Kopi merupakan salah satu komuditas yang terdapat pada Desa Wisata Lerep. Kopi memiliki nama latin Coffea sp dapat tumbuh subur di kawasan Desa Wisata Lerep karena Desa Wisata Lerep memiliki ketinggian yang berkisar 343-940 mdpl. Sebagian besar masyarakat Desa Wisata Lerep memiliki banyak perkebunan, perkebunan yang ada di Desa ini merupakan salah satu penunjang perekonomian penduduk Desa Wisata Lerep dengan hasil perkebunan berupa kopi, durian, nangka, buah naga, cengkeh dan masih banyak rempah yang lain. Dari perkebunan yang begitu banyak Desa Wisata Lerep terknel dengan kopinya karena pada perkebunan kopinya ada beberapa jenis kopi yang sesuia dengan ketinggian tanahnya. Masyarakat Desa Wisata Lerep masih sangat minim dalam memanfaatkan kopi hanya mengambil bijinya untuk diseduh di rumah masing- masing warga dan membuang ampasnya. Disamping itu ampas kopi memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai pupuk organik baik itu pupuk cair maupun pupuk kompos karena pada kandungan ampas kopi memiliki banyak nutrisi yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman dan dapat untuk menyuburkan tanah juga. Dalam rangka pengoptimalan potensi desa khususnya dalam pengolahan limbah ampas kopi, maka dibuatlah suatu penelitian berupa pembuatan Pupuk cair dari ampas kopi dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas tanah dan juga pertumbuhan tanaman yang dapat memabntu masyarakat dalam bertani agar dapat meningkatkan perekonomian di Desa Wisata Lerep. Selain itu, juga dapat meningkatkan pemanfaatan limbah ampas kopi yang terdapat di Desa Wisata LerepKata Kunci : Ampas Kopi, Pupuk Organik Cair, Bahan Alami