Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

INOVASI PEMBELAJARAN MUTAKHIR DENGAN MIND MAPPING DALAM UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI EXPERT DAN AKSELERASI POLA PIKIR MAHASISWA Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Mukhadis, Amat; Partono, Partono; Nauri, Imam Muda; Purwanto, Eko Edi; Sholah, Agus
Jurnal Teknik Otomotif Kajian Keilmuan dan Pengajaran Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal Teknik Otomotif Kajian Keilmuan dan Pengajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2875.856 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap dan mendeskripsikan konsep dan/atau subkonsep matakuliah termodinamika teknik yang dianggap sulit dan sukar untuk dipahami, serta faktor-faktor penyebab rendahnya kompetensi dan pola pikir mahasiswa pada matakuliah ter­modinamika teknik. Rancangan penelitian dengan mix me­­thod dengan langkah: kajian awal dengan memetakan pemahaman siswa melalui tes pemahaman dan faktor penyebab miskonsepsi melalui survei, studi dokumentasi dan wa­wan­cara mendalam di Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Malang. Hasil penelitian me­nunjukkan bahwa: 1) materi pada termodinamika teknik yang dianggap mahasiswa sulit dikerjakan meliputi transfer energi, proses adiabatik, entropy system, carnot cycle and otto cycle, die­sel cycle and brayton cycle, dan combustion system and internally-externally reversible processes; 2) dua faktor utama penyebab rendahnya kompetensi dan pola pikir mahasiswa meliputi Lemahnya Tingkat kemampuan menganalisis soal perhitungan dan Terbatasnya Ketersediaan media pendukung belajar; dan 3) bahwa sangat efektif pem­bel­­ajaran berpendekatan peta pikiran (mind mapping) sebagai alter­natif me­me­cah­kan masalah rendahnya kompetensi dan pola pikir mahasiswa.
PEMBANGUNAN SIRKUIT TEKNOLOGI SELF BALANCING SMART SCOOTER SEBAGAI WAHANA SEHAT DI AREA PERKEMAHAN BEDENGAN Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Winarno, Agung; Purnomo, Agus; Nidhom, Ahmad Mursyidun; Smaragdina, Azhar Ahmad; Agustina, Yuli; Kiong, Tee Tze
Jurnal Graha Pengabdian Vol 2, No 4 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Bidang pariwisata di Indonesia kini menjadi salah satu andalan pemeritah untuk menghasilkan devisa negara. Melimpahnya kekayaan alam yang dimiliki membuat setiap daerah di Jawa Timur mulai berkembang pesat dan menunjukan keunggulannya di tiap-tiap sektor. Terutama banyaknya potensi wisata alam yang ada di Kabupaten Malang Jawa Timur yang kini sudah mulai menampakkan eksistensinya hingga mampu menarik wisatawan nasional maupun internasional. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk mengembangkan teknologi Self Balancing Smart Scooter sebagai wahana wisata sehat untuk menambah daya tarik pengunjung witasawan.  Teknologi Self Balancing Smart Scooter merupakan sebuah skuter roda dua bertenaga baterai. Kegiatan ini bertempat di Jl. Raya Selokerto, Godehan, Selorejo, Kec. Dau, Malang, Jawa Timur. Peserta berjumlah 25 orang dari mitra, masyarakat Desa Selorejo, dan Karangtaruna yang dilakukan selama tiga bulan. Hasil kegiatan meliputi: 1) perancangan desain, pembangunan, uji coba, hingga pembuatan sirkuit teknologi self balancing smart scooter, pelatihan perawatan teknologi self balancing smart scooter, serta evaluasi pasca kegiatan; 2) sirkuit teknologi Self Balancing Smart Scooter yang telah dibangun mampu meningkatkan pemasukan daerah; dan 3) sirkuit teknologi Self Balancing Smart Scooter yang telah dibangun mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.Abstract: The tourism sector in Indonesia has now become one of the mainstays of the government to generate foreign exchange. The abundance of natural resources owned has made every region in East Java begin to develop rapidly and show its superiority in each sector. Especially the large number of natural tourism potentials in Malang Regency, East Java, which are now starting to show their existence so that they are able to attract national and international tourists. The purpose of this Community Service is to develop Self Balancing Smart Scooter technology as a vehicle for healthy tourism to increase the attractiveness of female visitors. Self Balancing Smart Scooter Technology is a battery powered two-wheeled scooter. This activity takes place at Jl. Raya Selokerto, Godehan, Selorejo, Kec. Dau, Malang, East Java. Participants totaled 25 people from partners, the people of Selorejo Village, and Karangtaruna which carried out for three months. The results of the activities include: 1) designing, building, testing, to manufacturing smart scooter self balancing technology circuits, training on maintenance of self balancing smart scooter technology, and post-activity evaluation; 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals. 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals. 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals.
