Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

PEMANFAATAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS) BAGI GURU SMK DESAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN DI KAB/KOTA BEKASI M. Agphin Ramadhan; Arris Maulana; Aisyah Kusumarini; Anggi Apriliany; Melinda Putri Haryani; Ega Rismana; Dhio Muhammad Rizky
Bahasa Indonesia Vol 17 No 02 (2020): Sarwahita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/sarwahita.172.10

Abstract

Abstract The Covid-19 Pandemic has forced schools to organize online learning. Not all teachers understand the concept of the Learning Management System (LMS). It happened to the teachers of the Building Information and Modeling Design Skills Competency at SMKN 6 Bekasi City and SMKN 1 Cikarang Barat. This community service activity is an online workshop. The purpose of this activity is to improve teachers' understanding of the LMS concept. The findings show that the LMS development model most used by teachers is by the utility and most of the teachers use Google Classroom as their LMS platform. This activity can improve teachers' understanding of the LMS concept. It indicates the increase in value from 43.56 (pretest) to 60.89 (posttest). Abstrak Adanya Pandemic Covid-19 memaksa sekolah untuk menyelenggarakan pembelajaran online. Pada kenyataannya, tidak semua guru paham mengenai konsep Learning Management System (LMS). Hal inilah yang terjadi pada guru Kompetensi Keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan di SMKN 6 Kota Bekasi dan SMKN 1 Cikarang Barat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk loka karya secara daring. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman guru mengenai konsep LMS. Hasil temuan didapat bahwa model pengembangan LMS yang paling banyak digunakan guru adalah by utility dan LMS yang paling banyak digunakan adalah Google Classroom. Kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman guru mengenai konsep LMS. Hal ini ditunjukkan dari peningkatan nilai dari 43,56 (pretest) menjadi 60,89 (posttest).
Pengembangan E-Modul Berbasis Bim Autodesk Infraworks Pada Mata Pelajaran Konstruksi Jalan Dan Jembatan Di SMKN 1 Cikarang Barat M. Agphin Ramadhan; Anisah Anisah; Oki Dwi Darmawan
Jurnal Pembelajaran Inovatif Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Pembelajaran Inovatif
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JPI.051.02

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan produk bahan ajar e-modul perencanaan desain jalan dan jembatan berbasis BIM pada Mata Pelajaran Konstruksi Jalan dan Jembatan di SMKN 1 Cikarang Barat. Penelitian ini menggunakan metode 4D yang terdiri dari empat tahapan penelitian yaitu tahap Define, Design, Development, dan Dissemination. Hasil kelayakan dari uji validasi materi menunjukan 90% (sangat layak) dan hasil uji validasi media menyatakan 87% e-modul sangat layak digunakan, lalu hasil uji coba terbatas menunjukan peningkatan kognitif kategori sedang dengan nilai gain score (g) 0,6 dan nilai respon siswa uji terbatas sebesar 82% yang menyatakan e-modul sangat praktis untuk digunakan. Berdasarkan data uji validasi dan uji coba terbatas tersebut dapat disimpulkan e-modul berbasis BIM pada mata pelajaran Konstruksi Jalan dan Jembatan ini sangat layak digunakan sebagai variasi bahan ajar dalam pembelajaran mandiri bagi siswa SMKN 1 Cikarang Barat.
Kesesuaiaan Standar Sarana Prasarana SMK Kompetensi Keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (Studi pada SMKN 56 Jakarta dan SMKN 35 Jakarta) R. Eka Murtinugraha; M. Agphin Ramadhan; Pelagia Lia Andarista
Jurnal Pendidikan Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2021): Juni
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpts.v3i1.41881

