Muzakki Muzakki, Muzakki
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA ANIMASI PEMBELAJARAN INTERAKTIF POKOK BAHASAN GAYA PADA MATAPELAJARAN IPA KELAS IV SD Muzakki, Muzakki; Efendi, Mohammad; Manan, Abdul
Edcomtech Vol 1, No 2 (2016): Volume 1, Nomor 2, Oktober 2016
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (35.098 KB)

Abstract

Agar konsep-konsep abstrak yang diajarkan pada matapelajaran IPA SD dapat diterima oleh siswa diperlukan sebuah media atau perantara untuk mengkonkretkan materi. Pengembangan media ini menggunakan model Sadiman (2008), dengan materi tentang pokok bahasan gaya. Validitas hasil pengembangan ditunjukkan oleh pemenuhan kriteria yang diperoleh dari hasil ujicoba, yaitu ahli media dengan tingkat validitas sebesar 90,56%, ahli materi sebesar 91,11% dan siswa perorangan sebesar 95,56%, siswa kelompok kecil sebesar 94,44% serta siswa kelompok besar sebesar 91,17%. Berdasarkan hasil validasi tersebut, disimpulkan bahwa media animasi pembelajaran interaktif pada matapelajaran IPA pokok bahasan gaya adalah valid atau layak.Kata kunci: pengembangan, animasi pembelajaran, interaktif.
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Berbasis Kearipan Lokal Sasak Dalam Peningkatan Kedisiplinan Kerja Guru Muzakki, Muzakki
Educatio Vol 12, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.337 KB) | DOI: 10.29408/edc.v12i2.1443

Abstract

The purpose of this study was to determine the leadership role of principals in improving the work discipline of NW NW Rumbuk teachers, so the authors present a theoretical study which presents theories related to the problem of this research. This study is located in MA NW Rumbuk Kec. Sakra, with research subjects namely principals, teachers and employees. Data collection techniques are carried out by observation, interviews, and documentation. By analyzing the data using Milles and Huberman model analysis. Based on the results of the study can provide an interpretation of the findings in the field, it can be said that, 1. Principals as managers have a strong role, coordinate, move and integrate all educational resources in schools. 2. Principals as educators of things that are taught by the principal are intelligence of the mind. 3. Principals as administrators, namely the principal must be able to carry out his duties properly. 4. Principals as motivators, principals are a very important part of school.
Penerapan Asesmen Alternatif Pada Kegiatan Pembelajaran Dalam Kurikulum PAUD Aghnaita, Aghnaita; Muzakki, Muzakki
Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO Vol 3, No 2: Juli 2020
Publisher : Jurusan PG-PAUD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.474 KB) | DOI: 10.36709/jrga.v3i2.13021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji terkait penerapan asesmen alternatif pada kegiatan pembelajaran dalam kurikulum PAUD. Asesmen memiliki peranan yang krusial dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran anak usia dini. Asesmen juga tidak hanya memiliki fungsi secara komprehensip yang berfokus pada hasil, namun juga terhadap proses pelaksanaannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi pustaka. Adapun hasil yang diperoleh yaitu bahwa asesmen alternatif merupakan salah satu karakteristik yang terdapat dalam kurikulum PAUD. Asesmen alternatif dapat dilakukan pada berbagai jenis kegiatan yang diberikan kepada anak dalam rangka menyiapkan dan meletakkan dasar-dasar pengembangan diri anak. Seperti: kegiatan seni, musik dan gerakan, bermain peran, sains, matematika dan manipulatif, dan literasi. Melalui penerapan asesmen alternatif inilah berbagai perkembangan anak usia dini dapat diobservasi dan diasesmen secara baik maupun optimal. Selain itu, perkembangan anak dapat terkontrol lebih efektif dan efisien serta menjadi informasi dalam melakukan upaya peningkatan maupun perbaikan terhadap setiap proses yang telah dilewati oleh anak.
Pelatihan Penyusunan Proposal dan Laporan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru Sosiologi SMA/MA di Kab. Lombok Timur Fajar, Fajar; Kismini, Elly; Iswari, Rini; Astuti, Tri Marhaeni Pudji; Brata, Nugroho Trisnu; Prasetyo, Kuncoro Bayu; Muzakki, Muzakki; Tohri, Ahmad
Jurnal Puruhita Vol 2 No 1 (2020): February 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/puruhita.v2i1.36024

