Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Analysis of the Effect of Loading on the Transformers Usage Time Ritonga, Adi Syahputra; Muthalib, Muchlis Abdul; Daud, Muhammad; Lubis, Hamdi Akmal; Pokhrel, Biswas Babu; Phuyal, Sudip; Gohatre, Umakant B.
Journal of Renewable Energy, Electrical, and Computer Engineering Vol 1, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Institute for Research and Community Service, Universitas Malikussaleh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jreece.v1i2.5237

Abstract

The reliability and stability of the system in the operation of the electric power system is very important, in order to provide comfort in service to consumers. The transformer is a very important component in the electric power system, because it is used as a voltage adjuster for the load being served. This study discusses the effect of loading and temperature on the life shrinkage of 36/60 MVA power transformers in block 3 and block 4 carried out at PT. PJB UBJ O&M PLTMG Arun Lhokseumawe, Aceh. From the calculation results after 4 years the transformer operates, if the transformer is given a 100% load, the transformer will experience an age difference of 2.52 p.u/day so that it has a remaining life for of 10 years. As for the transformer that is given a load of 90%, the transformer will experience an age difference of 1.44 p.u/day so that it has a remaining life to perform operations for another 18 years. Then for a transformer that is given a load of 80%, the transformer will experience an age difference of 0.67 p.u/day so that it will have a remaining life to carry out the operation again for another 38 years. From the above calculation, the origin of the temperature obtained for the ONAN type of cooler in block 3 is 0.71 p.u/day and in block 4 it is 0.70 p.u/day. While the ONAF type of cooler in block 3 is 0.004 p.u/day and in block 4 it is 0.005 p.u/day. This is in accordance with the regulation SPLN50/1982 regarding transformer life shrinkage.
Analysis of the Effect of Loading on the Transformers Usage Time Adi Syahputra Ritonga; Muchlis Abdul Muthalib; Muhammad Daud; Hamdi Akmal Lubis; Biswas Babu Pokhrel; Sudip Phuyal; Umakant B. Gohatre
Journal of Renewable Energy, Electrical, and Computer Engineering Vol 1, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Institute for Research and Community Service, Universitas Malikussaleh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jreece.v1i2.5237

Abstract

The reliability and stability of the system in the operation of the electric power system is very important, in order to provide comfort in service to consumers. The transformer is a very important component in the electric power system, because it is used as a voltage adjuster for the load being served. This study discusses the effect of loading and temperature on the life shrinkage of 36/60 MVA power transformers in block 3 and block 4 carried out at PT. PJB UBJ O&M PLTMG Arun Lhokseumawe, Aceh. From the calculation results after 4 years the transformer operates, if the transformer is given a 100% load, the transformer will experience an age difference of 2.52 p.u/day so that it has a remaining life for of 10 years. As for the transformer that is given a load of 90%, the transformer will experience an age difference of 1.44 p.u/day so that it has a remaining life to perform operations for another 18 years. Then for a transformer that is given a load of 80%, the transformer will experience an age difference of 0.67 p.u/day so that it will have a remaining life to carry out the operation again for another 38 years. From the above calculation, the origin of the temperature obtained for the ONAN type of cooler in block 3 is 0.71 p.u/day and in block 4 it is 0.70 p.u/day. While the ONAF type of cooler in block 3 is 0.004 p.u/day and in block 4 it is 0.005 p.u/day. This is in accordance with the regulation SPLN50/1982 regarding transformer life shrinkage.
RANCANG BANGUN SISTEM PENYIRAMAN KLOSET MASJID OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER Wanda Syahayu; Muchlis Abdul Muthalib; Kartika Kartika
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 2 (2021): JEE Edisi Oktober 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i2.6622

