Eko Siswoyo, Eko
Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Universitas Islam Indonesia, Jl. Kaliurang Km 14.5, Yogyakarta, 55584

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan

PENURUNAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA LIMBAH CAIR LABORATORIUM KUALITAS LINGKUNGAN UII DENGAN MENGGUNAKAN TUMBUHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) Siswoyo, Eko; Kasam, Ir; Widyanti, Dian
Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan Vol 1, No 1 (2009): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air limbah laboratorium yang dihasilkan dari kegiatan pengujian dengan menggunakan bahan-bahan kimiamerupakan salah satu jenis limbah yang cukup berbahaya karena mengandung beberapa komponenberbahaya. Salah satu komponen tersebut adalah logam berat Timbal (Pb) dengan konsentrasi yang cukuptinggi. Untuk mencegah dampak negatif dari air limbah ini, maka diperlukan suatu upaya pengolahan yangmampu menurunkan kadar dari logam berat tersebut. Pada penelitian ini dipergunakan sistem constructedwetland dengan memanfaatkan tumbuhan air Eceng gondok dan sistem aliran secara batch dan waktupengamatan selama 12 hari. Reaktor yang dipergunakan terbuat dari kayu yang dilapisi plastik denganukuran 1,0 x 0,5 x 0,5 meter. Variasi air limbah yang dibuat adalah 0 %, 25 %, 50 %, 75 % dan 100 %.Untuk mengetahui peran Eceng gondok, maka dibuat reaktor kontrol yaitu reaktor tanpa tumbuhan air ini.Untuk analisis konsentrasi Pb pada pengujian ini dipergunakan alat Atomic Absorbtion Spectrophotometer(AAS). Dari hasil pengujian diperoleh bahwa efisiensi penurunan tertinggi terjadi pada hari ke-12. Semakinrendah konsentrasi Pb dalam limbah, maka tingkat penurunan yang terjadi semakin tinggi. Pada konsentrasilimbah 25 % dan 50 % dengan input 0,0318 mg/l dan 0,0675 mg/l diperoleh output kurang dari 0,001 mg/lyang merupakan batas terendah pembacaan AAS yang dipergunakan. Pada konsentrasi air limbah 75 %kemampuan penurunan mencapai 88,86 % sedangkan pada konsentrasi limbah 100 % tingkat penurunanyang terjadi hanya 17,31 %. Peran Eceng gondok terlihat dari adanya perbedaan tingkat penurunan Pbantara reaktor uji dengan reaktor kontrol.Kata Kunci : Air Limbah laboratorium, constructed wetland, eceng gondok, , timbal (Pb)
PENGGUNAAN MEMBRAN KERAMIK UNTUK MENURUNKAN BAKTERI E. COLI DAN TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) PADA AIR PERMUKAAN kasam, Ir; Siswoyo, Eko; Agustina, Rina Ayu
Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan Vol 1, No 1 (2009): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

