Agustina L.N. Aminin
Department Of Chemistry, Faculty Of Sciences And Mathematics, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto No.50275, Tembalang, Semarang City, Central Java, 50275

Published : 31 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Produk Reaksi Maillard (MRP) sebagai Anti Bakteri dan Pengendali Kadar Dekstran dalam Nira Agustina L. N. Aminin; Laksmi Ambarsari; H. M. Mochtar
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 5, No 2 (2002): Volume 5 Issue 2 Year 2002
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2111.284 KB) | DOI: 10.14710/jksa.5.2.7-10

Abstract

MRP adalah hasil reaksi pencoklatan non enzimatik yang dapat dibuat dengan merefluks larutan yang mengandung asam amino dan gula reduksi. Aktivitas MRP diamati dengan meneliti pertumbuhan mikroorganisme dari nira yang ditumbuhkan dalam medium sintetik melalui pengukuran turbiditas. Pengaruh MRP terhadap produksi dekstran diamati melalui analisa kadar dekstran menggunakan metode Haze. Hasil pengamatan baik terhadap pertumbuhan mikroba maupun kadar dekstran menunjukkan bahwa MRP yang dibuat dari lisin dan glukosa dengan waktu pemanasan lima jam dan menggunakan gas nitrogen memberikan penghambatan sampai 50%.
Anti-aggregation effect of Ascorbic Acid and Quercetin on aggregated Bovine Serum Albumin Induced by Dithiothreitol: Comparison of Turbidity and Soluble Protein Fraction Methods Amat Rifai; Mukhammad Asy'ari; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 23, No 4 (2020): Volume 23 Issue 4 Year 2020
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2406.281 KB) | DOI: 10.14710/jksa.23.4.129-134

Abstract

Studies on the anti-aggregation of dithiothreitol (DTT) induced - protein is generally determined by the fraction soluble (non-aggregated) protein. While the turbidity method is commonly used in studies of anti-aggregation, in which protein is induced by heat, in this study, both methods are compared in observing the anti-aggregation activity of ascorbic acid and quercetin toward bovine serum albumin induced by DTT. The DTT is a reducing agent for protein disulfide bonds and capable of inducing protein aggregation at physiological pH and temperature. The work was performed by the formation of Bovine Serum Albumin (BSA) aggregates induced by DTT under physiological conditions, which are pH 7.4 and 37°C. The aggregated protein profile was observed using the turbidity method at the end of incubation and measuring the difference of concentration between the fraction of soluble protein before and after incubation. The measurement was carried out using a spectrophotometer UV-Vis. The results indicate that both methods show similar inhibition profiles. The potential inhibition of ascorbic acid (AA) toward BSA protein aggregation induced by DTT increased along with incubation time. While quercetin shows the highest inhibition at 12 hours but decreased at 18 hours, this study reveals that both methods can observe the anti-aggregation activity of ascorbic acid and quercetin.
Isolasi Bakteri Termofilik Sumber Air Panas Gedongsongo dengan Media Pengaya Minimal YT (Yeast Tripton) serta Identifikasi Genotipik dan Fenotipik Annisa Rachma; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 12, No 3 (2009): Volume 12 Issue 3 Year 2009
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (792.137 KB) | DOI: 10.14710/jksa.12.3.66-71