Abstract

Sistem penyiraman kloset otomatis dapat menjaga kebersihan dan memberikan rasa nyaman kepada pengguna toilet. Selain itu, sistem otomatis dari penyiraman kloset dapat juga membantu para lansia atau orang yang sudah memiliki keterbatasan keterbatasan kemampuan dalam menggunakan toilet, sebuah alat otomatis telah dirancang dan telah direalisasikan menggunakan mikrokontroler Arduino dengan bahasa C/C++. Mode penyiraman otomatis sensor jarak merk Sharp GP2D12 digunakan untuk mendeteksi objek pada jarak di bawah 20 cm yang ada di depannya. Alat otomatis ini dilengkapi dengan sistem jeda waktu 3 menit sekali untuk penyiramannya secara terus menerus selama objek masih terdeteksi. Sensor Obascle di gunakan untuk mendeteksi objek pintu tertutup atau tidak dan mengintruksikan Motor Servo dan LED digunakan sebagai sistem informasi mengindikasikan ada atau tidak adanya orang. Berdasarkan hasil pengujian, disimpulkan bahwa alat otomatis ini dapat bekerja dengan baik pada jarak baca sensor di bawah 22 cm.
Analis Pengaruh Pembebanan Terhadap Masa Pakai Transformator di PT.PJB UBJ O&M PLTMG Arun Mukhlis Abdul Muthalib; Adi Syahputra Ritonga; Raihan Putri; Habib Muharry Yusdartono
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): JEE Edisi April 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4887

Abstract

Abstrak— Kebutuhan listrik di Aceh terutama di daerah Lhokseumawe berpengaruh terhadap salah satu peralatan yang membantu penyaluran energy listrik dari pembangkit ke konsumen. Salah satu peralatan pembantu penyaliran listrik ke konsumen adalah transformator atau yang biasa disingkat dengan trafo. Menurut publikasi IEC 60076-7 ditetapkan bahwa trafo memiliki umur selama 20,55 tahun atau 180000 jam. Namun, kenyataannya umur trafo dapat menjadi lebih pendek karena pengaruh faktor pembebanan dan suhu dari trafo. Penelitian ini membahas tentang pengaruh pembebanan dan temperatur lingkungan terhadap susut umur transformator daya 36/ 60 MVA pada blok 3 dan blok 4 yang dilakukan di PT. PJB UBJ O&M PLTMG Arun Lhokseumawe, Nangroe Aceh Darussalam. Dari hasil perhitungan setelah 4 tahun trafo beroperasi, apabila trafo diberikan beban 100% maka trafo akan mengalami penyusutan umur sebesar 2,52 p.u/ hari sehingga memiliki sisa umur (untuk melakukan operasi) selama 10 tahun. Sedangkan untuk trafo yang diberikan beban 90% maka trafo akan mengalami penyusutan umur sebesar 1,44 p.u/ hari sehingga memiliki sisa umur ( untuk melakukan operasi) selama 18 tahun lagi. Dan untuk trafo yang diberikan beban 80% maka trafo tersebut akan mengalami penyusutan umur sebesar 0,67 p.u/ hari sehingga akan memiliki sisa umur (untuk melakukan operasi kembali) selama 38 tahun lagi. Dari perhitungan di atas diperoleh susut umur diakibatkan oleh suhu lingkungan diperoleh untuk jenis pendingin ONAN pada blok 3 sebesar 0,71 p.u/ hari dan pada blok 4 sebesar 0,70 p.u/ hari. Sedangkan pada jenis pendingin ONAF pada blok 3 sebesar 0,004 p.u/ hari dan pada blok 4 sebesar 0,005 p.u/ hari. Hal ini sesuai dengan peraturan SPLN50/ 1982 mengenai susut umur transformator.Kata Kunci : Pembebanan, Susut Umur, Transformator 
APLIKASI METODE EXPONENSIAL SMOOTHING Dalam PERAMALAN PERSEDIAAN ENERGI LISTRIK DI PT. PLN(Persero) AREA LHOKSEUMAWE Fajar Rahmansyah; Badriana Badriana; Muchlis Abdul Muthalib
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Energi Elektrik 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4341

Abstract

Energi listrik merupakan salah satu sumber energi utama yang paling banyak digunakan hampir di seluruh aspek kehidupan manusia. Pada era modern saat ini kebutuhan energi listrik semakin berkembang di bergai aspek kehidupan manusia. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui energi listrik yang akan digunakan dan melakukan peramalan untuk persediaan energi listrik yang akan di gunakan di wilayah kota lhokseumawe. Metode peramalan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Exponensial Smoothing. Data yang digunakan adalah energi terjual dari januari 2018 – desember 2020. Penelitian ini menggunakan besar alpha 0,35 karna besar alpha ini yang menghasilkan MSE terkecil. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa adanya peningkatan penggunaan daya listrik 3 tahun kedepan yaitu sebesar 562.032.900,7 Kwh. Dengan rata rata peningkatan daya perbulannya sebesar 159.781,9555 Kwh
ANALISA DAN EVALUASI PENGGUNAN SCADA PADA KEANDALAN SISTEM DISTRIBUSI PT.PLN (PERSERO) UP2D BANDA ACEH Aja Anis Monika; Badriana Badriana; Muchlis Abdul Muthalib
Jurnal Energi Elektrik Vol 9, No 2 (2020): JEE Edisi Oktober 2020
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v9i2.3892

