Ar Razi
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

SISTEM INFORMASI PENOLAKAN SURAT PERINTAH MEMBAYAR (SPM) BERBASIS WEB DI KANTOR KPPN LHOKSEUMAWE Ar Razi
Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0 Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Teknologi Terapan & Sains
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/tts.v2i1.3893

Abstract

Abstrak — Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Lhokseumawe merupakan sebuah kantor pemerintahan yang bergerak dibidang penyaluran dana dari kas negara ke beberapa satuan kerja di bawah kemeterian/lembaga lain ataupun di bawah  kemeterian keuangan sendiri. Sistem informasi penolakan surat perintah membayar diperuntukkan untuk menginventarisasi dokumen atau file Surat Perintah Membayar yang tidak memenuhi syarat. Pencetakan laporan pada Sistem informasi yang digunakan saat ini masih belum memenuhi format laporan yang sesuai. Hak Akses Pada aplikasi tersebut juga terbatas. Oleh karena itu penulis ingin mengembangkan Aplikasi Penolakan Surat Perintah Membayar berbasis web yang dapat digunakan untuk membantu pihak kantor kppn lhokseumawe dalam pencetakan laporan penolakan Surat Perintah Membayar, serta menambahkan hak akses user di aplikasi tersebut untuk pimpinan kantor. Kata Kunci: Sistem Informasi, Surat Perintah Membayar (SPM), Web
IMPLEMENTASI SURVEI INDEKS PERSEPSI KORUPSI (IPK) BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP PADA KANTOR PENGADILAN NEGERI LHOKSEUMAWE KELAS 1B Ar Razi
Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0 Vol 2, No 2 (2021): Jurnal Teknologi Terapan & Sains
Publisher : Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1976/tts 4.0.v2i2.4723

Abstract

Informasi dan data dalam proses pengolahannya membutuhkan kecepatan dan keakurasian serta survei yang kontinyu untuk mengetahui tingkatan kinerja dari suatu instansi semakin baik atau sebaliknya, untuk mendapatkannya, maka dibutuhkan suatu teknologi informasi survei yang dapat menunjang pekerjaan agar pekerjaan menjadi lebih efektif dan efesien. Proses pengelolaan data survei Pengadilan Negeri Lhokseumawe kelas 1B telah menggunakan sistem data pengolahan survei, akan tetapi belum terlaksana secara maksimal seperti proses pencarian data survei yang memerlukan waktu yang lama untuk melihat laporan survei tersebut. Dengan adanya aplikasi survei indeks persepsi di Pengadilan Negeri Lhokseumawe kelas 1B ini, staff akan bisa lebih mudah dapat mengecek hasil survei mengenai tingkat kepuasan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan atau memperoleh informasi tentang transparansi biaya, peraturan dan transaksi tentang perkara di Pengadilan Negeri Lhokseumawe secara cepat dan mudah.
KLASIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT DALAM KUALITAS PELAYANAN PEMBUATAN PASPOR DI MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN ALGORITMA NAIVE BAYES Rizki Putri Ramadhani; Bustami Bustami; Ar Razi
Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0 Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Teknologi Terapan & Sains
Publisher : Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1976/tts 4.0.v3i1.6944

Abstract

Pelayanan dalam pembuatan paspor adalah hal utama yang diperlukan dalam melayani masyarakat dalam pengurusan paspor yang dibutuhkan. Kepuasan dalam melayani masyarakat Kota Lhokseumawe dapat meningkatkan kualitas pelayanan di Kantor Imigrasi Kota Lhokseumawe. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah nama pemohon paspor, keramahan, pelayanan, ketepatan waktu, dan harga. Peneliti melakukan proses data mining berdasarkan klasifikasi data kepuasan pemohon paspor yang diperoleh dari Kantor Imigrasi Kota Lhokseumawe dengan tujuan untuk dapat mengklasifikasikan hasil kepuasan pemohon paspor Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menerapkan metode Algoritma Naïve Bayes untuk mengklasifikasikan hasil kepuasan pemohon paspor. Dari penelitian ini, peneliti memperoleh persentase akurasi 100% dengan menggunakan 100 data training dan 30 data testing.
Algoritma Dijkstra dan Bellman-Ford dalam Sistem Pemetaan Barbershop di Kota Lhokseumawe Rozzi Kesuma Dinata; Bustami Bustami; Ar Razi; Muhammad Arasyi
INFORMAL: Informatics Journal Vol 7 No 2 (2022): Informatics Journal (INFORMAL)
Publisher : Faculty of Computer Science, University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/isj.v7i2.33303

Abstract

A Barbershop service provider is a company that provides hair care to the community. Many people are currently doing business in this field, and many business actors are opening Barbershops in a variety of locations, ranging from campuses to office districts to densely populated towns. In Lhokseumawe City, there are 12 Barbershops. The application's benefit is that it can identify the shortest path from the user's location to the selected Barbershop, as well as the Barbershop's location and a brief description of the Barbershops in Lhokseumawe City. Only the system's defined nodes can be used to find the fastest route to the Barbershop. Dijkstra's method was chosen because it works against all current alternative functions and provides the shortest path from all nodes, ensuring that the shortest path is produced optimally. Because the Bellman-Ford algorithm is a variant of the BFS (best-first-search) algorithm, which is also employed in the search for the closest distance when the search for the closest distance has a negative weight, it was chosen. The same results were obtained in picking the route based on the results of the route selection test. However, when the two techniques are compared in terms of program execution time, Dijkstra's algorithm is faster than the Bellman-Ford algorithm.