DESIMINASI TEKNOLOGI AUTOMATIC LIQUID STEERING MACHINE SEBAGAI MESIN TRANSFORMASI NIRA LIQUID MENJADI SOLID BROWN SUGAR DALAM MENINGKATKAN PRODUK UNGGULAN LOKAL DI KABUPATEN TRENGGALEK Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Winarno, Agung; Mukhadis, Amat; Tuwoso, Tuwoso; Kusuma, Fuad Indra; Agustina, Yuli; Kiong, Tee Tze
Jurnal Graha Pengabdian Vol 2, No 3 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Kecamatan Kampak, sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani dan bekerja sebagai pembuat gula merah (solid brown sugar) yang merupakan produk olahan dari nira kelapa. Cocos nucifera termasuk pohon serbaguna yang sejak dulu dikenal sebagai penghasil bahan-bahan industri. Hampir seluruh bagian pohon ini dan olahnnya dapat dimanfaatkan. Lebih lanjut, tim pelaksana PNBP 2020 melakukan survei dan observasi pada salah satu UMKM yang sedang berkembang di Kecamatan Kampak. Unit Usaha tersebut yaitu UMKM milik Ibu Turiyem dengan nama “UMKM Lumintu”. Industri rumahan tersebut memproduksi olahan cocos nucifera atau nira kelapa menjadi berbagai macam produk bernilai jual tinggi. Produk hasil olahan tersebut meliputi gula merah bulat, gula merah kotak, manisan kembang gula, dan lain sebagainya. Masalah utama UMKM Lumintu meliputi: (1) sulit mengembangkan omzet dan pendapatan; (2) proses pengolahan nira kelapa menjadi olahan produk gula merah masih dilakukan seluruhnya secara manual (konvensional); dan (3) proses transformasi dan pengadukan memerlukan waktu yang relatif lama. Sesuai dengan bidang dari sebagian besar tim pelaksana PNBP tahun 2020, maka disepakati dikembangkan teknologi automatic liquid steering machine. Secara prinsip kerja, teknologi automatic liquid steering machine berfungsi sebagai mesin transformasi nira liquid menjadi solid brown sugar menggunakan sistem otomatis penuh dengan 4 bilah pengaduk. Kegiatan ini dilakukan dari bula Juli sampai bulan September di kecamatan Kampak, Trenggalek. Peserta sebanyak 20 orang dari pihak mitra dan warga sekitar. Kegiatan dilakukan pada bulan Juli sd September 2020. Hasil kegiatan ini meliputi: 1) terdesiminasinya teknologi automatic liquid steering machine kepada mitra dan masyarakat sekitar Kec. Kampak; 2) pelatihan dan pendampingan penggunaan teknologi automatic liquid steering machine untuk mitra dan masyarakat sekitar Kec. Kampak; 3) peningkatan omzet/pemasukan mitra; dan 4) peningkatan produk berbasis kearifan lokal di wilayah Jawa Timur. Abstract: In Kampak sub-district, most of the people work as farmers and work as a maker of brown sugar (solid brown sugar) which is a processed product from coconut sap. Cocos nucifera is a multipurpose tree which has long been known as a producer of industrial ingredients. Almost all parts of this tree and its processing can be used. Furthermore, the 2020 PNBP implementation team conducted a survey and observation at one of the developing MSMEs in the Kampak District. The business unit is Mrs. Turiyem's UMKM with the name "UMKM Lumintu". The home industry produces cocos nucifera or coconut juice into various high-value products. The processed products include round brown sugar, boxed brown sugar, candied confectionery, and so on. The main problems of Lumintu UMKM