Abstract

Pada sistem kelistrikan UP2D Banda Aceh gangguan dapat dilakukan secara cepat dengan menggunakan sisem pengaturan proteksi jarak jauh yang mampu memonitoring,kendali dan akuisi data secara real time.Oleh karena itu,diperlukan suatu sistem yang mampu dalam melakukan tugas pengawasan dan pengendalian kinerja sistem distribusi tenaga secara real time dan berbasis komputer.Sistem yang berarti kriteria yang disebutkan sebelumnya  merupakan  sistem  SCADA (Supervisory Control  dan  Data  Acquisition), Sistem  SCADA yang sudah   terintegrasi   kesistem   distribusi   tenaga   listrik   dan   memiliki   kemampuan   untuk   meminimalkan disturbanced yang memiliki implikasi pada indeks keandalan jaringan distribusi listrik.Beberapa indeks keandalan jaringan distribusi listrik adalah nilai SAIDI (Sistem Average Interruption Duration Index),nilai SAIFI (Indeks Frekuensi Sistem Rata Gangguan) dan nilai CAIDI (Pelanggan rata-rata gangguan duration index) yang lebih kecil dari indeks nilai,lebih dapat diandalkan dari kinerja sistem  untuk memaksimalkan keandalan listrik jaringan distribusi listrik yang terintegrasi dengan sistem SCADA,infrastruktu rpendukung sistem harus peduli ini berarti bahwa peralatan listrik dijaringan distribusi yang terintegrasi dengan sitem SCADA harus memilik synchonization akurat,kemampuan untuk remote control dan dpat dipantau dan controlled secara real-time.
Implementation of Human Pose Estimation Using Angle Calculation Logic on The Elder of The Hands as A Fitness Repetition Irfan Irfan; Muchlis Abdul Muthalib
International Journal of Engineering, Science and Information Technology Vol 2, No 4 (2022)
Publisher : Master Program of Information Technology, Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52088/ijesty.v2i4.346

Abstract

Sport cannot be separated from everyday life. Sport is a hobby for every age group. Everyone needs exercise to keep the body healthy and fit. Many people are busy with their respective activities, so they need more time to exercise and go to the gym. Apart from having to adjust the time, People stuck at Home do not have free access to go the Gym during the global pandemic. This can be overcome by tracking people's movements virtually. Human Pose Estimation can track the movements being carried out by a person in time. Data collection in the form of optimal detection distance, Human Pose Estimation in calculating the number of fitness repetitions, and data from the application of Human Pose Estimation when someone does fitness sports. The optimal distance webcam detects Human Pose Estimation for fitness reps is three meters. Webcams successfully track and predict the movements made by a person. The program can calculate fitness reps based on the angle at the elbow. The key points on the human body are connected by utility lines to form the body’s skeleton. Application, The repetitions in this detection utilize the value of the elbow angle when the hand is straight and bent. If the tip is >300, such as lifting dumbbells, then a stage up is counted as one rep. Meanwhile, when the angle forms > 1700, a stage down and one repetition also count The use of Media pipe for detection results is accurate and effective.
PENGIRAAN POSE MODEL MANUSIA PADA REPETISI KEBUGARAN AI PEMOGRAMAN PYTHON BERBASIS KOMPUTERISASI muchlis abdul muthalib; Irfan Irfan; Kartika Kartika; Selamat Meliala Selamat Meliala
INFOTECH journal Vol. 9 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/infotech.v9i1.4233

Abstract

Pandemic people don't have free access to Gym. The importance of keeping the body fit. This can be overcome with the Human Pose Estimation Computer Vision technique. Optimum and maximum distance testing data. Webcam detects movement and test data on AI Fitness Counter models. Human Pose Estimation detection data is taken when someone does fitness exercises such as pull ups, pushups, and lifting weights. Optimal webcam detects Human Pose Estimation model AI Fitness Counter is three meters. Every detail of the landmarks in the pose corresponds to the key points of each limb and the utility lines that connect form the skeleton of the body. The application of the number of detection repetitions takes advantage of the angle of the elbow when it is straight and when it is bent. The angle forms 300 then a stage up occurs and is counted as one repetition. Meanwhile, when the angle forms 1700, a stage down occurs, and one repetition is counted as well. The use of Media pipe for the detection results is accurate and effective. This detection was successful because all members of the body were detected.
Prototipe Teknologi Tepat Guna Bertenaga Cahaya Matahari Pengusir Hama Burung Berbasis Smartphone dan Arduino Uno Aldi Fadilah Isma; Manutur JT Siagian; Muchlis Abdul Muthalib
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 5, No 1 (2023): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v5i1.9192