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian standar sarana dan prasarana kompetensi keahlian DPIB terhadap Permendikbud Nomor 34 Tahun 2018 tentang Standar Nasional SMK/MAK dan terhadap BSNP mengenai instrumen verifikasi untuk penyelenggaraan ujian praktik kejuruan di SMKN 56 Jakarta dan SMKN 35 Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dan dokumentasi. Tingkat kesesuaian SMKN 56 Jakarta pada sarana ruang kelas sebesar 75% (sesuai), dan prasarananya 50% (kurang sesuai), sarana ruang praktik komputer 45,83% (kurang sesuai), ruang praktik desain masinal 54,55% (sesuai) dan prasarananya 32,14% (kurang sesuai). Tingkat kesesuaian SMKN 35 Jakarta pada sarana ruang kelas sebesar 75% (sesuai) dan prasarananya 50% (kurang sesuai), sarana ruang praktik komputer 58,3% (sesuai) dan prasarananya 25% (sangat kurang sesuai). Tingkat kesesuaian kondisi fisik SMKN 56 Jakarta pada sarana ruang kelas sebesar 75% (sesuai), ruang praktik komputer 45,83% (kurang sesuai), ruang praktik desain masinal 44,3% (kurang sesuai). Tingkat kesesuaian kondisi fisik SMKN 35 Jakarta pada sarana ruang kelas sebesar 75% (sesuai), dan sarana ruang praktik komputer 57,1 (sesuai).Kesesuaiaan Standar Sarana Prasarana SMK Kompetensi Keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (Studi pada SMKN 56 Jakarta dan SMKN 35 Jakarta)Conformance of Standards for Vocational Facilities and Infrastructure Competency in Design, Modeling and Building Information (Study at SMKN 56 Jakarta and SMKN 35 Jakarta)AbstractThe purpose of this research is to know the suitability of facilities and infrastucture on competency Modeling Design and Building Information (DPIB) adjust to Permendikbud Section 34 of 2018 about National Standard SMK/MAK and to BSNP regarding leveraging instruments for the vocational practice exams. This research method is utilizing descriptive quantitative. Information assortment procedures of this examination are by doing observation and documentation. The suitability level of class room facilities on SMKN 56 Jakarta is 75% (suitable), and infrastructure is 50% (less suitable), computer practice room facilities is 45,83% (less suitable), masinal design room is 54,55% (suitable), and infrastructure is 32,14% (less suitable). The suitability level of class room facilities on SMKN 35 Jakarta is 75% (suitable), and infrastructure is 50% (less suitable), practice room facilities is 58,3% (suitable), and infrastructure is 25% (very less suitable). The suitability level of the physical condition of class room facilities on SMKN 56 Jakarta is 75% (suitable), computer practice room facilities is 45,83% (less suitable), and masinal design room is 44,3% (less suitable). The suitability level of the physical condition of class room facilities on SMKN 35 Jakarta is 75% (suitable), practice room facilities is 57,1% (suitable). 
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR FISIKA DASAR BERBASIS E-MODUL DI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA Muhammad Agphin Ramadhan; Santoso Sri Handoyo; Muhammad Mahameru Alfarisi
Jurnal Pendidikan Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2020): November
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpts.v2i2.36346

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbasis e-modul pada matakuliah Fisika Dasar di Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Jakarta, untuk menunjang proses pembelajaran, baik di dalam kelas maupun secara mandiri. Penelitian dilakukan pada bulan April 2020 - Agustus 2020. Penelitian menggunakan metode Research and Development (RD) dengan model pengembangan 4D. Model pengembangan 4D terdiri dari empat tahap: Define, Design, Development, dan Disseminate. Pengumpulan data melalui angket analisis kebutuhan, validasi bahan ajar oleh para ahli, dan menilai pengguna bahan ajar. Penelitian ini menghasilkan produk bahan ajar berupa e-modul yang terdiridari 7 (tujuh) materi. Penilaian oleh ahli media diperoleh data pada persentase validitas e-modul 90%, termasuk kategori sangat layak. Penilaian oleh ahli materi diperoleh persentase rata-rata data validitas e-modul sebesar 82% dan termasuk dalam kategori sangat layak. Hasil penilaian pengguna produk memperoleh nilai 4,24 dan kategori sangat baik, dan hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan skor peserta sebesar 39% setelah menggunakan e-modul.
Pengenalan Konsep BIM Melalui AutoCAD dan Allplan pada Siswa Kompetensi Keahlian DPIB SMKN 1 Cikarang Barat M. Agphin Ramadhan; Arris Maulana; Arini Anindya; Bayu Eka Sanktiaji; Winda Cahyati; Oki Dwi Darmawan; Andreas Dwi Jati Prasetyo
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.4.2.75-81

Abstract

Revitalisasi pembelajaran di SMKN 1 Cikarang Barat, khususnya di kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) belum sepenuhnya dilakukan. Pada keterampilan mendesain gambar bangunan, perangkat lunak yang digunakan terbatas pada AutoCAD. Siswa perlu diberikan pemahaman konsep BIM agar ketika lulus siap menjadi drafter yang mampu mengoerasikan perangkat lunak berbasis BIM. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengenalkan konsep BIM melalui perangkat lunak tradisional AutoCAD dan perangkat lunak berbasis BIM, Allplan. Kegiatan dilaksanakan secara daring selama 8 hari. Pada keterampilan menggunakan AutoCAD selurug komponen memperoleh nilai ≥ 80 dengan nilai tertinggi didapat pada komponen membuat kop gambar sedangkan terendah pada komponen menggambar rumah 3D. Sedangkan keterampilan menggunakan Allplan, rata-rata siswa mendapatkan nilai 79.28. Para peserta telah memahami konsep BIM. Hal ini ditunjukkan dari peningkatan nilai pre-test dan post-tes, yaitu 39,31 menjadi 40,56. Peningkatan yang tidak signifikan ini membuktikan perlunya pelatihan lebih lanjut agar para peserta semakin memahami konsep BIM.
PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA SISWA SMK PADA MATA PELAJARAN MEKANIKA TEKNIK DI MASA PANDEMI COVID-19 M Agphin Ramadhan; Anisah Anisah; Baladil Amin; Endah Sri Wahyuni
Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan Vol 2, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jptb.v2i1.45975

