This Author published in this journals
All Journal Jurnal Tunas Agraria
Sri Widodo
Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemanfaatan Augmented Reality Dalam Membangun Sistem Informasi Pertanahan Pasca Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap Dony Ferdiansyah Ferdiansyah; Eko Budi Wahyono; Sri Widodo
Tunas Agraria Vol. 5 No. 1 (2022): Jan-Tunas Agraria
Publisher : Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (838.934 KB) | DOI: 10.31292/jta.v5i1.172

Abstract

Penyajian informasi kepada masyarakat di era keterbukaan informasi dan kemajuan teknologi pada revolusi industri 4.0  mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dengan adanya media internet, sehingga dapat mengakses informasi lebih cepat dengan menggunakan smartphone. Kementerian ATR/BPN yang mengelola informasi tentang pertanahan, memiliki big data pertanahan yang besar pasca diadakannya kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap sejak tahun 2017. Data tersebut harus mampu dikelola dengan baik untuk disajikan kepada masyarakat. Website berbasis WebGIS yaitu www.bhumi.atrbpn.go.id merupakan salah satu langkah dalam menyampaikan informasi pertanahan melalui tampilan pemetaan 2D. Masyarakat cukup kesulitan dalam membaca peta 2D. Hal ini menyebabkan informasi yang disajikan tidak tersampaikan dengan baik. Maka penelitian ini untuk melakukan rancang bangun aplikasi menggunakan teknologi augmented reality berbasis location-based service. Aplikasi tersebut akan dibangun melalui metode research and development dengan model prototyping. Informasi yang disajikan merupakan hasil superimposed dari dua layer yaitu persil bidang tanah dan informasi kepemilikan, jenis hak, NIB, penggunaan dan luas bidang tanah. Uji coba aplikasi tersebut dengan metode black box testing terhadap fungsionalitas aplikasi. Uji coba fungsionalitas aplikasi yang dibangun dilakukan oleh ASN dan PPNPN dari pegawai Kantor Pertanahan Kota Surabaya II dengan menyebarkan 14 pertanyaan melalui kuesioner tertutup. Hasil dari pengujian aplikasi adalah aplikasi dapat berfungsi dengan baik dan mampu menjadi salah satu sarana untuk menyajikan data pertanahan kepada masyarakat.