Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan tingkat pengetahuan terhadap perilaku penggunaan antibiotik masyarakat Esah Meinitasari; Fitriana Yuliastuti; Setiyo Budi Santoso
Borobudur Pharmacy Review Vol 1 No 1 (2021): January-June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/bphr.v1i1.4869

Abstract

Tingginya kejadian infeksi menyebabkan antibiotik menjadi pilihan pertama dalam mengatasi infeksi yang akan berdampak pada meningkatnya angka penggunaan antibiotik di masyarakat luas. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat menurunkan efektivitas antibiotik yang akan menyebabkan resiko buruk seperti resistensi antibiotik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan tingkat perilaku penggunaan antibiotik, mengetahui hubungan karakteristik sosio-demografi responden terhadap tingkat pengetahuan antibiotik, serta mengetahui ada tidaknya hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku penggunaan antibiotik. Sampel dalam penelitian ini adalah 124 masyarakat dusun batur. Metode Penelitian menggunakan pendekatan cross sectional Study. Pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan kuesioner tertutup. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas masyarakat di Dusun Batur memiliki tingkat pengetahuan antibiotik dalam kategori kurang (50,0%). Tingkat perilaku penggunaan antibiotik termasuk kategori cukup (55,65%). Hasil uji Spearman Rank menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan yang searah antara pendidikan terakhir terhadap tingkat pengetahuan dengan nilai signifikansi sebesar 0,001 dan arah korelasi positif sebesar 0,294. Sedangkan hasil uji Korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan signifikan yang searah antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku penggunaan antibiotik Masyarakat Dusun Batur dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan arah korelasi positif sebesar 0,528.