Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGEMBANGAN WEB EDUCATIVE SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA MATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH Widyastuti, Shinta; Susanti, R.; Widianti, Tuti
Journal of Biology Education Vol 3 No 1 (2014)
Publisher : Journal of Biology Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Website can be made as source and learning medium because of its application in helping students to understand the unprecise material. Web educative is a learning model of distance learning system with the use of IT-based interactive and virtual.The objective of the study as the learning resource was to find out the feasibility and the effectiveness in learning process. The type of the study was Research and Development (R&D). The data of this study were detemined from the feasibility validation of web educative by validator, student’s and teacher’s responses, and the last was student’s achievement. The result of web educative feasibility which was determined from the expert could be said very suitable with the average score 91%. Student’s completeness achievement with the score ≥78 in product trial reached 100% and 93% in application trial. The score 84% showed positive student’s response about this web educative. Based on this study, it can be concluded that the developing of web educative was very suitable to be applied in learning process especially in the material of self defenses; it also proved the effectiveness of this method in student’s achievement.Website dapat dijadikan media dan sumber belajar karena menyediakan banyak aplikasi yang membantu siswa memahami konsep materi yang abstrak. Web educative merupakan sebuah model pembelajaran sistem pembelajaran jarak jauh dengan pemanfaatan TI yang bersifat interaktif dan berbasis virtual. Tujuan pengembangan web educative sebagai sumber belajar materi sistem pertahanan tubuh adalah untuk mengetahui kelayakan dan keefektifan. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D) melalui tahapan identifikasi potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk dan menghasilkan produk final.. Data yang diambil dalam penelitian ini adalah kelayakan web educative yang divalidasi validator, tanggapan siswa dan guru mengenai kelayakan web educative dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa hasil penilaian kelayakan web educative dari pakar media dan materi memperoleh skor rata-rata 91% dengan kriteria sangat layak. Ketuntasan hasil belajar siswa dengan nilai ≥78 pada uji coba produk mencapai 100% dan pada uji coba pemakaian 93%. Siswa memberikan tanggapan yang baik dengan ditunjukkan perolehan skor rata-rata sebesar 84%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa web educative sangat layak digunakan sebagai sumber belajar materi sistem pertahanan tubuh dan efektif terhadap hasil belajar siswa.
PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR KEBUN RAYA SAMBAS Widyastuti, Shinta
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.249 KB) | DOI: 10.26418/jtsft.v14i2.11119

Abstract

Pengembangan suatu kawasan dalam bentuk kebun raya tidaklah terlepas dari upaya menata ruang wilayah yang berkelanjutan dalam rangka menjaga keseimbangan lingkungan binaan dan lingkungan alamiah, serta melindungi fungsi ruang agar tetap nyaman dan lestari bagi masyarakatnya. Penelitian ini juga tidak terlepas dari kondisi eksisting kawasan Kebun Raya Sambas serta rencana program pemerintah dalam memenuhi kebutuhan insfrastruktur di Kebun Raya Sambas. Infrastruktur yang menjadi pokok bahasan penelitian adalah kebutuhan infrastruktur jalan akses menuju Kebun Raya Sambas dan fasilitas pendukung lainnya. Pembangunan infrastruktur  tersebut dirasa cukup lambat dikarenakan keterbatasan dana dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas. Belum disahkannya rencana detil tata ruang Kabupaten Sambas khususnya untuk kawasan sekitar Kebun Raya Sambas sehingga integrasi tata ruang kawasan dengan lingkungan sekitar belum terkoneksi dengan jelas. Letak Kebun Raya Sambas yang berada di kecamatan perbatasan antara Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang juga belum mendapatkan perhatian serius untuk pengembangan kawasan perbatasan. Akibatnya keterbatasan infrastruktur seperti sarana dan prasarana transportasi dan sarana penunjang lainnya menjadikan kawasan perbatasan memiliki aksesibilitas yang rendah dan sulit dijangkau. Hasil dari penelitian ini adalah perlu direncanakannya jalan akses menuju Kebun Raya Sambas baik melalui jalan darat sepanjang 12,745 km atau melalui air sepanjang 38,990 km. Pengelolaan sampah secara mandiri juga merupakan hasil dari rencana pengembangan infrastruktur di Kebun Raya Sambas. Begitu pula rencana pengelolaan air bersih dengan sumber air sungai yang ada di dalam Kebun Raya Sambas. Sistem hydrant yang terencana dengan baik juga merupakan pengembangan dari rencana infrastruktur yang ada untuk mengantisipasi kebakaran hutan yang rentan melanda kawasan Kebun Raya Sambas.   Kata Kunci: Kebun Raya, Kawasan Konservasi Ex-situ, Pengembangan Infrastruktur
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Auditor Switching Di Indonesia Ramadhan, Fajar; Ermaya, Husnah Nur Laela; Widyastuti, Shinta
Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Vol 8 No 3 (2020): JIAKES Edisi Desember 2020
Publisher : Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jiakes.v8i3.390

Abstract

This study is a quantitative study that aims to determine the effect of the audit opinion, financial difficulties, company growth, public accounting firm size, and management changes on auditor turnover. This study uses data on annual financial statements of manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The selection of sample criteria is done by purposive sampling technique with predetermined criteria and the data obtained amount to 552 sample data from 138 manufacturing companies and the value of Nagelkerke R square is 12.8%. The results of this study indicate that the size of a public accounting firm has a significant positive effect on auditor turnover, while audit opinions, financial difficulties, company growth, and management changes have no effect on auditor turnover. Keywords: audit opinion, financial difficulties, public accounting firm size, management change, auditor change.
Peran Tata Kelola Perusahaan dalam Hubungan Tax Avoidance dengan Cost of Equity Masripah, Masripah; Widyastuti, Shinta; Sandra, Amelia
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.601 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v6i5.2719

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tax avoidance dengan cost of equity, serta melihat peran efektivitas dewan komisaris, efektivitas komite audit, dan kualitas audit eksternal terhadap hubungan antara tax avoidance pada cost of equity. Penelitian ini menggunakan data sekunder laporan keuangan tahunan dan ICMD. Analisis data dilakukan dengan menggunakan regresi berganda dengan OLS. Pengolahan data dilakukan dengan metode regresi berganda. Jumlah sampel yang diambil 54 perusahaan mnufaktur dari tahun 2014 hingga 2018. Hasil penelitian memberikan bukti empiris bahwa saat perusahaan melakukan tax avoidance akan berdampak pada cost of equity yang rendah. Peran efektivitas dewan komisaris, efektivitas komite audit, dan kualitas audit eksternal tidak memberikan bukti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dalam hubungan antara tax avoidance dengan cost of equity.