Abstract

Eksplorasi mikroorganisme baru merupakan suatu hal yang penting, karena mikroorganisme mempunyai potensi yang sangat luas sebagai sumber biomolekul baru seperti enzim, antimikroba, antikanker, agen bioremediasi, dan penghasil bahan bakar hayati. Hingga saat ini, kurang dari 1% bakteri di alam yang berhasil dikultivasi. Kebutuhan industri terhadap biomolekul yang tahan terhadap kondisi ekstrem sangatlah tinggi. Salah satu sumber biomolekul yang potensial adalah bakteri termofilik. Indonesia kaya akan habitat termofilik, khususnya sumber air panas, namun eksplorasinya masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan isolat tunggal bakteri termofilik dari sumber air panas Gedong Songo dengan media minimal YT (Yeast Tripton) dalam kondisi anaerob serta melakukan identifikasi bakteri termofilik tersebut secara genotipik dan fenotipik. Pada penelitian ini dilakukan isolasi bakteri termofilik sumber air panas Gedongsongo dengan media pengaya minimal YT pada kondisi anaerob serta identifikasi bakteri secara genotipik dan fenotipik. Identifikasi genotipik dilakukan dengan menggunakan analisis urutan nukleotida gen 16S rRNA. Identifikasi fenotipik dilakukan melalui uji morfologi meliputi uji pewarnaan gram dan uji mikroskop. Selain itu dilakukan uji potensi enzim ekstraseluler termostabil, meliputi amilase, protease, β-galaktosidase, dan selulase. Hasil penelitian diperoleh isolat tunggal bakteri termofilik anaerob yang diberi nama isolat GS Ytan, dengan karakteristik bentuk batang, gram positif, dan memiliki kemiripan dengan bakteri kelompok Anoxybacillus sp. dengan tingkat kekerabatan sebesar 97-99 %. Isolat GS YTan memiliki hubungan terdekat dengan Anoxybacillus sp. AF/04 dan Anoxybacillus sp. HT14. Isolat GS YTan memiliki potensi enzim ekstraseluler termostabil amilase, protease dan β-galaktosidase.
Pemanfaatan Kitosan Termodifikasi Asam Askorbat sebagai Bahan Antimikroba pada Daging Ayam Karkas Broiler Titis Oktafiana Poppy; Khabibi Khabibi; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 19, No 2 (2016): Volume 19 Issue 2 Year 2016
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.664 KB) | DOI: 10.14710/jksa.19.2.38-44

Abstract

Daging ayam yang umumnya berupa daging ayam karkas broiler merupakan salah satu bahan pangan yang banyak dikonsumsi dan mudah busuk sehingga diperlukan bahan pengawet alternatif alami dan tidak berbahaya seperti kitosan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kitosan termodifikasi asam askorbat yang digunakan sebagai pengawet pada daging ayam karkas broiler pada suhu dingin. Dan untuk memperoleh data kemampuan pengawetan antara kitosan dan kitosan termodifikasi asam askorbat serta menentukan konsentrasi efektif asam askorbat yang ditambahkan dalam modifikasi kitosan sebagai pengawet daging ayam. Metode yang digunakan untuk dalam pengawetan adalah metode coating. Gugus fungsi kitosan-asam askorbat dianalisis menggunakan FTIR dan untuk menguji kemampuan kitosan termodifikasi asam askorbat sebagai pengawet daging ayam dilakukan analisis Angka Lempeng Total (ALT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan kitosan termodifikasi asam askorbat lebih baik dibandingkan kitosan tanpa modifikasi. Konsentrasi asam askorbat optimum adalah pada konsentrasi 40 mmol/L dan mampu mengawetkan daging ayam hingga 4 minggu.
Isolasi Bakteri Termofilik Sumber Air Panas Gedongsongo dengan Media Pengaya MB (Minimal Broth) dan TS (Taoge Sukrosa) serta Identifikasi Fenotip dan Genotip Dewi Nuritasari; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 20, No 2 (2017): Volume 20 Issue 2 Year 2017
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (748.039 KB) | DOI: 10.14710/jksa.20.2.84-91

Abstract

Bakteri termofilik merupakan bakteri yang mampu bertahan hidup pada suhu tinggi di mana salah satu habitatnya adalah sumber air panas. Indonesia memiliki banyak sumber air panas yang potensial sebagai habitat bakteri termofilik. Dalam penelitian ini dilakukan isolasi bakteri termofilik sumber air panas gedongsongo dengan menggunakan pendekatan minimal media MB (Minimal Broth) dan TS (Taoge Sukosa) serta identifikasi fenotip dengan uji mikrobiologi yang meliputi pewarnaan gram dan morfologi dan identifikasi genotip dengan menggunakan urutan nukleotida gen 16S rRNA dan konstruksi pohon filogenetik dengan menggunakan program Phylip 3.68 ed. metode Distance matrix (Neighbour joining). Identifikasi enzim ekstraseluler secara kualitatif dilakukan dengan menggunakan media selektif yang meliputi uji selulase, uji a-amilase, uji protease dan uji P-galaktosidase. Dari penelitian diperoleh dua isolat tunggal bakteri termofilik yaitu isolat GS_MBan dan isolat GS_TSan. Isolat GS_MBan memiliki kemiripan dengan bakteri kelompok Anoxybacillus sp. sebesar 94-99%, berbentuk batang, bakteri gram positif, memiliki enzim ekstraseluler a-amilase, protease dan P-galaktosidase serta tidak menunjukkan potensi adanya enzim ekstraseluler selulase. Isolat GS_TSan memiliki kemiripan dengan bakteri kelompok Thermoanaerobacterium sp. sebesar 78-86%, berbentuk batang, bakteri gram negatif, memiliki enzim ekstraseluler a-amilase dan protease serta tidak menunjukkan potensi adanya enzim ekstraseluler P-galaktosidase dan selulase.
Antioxidant from Turmeric Fermentation Products (Curcuma longa) by Aspergillus Oryzae Sulasiyah Sulasiyah; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 21, No 1 (2018): Volume 21 Issue 1 Year 2018
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.776 KB) | DOI: 10.14710/jksa.21.1.13-18

