Latar belakang : Teh hijau memiliki kandungan flavonoid yang tinggi terutama katekin (20–30% dari berat kering). Berbagai hasil penelitian menunjukkan teh hijau bermanfaat untuk mencegah kanker, osteoporosis, kardiovaskular, aterosklerosis, menyembuhkan penyakit ginjal, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Sementara untuk kecantikan teh bermanfaat sebagai antioksidan untuk mencegah penuaan dini Tujuan : Untuk mengetahui kadar SPF ekstrak daun teh hijau (Camellia sinensis L.) yang digunakan sebagai krim tabir surya Metode penelitian : Metode yang digunakan adalah metode Eksperimental Hasil : Berdasarkan Pengujian yang dilakukan pada ketiga formula krim tabir surya yang meliputi uji sifat fisik kimia yang terdiri atas uji organoleptis, uji homogenitas, uji Ph, dan penetuan nilai SPF sudah memiliki kriteria sebagai sediaan krim tabir surya Kesimpulan : Krim Tabir Surya ekstrak etanol daun teh dapat disimpulkan bahwa krim tabir surya memenuhi standar krim yang baik. Nilai SPF formulasi f1 sebesar (0,64). Formula f2 sebesar (0,92), dan f3 sebesar (7,63) proteksi ekstra. Jadi dari hasil penelitian yang dilakukan formula yang paling tinggi memiliki nilai spf adalah formula 3. Peningkatan konsentasi ekstrak etanol daun teh dalam krim tabir surya semakin meningkatkan nilai SPF.