Abstract

Sebagian besar masyarakat indonesia mengkonsumsi makanan pokoknya adalah beras. Untuk menghasilkan padi yang berkualitas dan berkuantitas tinggi diperlukan upaya penanganan yang intensif dan ekstensif dari berbagai segmen. Salah satu upaya penanganan peningkatan kualitas dan kuantitas padi yang dihasilkan yaitu penanganan dari terbebas tanaman padi dari hama yang ditimbulkan oleh alam atau lingkungan. Hama burung merupakan hama yang sering terjadi diberbagai tempat lahan tanaman padi sehingga dapat menurunkan kualitas dan kuantitas padi yang dihasilkan. Umumnya petani dalam melakukan penanganan hama burung ini, lebih secara manual yaitu dengan mengikat tali di sepanjang lahan dengan berbagai aneka mainan yang dapat menimbulkan bunyi-bunyian dan orang-orang sawah, yang ke semua itu bertujuan untuk menghalau hama burung yang ada di dalam lahan tanaman padi. Dalam hal ini diperlukan waktu dan tenaga dalam melakukannya dan penerapannya tidak begitu efektif dan efisien. Inovasi teknologi dalam berbagai bahagian dapat meringankan atau menghilangkan kesukaran dalam memecahkan permasalahan. Salah satunya di bidang pertanian. Disini teknologi yang diterapkan pengontrolan melalui smartphone yang mengontrol motor servo dan buzzer sebagai penggerak dan bunyi yang terkoneksi dengan Bluetooth HC-05. Sumber tenaga listrik yang digunakan berasal dari sel surya dengan baterai penyimpanan berdaya tahan tinggi dan penggunaan mikrokontroller Arduino uno sebagai penyambung dengan pengontrolan smart phone. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen yang bertujuan menciptakan inovasi teknologi dalam bidang pertanian untuk meningkatkan hasil padi yang berkualitas dan berkuantitas. 
Perancangan Alat Perekam Data Penggunaan Energi Listrik Pada KWH Meter Untuk Rumah Tinggal 4 Ampere Berbasis Arduino Uno Fahrian Roid; Rizky Aulia; Muchlis Abdul Muthalib
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 5, No 1 (2023): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v5i1.9170

Abstract

Kebutuhan energi listrik yang melunjak diakibatkan oleh para konsumen yang tidak efektif dalam penggunaan atau terjadi pemborosan terutama dalam sektor rumah tangga. Pemborosan dalam sektor rumah tangga terjadi ketika suatu alat yang mengkonsumsi energi listrik dibiarkan terus bekerja dan tidak digunakan secara efektif. Dengan demikian dibutuhkan suatu tindakan konservasi energi yang dapat menunjang perilaku hemat energi, maka dibutuhkan sebuah alat yang dapat memantau dan menghitung penggunaan energi listrik yang digunakan dalam rumah tangga dengan teliti dan se-efisien mungkin. Oleh karena itu, dibuatlah Alat Perekam Data Penggunaan beban energi listrik Pada KWH Meter untuk penggunaan beban rumah tangga beban 4 Ampere Berbasis Arduino Uno sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Dengan metode pengujian rangkaian dan pengujian modul. Sistem dibangun dengan menggunakan Arduino Uno, sensor arus ACS712, sensor tegangan ZMPT101B dan LCD sebagai penampil hasil pengukuran daya. Prototype yang dibuat dapat menampilkan informasi tegangan, arus dan daya yang telah terpakai pada bulan sebelumnya, sehingga pemilik rumah dapat memonitor setiap saat daya yang telah terpakai dengan akurat. Dari hasil pengujian yang dilakukan penyimpangan sangat kecil yaitu berkisar 0,02 % atau dibawah 1 % sehingga dapat dikatakan bahwa sistem bekerja dengan sangat baik. Tujuan  pembuatan alat pengukuran pemakaian energi listrik ini adalah untuk dapat memonitor pemakaian listrik pada rumah tinggal dengan teliti dan se-efisien mungkin.