Abstract

The antioxidant capacity of natural materials can be improved by fermentation. In this study, turmeric rhizome was fermented by Aspergillus oryzae. Fermentation products were obtained with fermentation time of 14, 21 and 28 hours. Furthermore, the fermentation product was extracted using ethanol and determined its antioxidant capacity by DPPH damping method, total phenolate determination and phytochemical screening. The results showed that the antioxidant capacity of fermentation products was higher than without fermentation. Antioxidant activity increased with length of fermentation with the value of antioxidant capacity without fermentation and with incubation for 14, 21, and 28 days respectively of 17.0; 27.3; 33.3; and 34.1 mg quercetin/gram extract. The total phenolate of fermentation products was 261; 324,3; 361; 374.3 mg of gallic acid/gram extract. Ethanol extracts of fermented and non-fermented products all contain entirely positive alkaloids, saponins, flavonoids, tannins, quinones, and steroids.
Studi Filogeni dan Uji Potensi Antibakteri serta Enzim Ekstraseluler Isolat Geobacillus sp. dari Sumber Air Panas Gedongsongo Ifsantin Nihaya; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 16, No 2 (2013): Volume 16 Issue 2 Year 2013
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.506 KB) | DOI: 10.14710/jksa.16.2.38-41

Abstract

Penelitian tentang studi filogeni dan uji potensi antibakteri serta enzim ekstraseluler isolat Geobacillus sp. dari sumber air panas gedongsongo telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri potensi Geobacillus sp. melalui konstruksi pohon filogeni serta mengetahui potensi-potensi molekulernya meliputi potensi antibakteri dan enzim ekstraselular xilanase dan selulase. Konstruksi pohon filogeni dilakukan menggunakan program Phylip 3.68 ed, metode Distance matriks (Neighbour joining) dengan parameter F48. Selain itu juga diuji potensi antibakteri dari metabolit sekunder Geobacillus sp. dYTae-14 dan dGae-3 dengan metode difusi perforasi terhadap Escherichia coli dan Bacillus subtilis. Uji enzim ekstraseluler xilanase dan selulase dilakukan secara kualitatif. Hasil konstruksi pohon filogeni menunjukkan bahwa kedelapan strain ini merupakan Geobacillus sp. khas Gedongsongo yang hubungan kekerabatannya sangat dekat satu sama lain dan mempunyai hubungan kekerabatan dengan bakteri Bacillus caldotenax strain BCRC 11956, Geobacillus kaustophilus subsp. Vulgivagus strain CDZ 1 dan Geobacillus thermoleovorans sp. Isolat Geobacillus sp. dYTae-14 dan dGae-3 yang diuji potensi antibakterinya tidak menunjukkan adanya potensi antibakteri terhadap Escherichia coli dan Bacillus subtilis. Kedelapan isolat Geobacillus sp. tidak menunjukkan potensi adanya enzim ekstraselluler xilanase dan selulase.
Aktivitas Selulase dan Xilanase dari Komplek Enzim Lignoselulolitik Termostabil Hasil Penguraian Batang Pisang Fatria Isrami; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 17, No 1 (2014): Volume 17 Issue 1 Year 2014
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.405 KB) | DOI: 10.14710/jksa.17.1.17-22

Abstract

Penelitian tentang degradasi batang pisang menggunakan komplek enzim lignoselulolitik termostabil untuk memproduksi gula telah dilakukan. Tujuan penelitian ini mendapatkan starter turunan (St) dari konsorsium mikroba starter kompos (S0) pada media batang pisang, memperoleh selulase dan xilanase murni parsial dengan amonium sulfat, mendapatkan data aktivitas spesifik selulase dan xilanase. Hasil fermentasi pada batang pisang menggunakan konsorsium mikroba starter kompos (S0) menghasilkan starter turunan (St) yang baik sehingga dapat digunakan secara kontinyu serta gula reduksi yang dihasilkan lebih tinggi. Diperoleh selulase dan xilanase murni parsial amonium. Didapatkan pula aktivitas spesifik selulase tertinggi pada fraksi 2 sebesar 180 U/mg protein dan untuk xilanase berada pada fraksi 3 sebesar 202 U/mg protein.
Studi Filogeni dan Uji Potensi Enzim Ekstraseluler (amilase, β-galaktosidase, protease, katalase) Isolat Alicyclobacillus sp. Gedong Songo Mahreta Suhartanti; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 13, No 3 (2010): Volume 13 Issue 3 Year 2010
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (806.167 KB) | DOI: 10.14710/jksa.13.3.80-87

