, cuaca, jarak dari rumah kesekolah.Kata kunci: Disiplin, Pendidikan Karakte, Ekstrakurikuler, Paduan suara
Strategi Kepala Sekolah Dalam Peningkatan Kinerja Guru Di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Kotimah, Kusnul; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 5, No 1 (2017): Januari
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v5i1.11593

Abstract

Abstract: This research aims to know the principal's strategy in improving teacher performance. The focus of this study was to find out how the strategy was carried out by the School Principal in Improving Teacher Performance in Gondanglegi 7 SMK Muhammadiyah. This research was conducted with a descriptive qualitative approach. The subjects of the study were the school principal, deputy headmaster and 2 teachers at SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi. Data collection techniques through observation, interviews, and documentation. Data analysis in this study was based on Miles and Huberman's steps: data collection, data presentation, data reduction, and conclusion drawing/verification. The results of the study show how the strategies are undertaken by the principal in improving teacher performance in SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, starting from the planning made by the school principal, the implementation carried out by the principal; Discipline, Motivator, and Rewards and Punishment, the evaluation conducted by the principal consists of Attendance, MSG, sustainable professional development (PKB), Administration, School activities to improve teacher performance and student questionnaires.Keywords: Strategy, Principal, Teacher Performance Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stategi kepala sekolah dalam peningkatan kinerja guru. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan 2 guru yang ada di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi. Teknik pengumpulan data melelui kegiatan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini didasarkan atas langkah-langkah Miles dan Huberman: pengumpulan data, penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan / verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bagimana strategi yang dilakukan kepala sekolah dalam peningkatan kinerja guru di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, mulai dari perencanaan yang dilakukan kepala sekolah, pelaksanaan yang dilakukan kepala sekolah; Kedisiplinan, Motivator dan Rewads dan Punishment, evalusi yang dilakukan kepala sekolah terdiri dari: Kehadiran, MSG, pengembangan keprofesionalan berkelanjutan (PKB), Administrasi, Kegiatan sekolah guna meningkatkan kinerja guru dan angket siswa.Kata kunci: Strategi, Kepala Sekolah, Kinerja Guru