include: (1) difficulty in developing turnover and income; (2) the processing of coconut juice into processed brown sugar products is still done entirely manually (conventional); and (3) the transformation and stirring process takes a relatively long time. In accordance with the fields of most of the 2020 PNBP implementation teams, it was agreed to develop automatic liquid steering machine technology. In principle, the automatic liquid steering machine technology functions as a machine for transforming liquid juice into solid brown sugar using a fully automatic system with 4 stirring blades. This activity is carried out from July to September in Kampak sub-district, Trenggalek. Participants were 25 people from partners and local residents. The results of this activity include: 1) disseminating automatic liquid steering machine technology to partners and communities around the district. Ax; 2) training and assistance in the use of automatic liquid steering machine technology for partners and communities around the district. Ax; 3) increased partner turnover / income; and 4) increasing local wisdom-based products in the East Java region..
SYNCHRONIZATION OF THE POTENTIAL OF INDUSTRIAL WORLD WITH SCHOOL PROFILES VOCATIONAL TO IMPROVE QUALITY AND CAPABILITY GRADUATES OF VOCATIONAL SCHOOLS IN INDONESIA Amat Mukhadis; Nurul Ulfatin; Andika Bagus Nur Rahma Putra
Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 24, No 2 (2018): December
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.706 KB) | DOI: 10.17977/um048v24i2p47-54

Abstract

Abstract: Synchronization of the Potential of Industrial World with School Profiles Vocational to Improve Quality and Capability Graduates of Vocational Schools in Indonesia. This study aims to map: (1) the potential of the business and industry that has the opportunity to collaborate with vocational fields; (2) profile of vocational field school (SMK) business in improving the quality of education; and (3) synchronizing the potential of the industrial world with the business profile of the SMK. This re­search was conducted using qualitative methods. The research location was centered in the East Java region with samples divided into three regions, namely the northern region, the southern region, and the eastern region. This study reveals that: (1) the industrial world has the opportunity to establish coopera­tion with vocational schools, namely the handicraft industry, food processing, creative arts, engineering technology, processed seafood, and materials; (2) priority programs for Vocational Schools in East Java include: improvement in special expertise, school-based enterprise programs, demand-market-driven programs, hands on experience programs, production based education programs, on-the-job teacher training programs, on the job programs student training, classical indoor and outdoor programs, training to be entrepreneur programs, and center test recruitment programs; and (3) synchronizing the map of the potential of the industrial world that has the opportunity to establish cooperation with vocational schools with a profile of Vocational Schools is very necessary because it can improve the quality and capability of vocational graduates.