Abstract

Terbitnya Permennegpan RB Nomer 16 Tahun 2019 menegaskan posisi guru untuk dapat memenuhi tuntutan yang melekat pada profesinya. Mau tidak mau guru harus banyak melakukan aktivitas dan membuat karya yang dapat menunjang Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Namun pada praktiknya banyak guru yang telah lama tidak mengajukan kenaikan pangkat. Salah satu alasannya keengganan guru membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) karena kurangnya pengetahuan dan keterampilan para guru dalam membuat proposal dan laporan PTK. Permasalahan tersebut kemudian diselesaikan melalui kegiatan pelatihan penyusunan proposal dan laporan PTK. Metode pelaksanaan yang dipakai untuk memecahkan masalah tersebut adalah sosialisasi, pelatihan, dan workshop. Pelatihan ini ditujukan kepada guru sosiologi SMA/MA Kabupaten Lombok Timur. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa ada beberapa guru PNS peserta kegiatan ini merupakan guru senior yang mengaku kesulitan dan kurang paham dalam penyusunan proposal PTK. Ketidak pahaman inilah yang menyebabkan mereka tidak pernah membuat PTK dan mengajukan kenaikan pangkat. Melalui kegiatan ini guru-guru dilatih menyusun outline (sistematika) proposal PTK untuk memudahkan proses penulisan substansi proposal. Setiap bagian dari outline proposal PTK dijelaskan satu persatu dari bagaimana membuat judul, menguraikan latar belakang, menentukan rumusan masalah, menyusun kajian pustaka dan landasan teori, serta menentukan langkah-langkah tindakan dalam setiap siklus. Pada kegiatan ini guru turut serta membuat outline proposal PTK dengan dimbimbing langsung oleh pemateri. Hingga kegiatan ini berakhir peserta kegiatan masih terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Pelatihan penyusunan proposal dan laporan PTK terlaksana berkat dukungan Prodi Pendidikan Sosiologi FISE Univarsitas Hamzanwadi terutama dalam fasilitasi perijinan, undangan peserta sarana prasarana serta tempat kegiatan.
Implementasi pembelajaran anak usia dini berbasis budaya lokal di PAUD full day school Muzakki Muzakki; Puji Yanti Fauziah
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) Vol 2, No 1 (2015): March 2015
Publisher : Departement of Nonformal Education, Graduate Scholl of Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.943 KB) | DOI: 10.21831/jppm.v2i1.4842

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu mendiskripsikan implementasi pembelajaran anak usia dini berbasis budaya lokal di lembaga PAUD full day school. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus tunggal (single-case study). Penelitian ini di Lembaga PAUD full day school Fairuz Aqila Kalasan Sleman yang merupakan salah satu lembaga PAUD di Daerah Istimewa Yogyakarta yang menerapkan budaya lokal. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan trianggulasi. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu implementasi pembelajaran anak usia dini berbasis bu-daya lokal dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan anak, menentukan tema pembelajar-an, menyusun perencanaan pembelajaran yaitu program kegiatan tahunan, program kegiatan mingguan dan program kegiatan harian. Proses pelaksanaan pembelajaran berbasis budaya lokal terintegrasi dalam kegiatan pijakan, kegiatan inti dan kegiatan pengasuhan. Penilaian pembelajaran yang digunakan yaitu dengan observasi, anekdot dan daftar chek list. Unsur-unsur budaya lokal yang digunakan yaitu tata nilai dalam budaya Jawa, sistem keagamaan, per-mainan tradisional, makanan tradisional, tarian Jawa, bahasa Jawa, sistem mata pencaharian, lagu Jawa, alat musik tradisional dan cerita rakyat.Kata kunci: pembelajaran budaya lokal, anak usia dini, PAUD full day school The Implementation of Learning Process Based on Local Wisdom in Full Day School Early Childhood Abstract The objectives of this study are to describe the implementation of local wisdom in full day early childhood school. This study applies qualitative research with a single-case study approach. This research is done in Fairuz Aqila institution in Kalasan, Sleman which is an early childhood education center in Daerah Istimewa Yogyakarta which applies local wisdom. The data of the research were collected through observation, interview, documentation, and triangulation. The results of the study showed that the implementation of full day early childhood school based on local wisdom is applied by identifying the children’s need,  determining the topic of learning, arranging lesson plan which includes program planning of annual,weekly, and daily activity programs, integrating local wisdom into learning process through the basic, main, and day care activity, applying learning assessment by means of observation, anecdote, and check list. The elements of local wisdom which are acknowledged are Javanese culture norms, religious system, traditional games, traditional foods, Javanese traditional dance, Javanese language, livelihood system, Javanese songs, traditional music instruments, and folktales.Keywords: local wisdom learning, early childhood student, full day early childhood school