This Author published in this journals
All Journal Jurnal Spektra
Arief Suryantoro, Arief
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS VARIASI SPASIOTEMPORAL PANAS LATEN KONDENSASI HIDROMETEOR BENUA MARITIM INDONESIA BERBASIS ESTIMASI SATELIT DAN LUARAN MODEL Krismianto, Krismianto; Adikusumah, Nurzaman; Suryantoro, Arief
Jurnal Spektra Vol 16, No 1 (2015): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakAnalisis variasi spasial dan temporal panas laten kondensasi hidrometeor Benua Maritim Indonesia (BMI) berbasis estimasi satelit dan luaran model dibahas dalam makalah ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami karakteristik dan mekanisme hujan di BMI, terutama pada hal sebaran horizontal panas laten kondensasi hidrometeor BMI dan profil vertikal parameter tersebut di atas tiga wilayah Bandara Indonesia (Bandung, Padang dan Ambon). Pemilihan ke tiga wilayah ini sekaligus menunjukkan adanya tiga pola utama curah hujan yang ada di Indonesia, yang dikenal sebagai pola hujan monsunal (Bandung), ekuatorial (Padang) dan lokal (Ambon). Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa berdasar estimasi satelit, secara spasial wilayah Indonesia yang berada di sekitar garis khatulistiwa (5 °LU – 5 °LS) secara bercak (spotty) merupakan wilayah dengan intensitas panas laten kondensasi hidrometeor yang tinggi pada perioda Desember 1998, Januari – Februari 1999 dengan intensitas antara 0,60 – 0,80 K/jam yang terjadi di ketinggian 6 – 8 km. Hal analog, pada perioda Juni, Juli, Agustus 1999 terjadi di wilayah yang berada di utara Indonesia (5 °LU – 25 °LU) dengan nilai antara 0,30 – 0,45 K/jam. Variasi spasial dan temporal panas laten kondensasi hidrometeor berdasar luaran model menunjukkan adanya pola (cakupan luasan) dan nilai yang berbeda dari estimasi satelit tersebut.Kata kunci: panas laten kondensasi hidrometeor, satelit dan modelAbstractAnalysis of spatial and temporal variations of latent heat of condensation hydrometeor Indonesian Maritime Continent (IMC) based on satellite estimation and models outcomes are discussed in this paper. The purpose of this research is to understand the characteristics and mechanisms of rain in IMC regions, especially in terms of horizontal distribution of latent heat of condensation hydrometeor of IMC areas and profile parameters vertical aforementioned three regions Airports Indonesia (Bandung, Padang and Ambon). Election to these three areas also indicates three main patterns of rainfall in Indonesia, known as monsoonal pattern (Bandung), equatorial (Padang) and local (Ambon). The results obtained indicate that the satellite estimations, spatially Indonesian territory located around the equator (5 °N - 5 °S) by spotting is a region with the intensity of the latent heat of condensation hydrometeor high in the period December 1998, January - February 1999 with an intensity of between 0.60 to 0.80 K / h which occurred at an altitude of 6-8 km. It analogue, in the period June, July, August 1999 occurred in the region located in northern Indonesia (5 °N - 25 °N) with values between 0.30 to 0.45 K / h. Spatial and temporal variations of latent heat of condensation hydrometeor based on models outcomes indicate a pattern (coverage area) and different values from satellite estimations.Keywords: latent heat of condensation hydrometeor, satellite and model