KOMPETENSI LITERASI DIGITAL BAGI GURU DAN PELAJAR DI LINGKUNGAN SEKOLAH KABUPATEN MALANG Andi Asari; Taufiq Kurniawan; Sokhibul Ansor; Andika Bagus Nur Rahma Putra
BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.251 KB)

Abstract

Di era millennial seperti saat ini penggunaan media digital semakin massive, kalangan pelajar dan guru merupakan pengguna aktif. Penelitian mengenai kompetensi literasi digital dilingkungan sekolah masih tergolong sedikit. Subyek dari penelitian ini adalah para guru dan pelajar dilingkungan sekolah kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Temuan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah pentingnya program pembelajaran kompetensi literasi digital dikalangan guru dan pelajar yang memberikan dampak positif bagi pemahaman dan keterampilan dalam menggunakan media digital khususnya untuk media pendidikan. Program ini memberikan kontribusi yang baik bagi guru dan pelajar. Pada proses pelatihan para peserta belum semuanya memilki keterampilan literasi digital, sehingga beberapa guru dan pelajar ada yang belum paham cara efektif dalam memanfaatkan media informasi digital. Oleh karena itu pembelajaran literasi digital perlu diterapkan karena merupakan solusi praktis untuk membangun kompetensi literasi digital bagi guru dan pelajar, agar terbentuk SDM yang memiliki karakter dalam memajukan pendidikan di Indonesia.Kata Kunci: kompetensi, literasi digital, sekolah
Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produksi Industri Kreatif Kerajinan Kayu dengan Mesin Adjustable Scroll Saw di Kota Wisata Batu Jawa Timur Tuwoso Tuwoso; Andika Bagus Nur Rahma Putra; Agus Suyetno
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Kota Batu sebagai kota wisata banyak dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah. Adanya kunjungan wisatawan ke Kota Batu ini secara tidak langsung akan meningkatkan pembelian barang-barang oleh wisatawan sebagai oleh-oleh yang akan dibawa pulang. Salah satu industri kreatif kerajinan kayu yang memproduksi berbagai macam souvenir adalah  “UD Tohu Srijaya“  di  Desa Junrejo Kecamatan Junrejo, Kota Batu.  Guna meningkatkan daya jual produk, pada proses produksi akan dikembangkan disain adjustable  sroll saw. Metode yang akan diterapkan untuk merealisasikan program Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pelatihan dan pendampingan dari satgas pelaksana kegiatan. Kegiatan yang dakan dilakukan adalah pembuatan mesin, pengoperasian, dan perawatan mesin dengan memperhatikan masukan permasalahan dari mitra dilanjutkan dengan melakukan uji kinerja mesin. Hasil dari kegiatan ini meliputi: 1) peningkatan kualitas dan kuantitas produksi industri kreatif kerajinan kayu dengan mesin adjustable scroll saw di Kota Wisata Batu Jawa Timur; 2) mesin adjustable scroll saw yang didesiminasikan berhasil meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi industri kreatif kerajinan kayu di Kota Wisata Batu Jawa Timur; dan 3) berhasil meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi industri kreatif kerajinan kayu dengan mesin adjustable scroll saw di Kota Wisata Batu Jawa Timur dan terbukti mampu menambah wawasan mitra dan masyarakat sekitar.Kata Kunci— adjustable scroll saw, industri kreatif, kerajinan kayu, wisata Kota Batu AbstractBatu City as a tourist city is visited by many tourists from various regions. The existence of tourist visits to Batu City will indirectly increase the purchase of goods by tourists as souvenirs to be brought home. One of the woodcraft creative industries that produce various kinds of souvenirs is “UD Tohu Srijaya” in Junrejo Village, Junrejo District, Batu City. In order to increase the selling power of the product, an adjustable sroll saw design will be developed in the production process. The method that will be applied to realize this community service program is training and assistance from the task force implementing the activities. The activities that will be carried out are the manufacture of machines, operation and maintenance of machines by paying