Abstract

Penelitian terdahulu pada sumber air panas Gedong Songo, telah diisolasi 5 isolat Alicyclobacillus sp. yaitu: ATSae10, ANBae10, AYTae7, AYTae31 dan AYTae33 dengan kondisi pertumbuhan 55°C dan pH 4. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan pohon filogeni dan mendapatkan informasi mengenai potensi enzim ekstraseluler ketiga isolat Alicyclobacillus sp. yang meliputi amilase, β-galaktosidase, protease dan katalase. Konstruksi pohon filogeni dilakukan menggunakan program Phylip 3.68 ed dengan metode parsimony. Uji potensi enzim ekstraseluler isolat Alicyclobacillus sp. dilakukan secara kualitatif. Uji aktifitas amilase menggunakan amilum sebagai substrat, uji aktifitas β-galaktosidase menggunakan ONPG sebagai substrat dan pada uji protease menggunakan gelatin sebagai substrat. Uji katalase dilakukan secara kualitatif dengan melihat adanya gelembung O2 yang dihasilkan oleh aktifitas katalase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga isolat Alicyclobacillus sp. (AYTae7, AYTae31 dan AYTae33) berada dalam satu kelompok kekerabatan dan mempunyai tingkat kekerabatan terdekat dengan Alicyclobacillus sp. KI, Alicyclobacillus sp. T127, Alicyclobacillus acidocaldarius strain DSM 454 dan Uncultured bacterium clone351. Ketiga isolat Alicyclobacillus sp. memiliki enzim termostabil ekstraseluler amilase dan β-galaktosidase.
Studi Filogeni dan Uji Potensi Bioremediasi serta Enzim Termostabil Ekstraseluler Isolat Geobacillus sp. dari Sumber Air Panas Gedong Songo Maulida Indriyaning Ratri; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Agustina L. N. Aminin
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 12, No 2 (2009): Volume 12 Issue 2 Year 2009
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (893.167 KB) | DOI: 10.14710/jksa.12.2.31-39

Abstract

Mikroorganisme termofilik merupakan mikroorganisme yang tahan terhadap suhu tinggi dengan suhu optimum pertumbuhan mencapai lebih dari 60°C. Mikroorganisme termofilik mempunyai banyak kegunaan, antara lain untuk proses bioremediasi dan penghasil enzim termostabil. Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri potensi Geobacillus sp. dari sumber air panas Gedong Songo melalui konstruksi pohon filogeni serta mendapatkan data potensi bioremediasi Fe(III), Pb(II), H2O2 dan enzim ekstraselular dari isolat Geobacillus sp. Konstruksi pohon filogeni dilakukan menggunakan program Phylip 3.68 ed dengan metode parsimony. Uji potensi Geobacillus sp. untuk bioremediasi Fe(III) dan Pb(II) dilakukan dengan menginokulasikan pellet Geobacillus sp. pada media BSM (Basal Salin Medium) yang mengandung masing-masing Fe(III) dan Pb(II). Analisis kadar Fe(III) dan Pb(II) pada media dilakukan dengan AAS. Uji potensi bioremediasi H2O2 dilakukan secara kualitatif dengan melihat adanya gelembung O2 yang dihasilkan oleh aktifitas katalase dari Geobacillus sp. Uji aktivitas enzim amilase, β-galaktosidase dan protease ekstraseluler dilakukan secara kualitatif dengan penambahan masing-masing amilum, ONPG dan gelatin sebagai substratnya. Penelitian menunjukkan hasil positif pada uji potensi bioremediasi Fe(III) dan Pb(II) serta untuk uji enzim amilase dan protease ekstraseluler. Uji potensi bioremediasi H2O2 dan enzim β-galaktosidase ektraseluler menunjukkan hasil negatif. Konstruksi pohon filogeni menunjukkan bahwa kedelapan isolat Geobacillus sp. memiliki kekerabatan terdekat dengan Geobacillus sp._TERI_NSM dan Geobacillus sp. sbs3.