Ikke Pradima Sari
Universitas Islam Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMETAAN ASAL SEKOLAH, PRESTASI AKADEMIK DAN NON AKADEMIK DALAM UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS INPUT MAHASISWA FAKULTAS ILMU AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Mia Yuli Astuti; Ikke Pradima Sari; Rizki Anfani Fahmi
At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam Vol. 2 No. 1 (2020): Ahwal syakhshiyah, Pendidikan Agam Islam, Ekonomi Islam
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/tullab.vol2.iss1.art4

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemetaan asal sekolah terhadap prestasi akademik maupun non-akademik mahasiswa Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia yang akan dijadikan acuan sebagai strategi pemasaran Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia guna meningkatkan kualitas input mahasiswa ke depannya. Survei ini didasarkan pada penyebaran kuesioner dengan teknik cluster random sampling kepada mahasiswa di tiap program studi Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas latar belakang mahasiswa Fakultas Ilmu Agama Islam berasal dari sekolah yang berbasis Islam, selaras dengan mahasiswa berprestasi yang juga didominasi oleh sekolah Islam berbasis pesantren. Prestasi yang ditorehkan mahasiswa dari sekolah Islam berbasis pesantren tidak sebatas pada kategori keislaman, namun juga pada kategori umum. Sedangkan daerah asal mahasiswa berprestasi didominasi oleh Jawa Tengah dan Jawa Timur serta di luar Jawa didominasi oleh Lampung dan Sumatera Utara. Maka, pemasaran FIAI UII direkomendasikan lebih difokuskan pada sekolah Islam berbasis pesantren di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.
PRAKTIK POLIGAMI DALAM KOMUNITAS POLIGAMI INDONESIA PERSPEKTIF CEDAW Putri Jannatur Rahmah; Ikke Pradima Sari; Muhammad Roy Purwanto
At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam Vol. 2 No. 1 (2020): Ahwal syakhshiyah, Pendidikan Agam Islam, Ekonomi Islam
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/tullab.vol2.iss1.art7

Abstract

ro dan kontra mengenai praktik poligami menjadi pembahasan yang tak akan surut diperdebatkan oleh masyarakat diberbagai belahan dunia. Terlepas dari kontroversi mengenai isu poligami, penulis menjumpai sebuah situs media online yang justru gencar mempropagandakan praktik poligami, mereka menyebutnya dengan Komunitas Poligami, komunitas ini berekspansi tak hanya melalui aktivitas offline diberbagai daerah, akan tetapi juga kerap eksis menyuarakan pemahamannya menggunakan media online. Dalam penelitian ini penulis akan mengupas mengenai motif dari Komunitas Poligami di Indonesia serta mengeksplorasi praktiknya ditinjau dari perspektif CEDAW (Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination against Women).CEDAW atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan  konvensi penghapusan seluruh bentuk kekerasan terhadap wanita, memiliki prinsip yang sejalan dengan nilai – nilai yang dijunjung tinggi oleh Islam, yakni prinsip kesetaraan (equality), keadilan (equity), serta sikap nondiskriminasi. Metode dalam penelitian ini menggunakan library research yang didukung dengan pengambilan data primer melalui wawancara. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa motif dari terciptanya Komunitas Poligami di Indonesia adalah merupakan kepentingan keagamaan, mereka beranggapan bahwa syariat poligami adalah hal yang seharusnya tidak dianggap tabu dan hina, karena terdapat banyak hal positif yang tercipta dari keluarga poligami, diantaranya meminimalisir kasus perselingkuhan, jajan diluar, dan mempersempit penularan HIV. Lalu pertanyaannya adalah apakah motif tersebut murni untuk keperluan agama dan sarana menjadi Muslim yang kaffah (seutuhnya), ataukah terdapat motif lain yang terselubung?. Hal ini akan menjadi isu yang selalu menarik untuk diberbincangkan dan menghadirkan pemahaman serta wawasan baru yang lebih luas terhadap peneliti.
PENGARUH E-LEARNING TERHADAP HOTS (HIGHER ORDER THINKING SKILLS) MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Ikke Pradima Sari; Putri Jannatur Rahmah; Mir’atun Nur Arifah
At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam Vol. 2 No. 2 (2020): Ahwal syakhshiyah, Pendidikan Agam Islam, Ekonomi Islam
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/tullab.vol2.iss2.art6

Abstract

Peran integrasi teknologi dalam pembelajaran modern penting untuk mengasah keterampilan berfikir tingkat tinggi atau akrab dengan istilah HOTS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran e-learning dalam meningkatkan HOTS mahasiswa Universitas Islam Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan objek penelitian mahasiswa strata1 seluruh fakultas Universitas Islam Indonesia. Survei ini dilakukan melalui penyebaran kuisioner dengan teknik cluster random sampling terhadap 115 mahasiswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pembelajaran menggunakan e-learning terhadap HOTS (Higher Order Thinking Skills) mahasiswa Universitas Islam Indonesia. hal tersebut dibuktikan dengan hasil perhitungan hasil analisis regresi linier sederhana menggunakan aplikasi SPSS. Adapun besarnya pengaruh e-learning terhadap HOTS (Higher Order Thinking Skills) mahasiswa Universitas Islam Indonesia dibuktikan dengan nilai sebesar 0,475 atau 47,5%, sedangkan sisanya 52,5% dipengaruhi oleh faktor lain diluar pembelajaran e-learning.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PARADIGMA PROPHETIC PARENTING SEBAGAI UPAYA MENGATASI DEGRADASI MORAL ANAK DI INDONESIA Rahmatika Layyinah; Ikke Pradima Sari; M Nurul Ikhsan Saleh
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam Vol 19, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/tarbawi.v19i1.2037

Abstract

Fenomena degradasi moral di Indonesia dalam level mencemaskan dan berbahaya. Belakangan, banyak anak-anak dan remaja bukan lagi hanya sebagai korban kejahatan tetapi mereka sudah banyak yang menjadi pelaku dari berbagai kejahatan. Sebagian dari mereka terlibat dalam tawuran, kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan verbal, kejahatan seksual, narkoba, dan pembunuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pendekatan pendidikan karakter dalam paradigma prophetic parenting untuk mengatasi fenomena degradasi moral di Indonesia. Menggunakan penelitian kajian pustaka, penelitian ini mengeksplorasi metode pendidikan karakter bagi anak yang diajarkan Nabi Muhammad SAW sebagai upaya untuk membangun generasi muda yang berakhlakul karimah. Peneliti mengumpulkan beragam literatur bacaan seperti buku, journal, majalah, dan berita dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian ini menemukan bahwa prophetic parenting merupakan suatu ajaran dan konsep mendidik anak dengan berkiblat pada cara-cara yang dilakukan oleh Rasulullah SAW yang didalamnya mencakup proses pengajaran, pendidikan, dan penanaman nilai-nilai karakter. Pendekatan pendidikan karakter menggunakan paradigma propthetic parenting meliputi penanaman adab, menanamkan sikap jujur, mengajarkan sikap amanah, mendidik anak untuk menjauhi sifat iri dan dengki, dan mendidik anak melalui keteladanan.