attention to input problems from partners followed by conducting engine performance tests. The results of this activity include: 1) increasing the quality and quantity of production of the wood craft creative industry with an adjustable scroll saw machine in Kota Wisata Batu, East Java; 2) the adjustable scroll saw machine that was presented had succeeded in increasing the quality and quantity of the woodcraft creative industry's production in Kota Wisata Batu, East Java; and 3) succeeded in increasing the quality and quantity of woodcraft creative industry production with an adjustable scroll saw machine in Kota Wisata Batu, East Java and proved to be able to increase the knowledge of partners and the surrounding community.Keywords— adjustable scroll saw, creative industry, wood crafts, Batu City tourism
Peningkatan Daya Tarik dan Wawasan Wisatawan dengan Pembangunan Eco-Smart Mini Lab Sebagai Wisata Edukasi Alam Andika Bagus Nur Rahma Putra; Agung Winarno; Agus Purnomo; Muhammad Afnan Habibi; Darmawan Satyananda; Yuli Agustina; Tee Tze Kiong
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Penelusuran ragam potensi unggulan di Indonesia tidak akan pernah terlepas dari keindahan alamnya. Masyarakat perkotaan khususnya era millenial saat ini menggandrungi objek wisata yang berkonsep alam atau biasa dikenal dengan ekowisata. Terutama banyaknya potensi wisata alam yang ada di Kabupaten Malang Jawa Timur. Salah satu yang sudah ada yaitu wisata bumi perkemahan bedengan yang terletak di kecamatan Dau Kabupaten Malang. Sesuai dengan bidang dari sebagian besar tim pelaksana, maka disepakati untuk mengembangkan desain Eco-Smart Mini Lab berbasis solar cell sebagai konsep wisata alam edukasi dalam meningkatkan pengetahuan dan daya tarik wisatawan di area bumi perkemahan Bedengan. Eco-Smart Mini Lab berbasis solar cell merupakan bangunan laboratorium mini berkonsep alam yang di dalamnya berisi pengetahuan dan informasi terkait dengan wisata yang ada di Desa Selorejo seperti wisata Bumi Perkemahan Bedengan. Metode yang digunakan pada kegiatan ini yaitu metode demonstrasi dengan pendekatan diskusi kelompok dan studi kasus. Metode demonstrasi dipilih dikarenakan telah tersedianya alat sarana dan prasarana pendukung untuk melakukan pelatihan. Diskusi kelompok dan studi kasus dipilih untuk menentukan permasalahan (trouble) yang akan diambil pada kegiatan ini. Hasil dari kegiatan pegabdian ini meliputi: 1) kegiatan yang telah dilakukan terdiri dari pembuatan Eco-Smart Mini Lab, sosialisasi, dan pelatihan perawatan; 2) adanya peningkatan pendapatan wisata Bedengan meningkat; 3) terjadi peningkatan tata nilai masyarakat terkait dengan lapangan pekerjaan; dan 4) peningkatan wawasan pengunjung terkait dengan pembudidayaan jeruk di Bedengan. Kata kunci— wisata Bedengan, wisata alam, budidaya jeruk, potensi unggulan daerah AbstractExploring the variety of superior potential in Indonesia will never be separated from its natural beauty. Urban communities, especially the millennial era, currently love tourist objects with a natural concept or commonly known as ecotourism. Especially the large number of natural tourism potentials in Malang Regency. One that already exists is a tour of the bed campground located in Dau sub-district, Malang district. In accordance with the areas of most of the implementing team, it was agreed that a solar cell-based Eco-Smart Mini Lab design would be developed as a concept for educational nature tourism in increasing knowledge and tourist attraction in the Bedengan campground area. Eco-Smart Mini Lab based on solar cell is a mini laboratory building with a natural concept which contains knowledge and information related to tourism in Selorejo village such as Bumi Perkemahan Bedengan. The method used in this activity is the demonstration method with a group discussion approach and case studies. The demonstration method was chosen because of the availability of supporting facilities and infrastructure for conducting training. Group discussions and case studies were selected to determine problems (trouble) to be taken up in this activity. The results of service include: 1) activities that have been carried out consisting of making an Eco-Smart Mini Lab, socialization, and maintenance training; 2) increased tourism revenue for Bedengan increases; 3) there is an increase in community values related to employment; and 4) increasing visitors' insight related to citrus cultivation in Bedengan..Keywords— Bedengan village tourism, nature tourism, citrus cultivation, regional superior potential
WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN TRANSFORMASI COLOCASIA ESCULENTA L. DENGAN MENGGUNAKAN AUTOMATIC CUTING MACHINE SEBAGAI UPAYA MENGHASILKAN PRODUK BERNILAI JUAL TINGGI BERBASIS POTENSI UNGGULAN DAERAH DI KABUPATEN TRENGGALEK JAWA TIMUR Andika Bagus Nur Rahma Putra; Amat Mukhadis; Fuad Indra Kusuma; Rr. Poppy Puspitasari
Jurnal KARINOV Vol 2, No 2 (2019): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (881.341 KB) | DOI: 10.17977/um045v2i2p81-88

Abstract

Pengabdian kemitraan masyarakat ini bertujuan untuk: (1) melakukan workshop pengolahan Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips; (2) melakukan pendampingan penggunaan automatic cuting machine sebagai sarana untuk pengolahan Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips; (3) melakukan analisis dalam menghasilkan produk bernilai jual tinggi; (4)meningkatan kualitas dan kuantitas produk berbasis potensi unggulan wilayah; (5) meningkatan keterampilan dan pemahaman masyarakat. Penelitian ini dilakukan di kec. Gandusari Kab.Trenggalek, Jawa Timur. Mitra pada kegiatan ini yaitu 5 industri daerah, masyarakat, dan karangtaruna. Hasil pada kegiatan ini meliputi: (1) para peserta mampu mengolah salah satu potensi unggulan daerahnya menjadi makanan yang memiliki nilai jual tinggi; (2) tingkat pemahaman peserta setelah mengikuti kegiatan ini relatif tinggi dibuktikan dengan hasil uji efektifitas dengan nilai masing-masing tahapan sebagai berikut. Pada tahap I (pendalaman materi tentang Colocasia Esculenta L.) memiliki persentase sebesar 84,7%; tahap II dan III (tahap persiapan alat& bahan, dan tahap pemilihan & pengupasan) memiliki persentase sebesar 86,2%; tahap IV dan V (tahap tahap pemotongan, dan tahap pengeringan & penggorengan) memiliki persentase sebesar 87,4; dan tahap VI (tahap packing) memiliki persentase sebesar 85,7%;dan (3) hasil produk dari kegiatan ini yaitu produk siap jual sweet chips Colocasia Esculenta L. dan automatic cuting machine yang telah dihibahkan kepada mitra industri kegiatan workshop dan pendampingan transformasi Colocasia Esculenta L. menjadi sweet chips.
Peningkatan Produktivitas Guru Muda dengan Pembiasaan Menulis Best Practice Ber-Mindset Riset pada Guru SMK di Kota Malang Amat Mukhadis; Nurul Ulfatin; Andika Bagus Nur Rahma Putra
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Permasalahan urgent para guru meliputi para “guru muda” yang mengajar sangat serba terbatas dari segi keaktifan mereka menulis dan menghasilkan karya ilmiah. Banyak guru yang melakukan malpractice untuk mengatasi ketidak-mampuan menulis karya ilmiah, kurang cukupnya pengetahuan, komitmen dan penerapan berbagai aspek tentang menulis karya ilmiah, dikarenakan kurang ada kesempatan mengikuti pelatihan terkait karya ilmiah, dan tidak adanya tim instruktur pada keorganisasian sekolah yang berfungsi membina para “guru muda” melakukan aktifitas untuk menghasilkan karya ilmiah. Metode pelatihan terbaru, yaitu  “in-1,on, in-2” yang merupakan hasil merge antara kegiatan study, action, dan follow-up digunakan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini. Kegiatan ini melibatkan guru muda (usia maksimal 55 tahun dengan golongan pangkat 3a-d) di  SMK yang ada di Kota Malang. Kegiatan dilakukan selama 6x8 jam tatap muka dan kegiatan pendampingan dan konsultasi secara online dengan waktu sesuai kebutuhan. Hasil dari kegiatan ini meliputi: (1) kegiatan yang dilakukan pada pengabdian kepada masyarakat ini yaitu pra-pelatihan, kegiatan analisis pre-research, kegiatan