Pangan lokal di Indonesia sangat beragam antara lain ubi, sukun, jagung, sagu, ubi jalar dan sebagainya. Makanan yang berasal dari bahan-bahan tersebut saat ini masih dianggap sebagai makanan kelas bawah yang pamornya masih kurang bersinar dibandingkan dengan makanan yang berbahan dasar terigu. Keberadaan ubi memiliki potensi yang besar sebagai pengganti terigu pada berbagai olahan pangan seperti contohnya pada mie, roti, dan biskuit. Jagung merupakan bahan pangan yang sangat familiar di masyarakat kita namun, jagung belum dimanfaatkan secara maksimal sebagai bahan baku snack, kue atau hidangan. Harga Jagung relatif murah dan mudah didapat, menguntungkan sebagai bahan baku menu atau hidangan untuk berwirausaha boga. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan secara langsung dengan topik Penguatan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Pangan Lokal. Salah satu bukti tercapainya sasaran atau keberhasilan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan adanya partisipasi peserta selama penyuluhan melalui aktivitas yang berkembang dalam diskusi dan kehadiran peserta selama kegiatan berlangsung. Keberhasilan dari kegiatan ini juga terlihat dari banyaknya pertanyaan ibu- ibu mengenai proses pembuatan, penambahan bahan baku lainnya dan keinginan dari ibu-ibu untuk langsung mempraktekan di rumah, serta cara pengemasannya sehingga dapat menjadi peluang usaha.