This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kesehatan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SKRINING KANKER SERVIKS PADA WANITA USIA SUBUR Bella Riska Ayu; Ismarwati Ismarwati
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i2.708

Abstract

Latar Belakang: Kanker serviks merupakan jenis kanker keempat yang paling umum terjadi pada wanita di dunia dan masih menjadi masalah global di berbagai negara karena cakupan skrining yang masih rendah. Padahal kanker ini dapat dicegah dan disembuhkan jika terdeteksi sejak dini dan dirawat dengan memadai. Oleh karena itu perlunya dilakukan skrining yang dapat mendeteksi gejala penyakit sejak dini, sehingga memungkinkan pengobatan dan pengelolaan kondisi yang lebih efektif.Tujuan: Scoping review ini bertujuan untuk memetakan literatur, mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan dan mengkaji bukti ilmiah mengenai skrining kanker serviks pada wanita usia subur (WUS).Metode: Metode scoping review ini menggunakan framework Arksey dan O'Malley, yang dimulai dari mengidentifikasi pertanyaan scoping review menggunakan framework PEOS; mengidentifikasi artikel yang relevan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi; mencari artikel menggunakan database yang relevan yaitu PubMed, ScienceDirect, dan Wiley Online Library; alur proses pencarian artikel dijelaskan melalui PRISMA flowchart; melakukan critical appraisal untuk menilai kualitas artikel; melakukan data charting; menyusun, meringkas dan melaporkan hasil.Hasil: Berdasarkan 10 artikel terpilih, didapatkan 9 artikel dengan grade A dan 1 artikel grade B. Dua tema ditemukan dalam scoping review ini yaitu pengetahuan tentang kanker serviks dan hambatan skrining kanker serviks.Kesimpulan: Skrining kanker serviks rutin telah terbukti secara signifikan menurunkan jumlah diagnosis kanker serviks baru dan kematian setiap tahunnya. Namun demikian, kurangnya informasi dan edukasi dari tenaga kesehatan, rendahnya kesadaran dan pengetahuan WUS tentang kanker serviks, serta adanya hambatan-hambatan terkait dengan skrining kanker serviks dapat menjadi penghalang dalam meningkatkan cakupan skrining kanker serviks diberbagai negara.