research (tahap “on”), kegiatan post-research, pelatihan dan pendampingan, dan evaluasi pasca kegiatan; (2) pelaksanaan pembiasaan menulis best practice ber-mindset riset pada guru SMK di Kota Malang terbukti mampu meningkatkan produktivitas guru muda SMK; dan (3) para peserta menghasilkan produk luaran berupa best practice yang siap disubmit pada kompetisi best practice tingkat regional dan nasional.Kata kunci— best practice, guru muda, guru SMK , penulisan karya ilmiah AbstractThe urgent issue for teachers includes “young teachers” who teach very limited things in terms of their active writing and producing scientific works. Many teachers do malpractice to overcome the inability to write scientific papers, insufficient knowledge, commitment and application of various aspects of writing scientific papers, due to the lack of opportunities to take part in training related to scientific work, and the absence of a team of instructors in school organizations that function to foster students. "Young teachers" carry out activities to produce scientific work. The newest training method, namely "in-1, on, in-2" which is the result of a merge between study, action and follow-up activities is used in this Community Service activity. This activity involves young teachers (maximum age 55 years with rank 3a-d) in SMK in Malang City. Activities carried out for 6x8 hours face to face and online mentoring and consultation activities according to the time needed. The results of this activity include: (1) activities carried out in this community service, namely pre-training, pre-research analysis activities, research activities (“on” stage), post-research activities, training and mentoring, and post-activity evaluation. ; (2) the implementation of writing best practice with a research mindset on vocational high school teachers in Malang is proven to be able to increase the productivity of young vocational school teachers; and (3) participants produce output products in the form of best practices that are ready to be submitted in regional and national best practice competitions.Keywords— best practice, young teachers, vocational school teachers, writing scientific papers
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN AUTOPLAY MEDIA STUDIO 8 Windra Irdianto; Taufik Ikhsan Slamet; Andika Bagus Nur Rahma Putra; Yoto Yoto
Jurnal KARINOV Vol 2, No 2 (2019): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.982 KB) | DOI: 10.17977/um045v2i2p139-145

Abstract

Guru profesional adalah guru yang mampu menguasai kompetensi pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian. Kompetensi pedagogik merupkan kompetensi utama yang harus dikuasai guru dalam proses pembelajaran. Guru harus mampu merancang pembelajaran yang mampu mentransfer ilmu dan informasi dengan baik kepada peserta didik. Agar peserta didik dapat menerima materi yang disampaikan oleh guru dengan baik, maka diperlukan inovasi-inovasi dalam kegiatan pembelajaran, yang dapat diterapkan dalam metode belajar maupun media pembelajaran yang digunakan. Media pembelajaran yang menarik tak lepas dari dukungan IT. Banyak aplikasi-aplikasi yang mendukung pembuatan media pembelajaran yang menarik, salah satunya adalah Autoplay Media Studio 8. Autoplay Media Studio 8 adalah suatu perangkat lunak untuk membuat multimedia interaktif dengan mengintegrasikan berbagai tipe media seperti gambar, suara, video, teks dan flash ke dalam suatu tampilan, dengan harapan tampilan materi yang di sampaikan lebih menarik dan mudah dipahami bagi peserta didik. Metode yang dipakai dalam pelatihan ini berupa ceramah, tanya jawab, demonstrasi, pendampingan, dan latihan praktek. Dan harapannya di akhir kegiatan guru-guru dapat menggunakan aplikasi Autoplay Media Studio untuk mengembangkan media pembelajaran yang digunakan. Evaluasi pelatihan dilakukan dengan menggunakan instrumen evaluasi media dari media yang telah tersedia, dan hasil evaluasi pelatihan menunjukan adanya peningkatan keterampilan yang signifikan antara sebelum dan sesudah pelatihan.