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui keaktifan belajar siswa melalui metode pembelajaran Tutor sebaya pada mata pelajaran mekanika teknik kelas X BKP 1 SMK Negeri 1 Jakarta Tahun Ajaran 2020/2021 selama pembelajaran daring. Model penelitian tindakan kelas yang digunakan adalah Kemmis and McTaggart. Penelitian dilakukan dengan diawali pra siklus yaitu keadaan kelas sebelum penerapan metode pembelajaran Tutor Sebaya, dan dua siklus dengan penerapan metode pembelajaran Tutor Sebaya. Menggunakan teknik pengumpulan data yang utama adalah lembar observasi keaktifan belajar siswa dan pendukung seperti wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan metode pembelajaran Tutor Sebaya dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Mekanika Teknik. Berdasarkan data rata-rata persentase keaktifan belajar siswa pada saat pra siklus sebesar 38,38%. Kemudian meningkat pada siklus I sebesar 18,62% menjadi 57%, dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 16,68% menjadi 73,68%.
PENGEMBANGAN MODUL MATA KULIAH STRUKTUR KAYU MATERI SAMBUNGAN KAYU BERBASIS PJBL M. Agphin Ramadhan; Santoso Sri Handoyo; Wildan Satria Kinasih Gusti
Journal of Vocational and Technical Education (JVTE) Vol. 3 No. 2 (2021): September
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.093 KB) | DOI: 10.26740/jvte.v3n2.p26-32

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar modul pada mata kuliah struktur kayu materi sambungan kayu berbasis Project Based Learning, dengan menggunakan metode Penelitian dan Pengembangan (R&D) menggunakan model 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, adapun tahapan dari model tersebut mulai dari (1) Define, (2) Design, (3) Develop, dan (4) Disseminate. Penelitian ini menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data analisis kebutuhan, kelayakan produk oleh validator ahli materi dan ahli media, dan penilaian produk oleh mahasiswa sebagai pengguna. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan mulai dari bulan Januari - Agustus 2021. Hasil dari pengembangan produk adalah bahan ajar modul. Hasil validasi dari ahli media dengan nilai validasi sebesar 76,50 (skala 100) menyatakan modul dapat digunakan  dengan kriteria validasi layak. Hasil validasi dari ahli materi menyatakan modul dapat digunakan dengan revisi dengan nilai validasi 70,90 (skala 100) kriteria validasi layak. Pada penilaian produk oleh mahasiswa didapatkan hasil rata-rata skor sebesar 4,32 (skala 5) dengan kategori sangat baik dan hasil data uji coba terbatas mendapatkan peningkatan nilai rata rata, yaitu nilai pre-test 49,00 (skala 100) dan post-test 78,00 (skala 100). Penilaian yang diberikan cenderung konsisten sehingga validitasnya dapat dipertanggungjawabkan dan bahan ajar modul layak digunakan.
TREN PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN DI SMK (STUDI KASUS DI LEMBAGA PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNIK BANGUNAN) Eva Ariesita Amanda; Muhammad Agphin Ramadhan; Rosmawita Saleh
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 8, No 1 (2022): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ijcee.v8i1.64217