digunakan sebagai air minum. Adapun parameter yang cukup tinggi pada air permukaan adalah bakteri E.Coli dan Total Suspended Solid (TSS). Salah satu alternative pengolahan untuk parameter bakteri E. Colidan TSS adalah dengan filtrasi dengan membran filter. Membran keramik adalah salah satu alat yang bisadigunakan sebagai filter pada air permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja membrankeramik dalam menurunkan E.Coli dan TSS pada air permukan. Metode penelitian dilakukan denganmenggunakan membran keramik ukuran diameter 10 cm dan tinggi 20 cm yang terbuat dari tanah lempung,pasir kwarsa dan serbuk gergaji dengan komposisi 7,5% (membran 1) dan 10% (membran 2) bertujuanuntuk membuat porositas dan pembakaran pada temperatur 900 – 1200 oC. Selanjutnya air permukaandialirkan pada membran keramik secara kontinyu. Pengujian E.Coli dan TSS dilakukan pada menit ke 30,60, 90, 120, 150, dan 180 dari waktu pengaliran. Dari hasil pengujian E. Coli dan TSS, diketahui bahwamembran keramik dapat menurunkan parameter E.Coli dan TSS pada air permukaan. E. Coli menurunhingga 98% untuk kedua membran 7,5% dan 10 % serbuk gergaji. Sedangkan TSS menurun hingga 72,55%pada membran keramik 7,5 % dan 65,22% pada membran 10%.Kata kunci : Air permukan, Membran keramik, E.Coli, TSS.
Alih Fungsi Kawasan Kampus Terpadu UII dan Pengaruhnya Terhadap Aliran Limpasan Permukaan Brontowiyono, Widodo; Siswoyo, Eko; Lupiyanto, R.
Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan Vol 1, No 2 (2009): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangunan Kampus Terpadu UII yang menempati daerah resapan primer dikhawatirkan akanmenimbulkan degradasi sumberdaya air. Perkembangan kawasan terbangun diindikasikan akanmeningkatkan aliran limpasan permukaan dan menurunkan pasokan airtanah. Penelitian ini dilakukanuntuk mengetahui koefisien aliran limpasan permukaan (surface runoff) sesudah didirikannya KampusTerpadu UII dengan menggunakan rumus koefisien aliran puncak (Cp) dan koefisien aliran volumetrik(Cv) serta untuk mengetahui apakah pembangunan gedung Kampus Terpadu UII memiliki dampakterhadap lingkungan, khususnya kondisi hidrologi. Penelitian menggunakan data primer dan sekunderdengan metode analisis, yaitu perhitungan matematis dan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkankoefisien aliran puncak (Cp) pada tahun 1993 sebelum berdirinya Kampus Terpadu UII sebesar 0,3 danpada tahun 2004 setelah berdirinya Kampus Terpadu UII sebesar 0,35, sedangkan koefisien aliranvolumetrik (Cv) pada tahun 1993 sebesar 0,3 dan pada tahun 2005 sebesar 0,32. Nilai tersebutmenunjukkan aliran limpasan tidak mengalami peningkatan signifikan. Artinya, pembangunan KampusTerpadu Universitas Islam Indonesia tidak menimbulkan dampak yang sangat berbahaya terhadaplingkungan, khususnya kondisi hidrologi. Hal ini dikarenakan kawasan Kampus Terpadu UII sudahdilengkapi dengan saluran drainase yang cukup baik, sumur-sumur resapan, taman kampus dan hutankampus.Kata kunci: alih fungsi kawasan, aliran limpasan permukaan, Kampus Terpadu UII
Penurunan Logam Timbal (Pb) pada Limbah Cair TPA Piyungan Yogyakarta dengan Constructed Wetlands Menggunakan Tumbuhan Eceng Gondok (Eichornia Crassipes) Siswoyo, Eko; Kasam, Ir; Subhan Abdullah, L.M.
Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan Vol 3, No 1 (2011): SAINS & TEKNOLOGI LINGKUNGAN
Publisher : Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan lingkungan yang ditimbulkan dari adanya lindi di TPA Piyungan yaitupencemaran pada badan air, sungai dan air tanah. Untuk mengatasi permasalahan ini salah satunyadengan sistem Constructed Wetlands dengan menggunakan tumbuhah eceng gondok. Tujuan daripenelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat penurunan konsentrasi Timbal (Pb) yang terdapat dalamlimbah cair TPA Piyungan dengan Constructed Wetlands menggunakan tumbuhan eceng gondok danuntuk mengetahui seberapa besar kapasitas serapan tumbuhan eceng gondok terhadap kandunganTimbal (Pb) dalam limbah cair TPA Piyungan.Dalam penelitian ini digunakan reaktor yang terbuat dari kayu yang dilapisi plastik dengan ukuran 0,5 mx 1,0 m. Setiap reaktor diberi media tanah 5 cm, dan diberi tumbuhan sebanyak 14 buah. Reaktor tersebutdiberi perlakuan dengan konsentrasi limbah yang bervariasi (100%, 75%, 50%, 25%, dan 0%), danwaktu pengambilan sampel (0, 3, 6, 9, 12 hari). Dengan menggunakan metode SSA (SpektrofotometriSerapan Atom)Berdasarkan pengujian diperoleh bahwa penurunan logam Pb pada limbah cair TPA Piyungan hari ke-12, yaitu sebesar 0.0501mg/L pada konsentrasi 100%, 0.0295mg/L pada konsentrasi 75%, 0.0267mg/Lpada konsentrasi 50% dan 0.0041 mg/L pada konsentrasi 25%.Kata kunci: constructed wetlands, eceng gondok, lindi, 73imbale (Pb),