Abstract

Video merupakan media pembelajaran yang sudah lama banyak dikembangkan dan diteliti menjadi media yang baik dalam pembelajaran jarak jauh karena tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.  Adanya kesulitan di masa pandemi, diiringi oleh perkembangangan software video yang semakin beragam, turut membuat semakin banyak akademisi yang mulai mengembangkan video pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengidentifikasi tren pengembangan video pembelajaran di SMK secara umum; 2) Mengidentifikasi tren pengembangan video pembelajaran di Lembaga Pendidikan Vokasional, khususnya di SMK Program Keahlian Teknologi Konstruksi dan Properti dan di LPTK Pendidikan Teknik Bangunan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Systematic Literature Review. Data yang dikumpulkan berupa artikel-artikel tentang video pembelajaran di SMK dan Perguruan Tinggi, yang dipublikasikan pada tahun 2014-2022. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa 1) Bidang keahlian yang mengembangkan video pembelajaran di SMK secara umum adalah Teknologi dan Rekayasa, Pariwisata dan Teknologi Informasi dan Komunikasi; 2) Mata pelajaran yang dikembangkan menjadi video pembelajaran di SMK secara umum merupakan mata pelajaran yang termasuk ke dalam Kurikulum Peminatan Kejuruan, sedangkan mata pelajaran yang mengembangkan video pada Pendidikan Vokasional Teknik Bangunan adalah Konstruksi; 3) Karakter video yang dikembangkan di SMK secara umum dan SMK Bangunan adalah video live action; 4) Software yang digunakan dalam pengembangan video di SMK secara umum adalah videoscribe, Camtasia studio, powtoon, dan adobe after effect, sedangkan software yang digunakan di SMK Teknologi Konstruksi dan Properti serta Pendidikan Teknik Bangunan adalah software autoCAD (rekam layar).
PELATIHAN MANAJEMEN BANK SAMPAH BAGI MASYARAKAT DI KECAMATAN MUARA GEMBONG Agphin Muhammad Ramadhan; Tuti Iriani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik: Jurnal Abditek Vol 1 No 01 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik: Jurnal Abditek
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.713 KB) | DOI: 10.21009/abditek.011.01

Abstract

This activity is a community service activity carried out by a team of lecturers and students of the Civil Engineering FT UNJ in collaboration with Muara Gembong sub-district and the Pantai Mekar village apparatus. Problems that occur in Muara Gembong are related to critical environmental conditions in coastal areas. Plastic waste that is scattered increasingly makes the environment irregular. This problem is a domino effect of the high level of abrasion in the region. The output target to be achieved is that the community gets knowledge about waste management through a waste bank. In addition, this activity can motivate people to manage waste. The waste bank system is expected to be effective in protecting the environment. This can be an additional income for the customers of the waste bank. The method of activity consists of the preparation and implementation stages. The preparation stage is in the form of regional observation and communication with partners. Then, the implementation phase is in the form of debriefing and training in waste bank management. Abstrak Pelatihan Manajemen Bank Sampah bagi Masyarakat di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim dosen dan mahasiswa Rumpun Teknik Sipil FT UNJ bekerja sama dengan kecamatan Muara Gembong dan aparatur desa Pantai Mekar. Permasalahan yang ditemui berkaitan dengan kondisi lingkungan yang kritis di wilayah pesisir Muara Gembong. Sampah-sampah plastik yang berserakan semakin membuat lingkungan tidak teratur. Permasalahan ini merupakan efek domino dari semakin tingginya tingkat abrasi di wilayah tersebut. Target luaran yang ingin dicapai adalah masyarakat mendapatkan pengetahuan mengenai pengelolaan sampah melalui bank sampah. Selain itu, kegiatan ini dapat memotivasi masyarakat dalam mengelola sampah. Konsep bank sampah diharapkan selain menjaga lingkungan sekitar dapat pula menjadi tambahan pemasukan bagi para nasabah bank sampah. Metode kegiatan terdiri dari tahap persiapan dan pelaksanaan. Tahap persiapan yaitu berupa observasi wilayah dan menjalin komunikasi dengan mitra. Kemudian, tahap pelaksanaan berupa pembekalan dan pelatihan manajemen bank sampah.
Pelatihan Penyusunan Modul Blended Learning Sebagai Upaya Pembelajaran Kreatif Abad 21 R. Eka Murtinugraha; Ririt Aprilin S; M. Agphin Ramadan
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v1i2.215

Abstract

Abad ke-21 adalah abad digital. Komunikasi dilakukan melewati batas wilayah negara dengan menggunakan perangkat teknologi yang semakin canggih. Kemajuan teknologi tersebut dirasakan oleh berbagai industri dan manufaktur. Namun dari berbagai bidang yang ada, pendidikan adalah bidang yang paling merasakan dampak positif terhadap kemajuan teknologi dan informasi. Salah satu penerapan pembelajaran abad 21 adalah modul blended learning. Modul berbasis blended learning akan memberikan warna baru yang dapat dengan mudah dilakukan oleh siswa dengan bimbingan guru. Salah satu kelebihan modul blended learning yaitu bahan ajarnya memberikan pengalaman bagi peserta didik dalam belajar mandiri dengan melakukan intruksi-instruksi untuk melakukan tugas dengan bisa mengakses materi-materi secara online. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih peserta dalam menyusun modul Blended Learning yang dapat digunakan pada pembelajaran. Peserta merupakan guru-guru SMKN 6 Kota Bekasi dan SMKN 1 Cikarang Barat sejumlah 45 orang. Peningkatan nilai dari pretest (62,22) ke posttest (69,33) menunjukkan pemahaman peserta mengenai penyusunan modul Blended Learning meningkat.