Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENATAAN DAN PANDANGAN HUKUM ISLAM MUHAMMAD SHAHRUR Asriyati, Asriyati
Mazahib VOLUME 14, ISSUE 1, JUNE 2015
Publisher : IAIN Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.516 KB) | DOI: 10.21093/mj.v14i1.334

Abstract

Muhammad Shahrur is a contemporary scholar who offers a reformist approach to Islamic studies. In bringing forth his ideas especially those related to the Islamic issues, he takes into account sociological backgrounds surrounding them. His thoughts, therefore, are phenomenal and even controversial in some areas such as on the issues of polygamy, inheritance limit, veil, marriage, dowry, and ṭalāq. This article analyzes Shahrur’s thoughts related to these problems. It finds that Shahrur’s ideas are based on the careful observation ofIslamic sciences coupled with theories in natural sciences. He thus argues that the nature of scientific truth is tentative and the Qur’ān as a text is open to different meanings and interpretations.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANYAMAN BAMBU (LAMBAR) DI DESA TANJUNGSARI KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN Asriyati, Asriyati; Windani, Isna; Utami, Dyah Panuntun
Surya Agritama : Jurnal Ilmu Pertanian dan Peternakan Vol 9, No 1 (2020): SURYA AGRITAMA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.75 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) proses pembuatan anyaman bambu lambar di Desa Tanjungsari Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen, 2) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi lambar Di desa Tanjungsari Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen.Metode penelitian yang digunakan analisis deskriptif. Sampel sejumlah 75 orang, ditentukan dengan mengaplikasikan rumus Yamane dengan presisi sebesar 10 %. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis faktor produksi menggunakan uji regresi linear berganda. Analisis data menggunakan analisis fungsi produksi, analisis biaya produksi dan analisis kelayakan.Hasil penelitian diketahui bahwa proses pembuatan anyaman bambu lambar yaitu proses pengulitan dan pembelahan bambu, membuat iratan, penghalusan iratan, penjemuran iratan dan penganyaman (pembuatan lambar). Faktor produksi yang berpengaruh signifikan pada produksi lambar adalah  iratan pendek, iratan panjang, modal kerja dan tenaga kerja dalam keluarga, sedangkan pengalaman usaha dan umur responden tidak berpengaruh signifikan. Katakunci : faktor produksi, lambar, iratan
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANYAMAN BAMBU (LAMBAR) DI DESA TANJUNGSARI KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN Asriyati, Asriyati; Windani, Isna; Utami, Dyah Panuntun
JURNAL RISET AGRIBISNIS & PETERNAKAN Vol 4, No 1 (2019): JURNAL RISET Agribisnis & Peternakan
Publisher : JURNAL RISET AGRIBISNIS & PETERNAKAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.834 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) proses pembuatan anyaman bambu lambar di Desa Tanjungsari Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen, 2) FaktorFaktor Yang Mempengaruhi Produksi lambar Di desa Tanjungsari Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen. Metode penelitian yang digunakan analisis deskriptif. Sampel sejumlah 75 orang, ditentukan dengan mengaplikasikan rumus Yamane dengan presisi sebesar 10 %. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis faktor produksi menggunakan uji regresi linear berganda. Analisis data menggunakan analisis fungsi produksi, analisis biaya produksi dan analisis kelayakan. Hasil penelitian diketahui bahwa proses pembuatan anyaman bambu lambar yaitu proses pengulitan dan pembelahan bambu, membuat iratan, penghalusan iratan, penjemuran iratan dan penganyaman (pembuatan lambar). Faktor produksi yang berpengaruh signifikan pada produksi lambar adalah  iratan pendek, iratan panjang, modal kerja dan tenaga kerja dalam keluarga, sedangkan pengalaman usaha dan umur responden tidak berpengaruh signifikan
UJI KUALITAS CAMPURAN ABU SEKAM PADI DAN SERBUK ABU ECENG GONDOK SEBAGAI BAHAN AGREGAT HALUS PEMBUATAN BATAKO Asriyati, Asriyati; Iswadi, Iswadi
JFT : Jurnal Fisika dan Terapannya Vol 4 No 1 (2017): Juni
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jft.v4i1.15681

Abstract

This study aimed to compare the effect of adding aggregate rice husk ash and ash hyacinth of compressive strength and water absorption in the brick material, as well as great knowing the composition of the addition of rice husk ash and ash water hyacinth on the brick material. This study uses a beam-shaped test samples with a length of 15 cm, a width of 8 cm and 6 cm high with the addition of fine aggregate composition that varies the normal, 10%, 20%, 30% and 40%. Brick-making with a mixture of sand, cement, water and a mixture of rice husk ash and ash water hyacinth. The drying process is naturally carried out for 28 days. Testing the compressive strength of concrete blocks using forney engine while testing for absorption of water soaking for 24 hours. Based on test results obtained by each parameter is for the compressive strength with samples of rice husk ash (SP) is minimum 24.87 kg / cm2 and the maximum is 98.04 cm / kg2, for ash water hyacinth (EG) as a minimum 65.41 kg / cm2 and the maximum is 111.69 kg / cm2 and the mixing of the two materials (SP + EG) as a minimum 43.53 kg / cm2 and the maximum is 66.56 kg / cm2 (according to ISO standards 03-0349-1989); the value of water absorption of rice husk ash (SP) is minimum 7.30% and maximum 19.32%, for the ash water hyacinth (EG) is minimum 1.21% and maximum 1.33% and for the mixing of the two materials (SP + EG) at a minimum of 8.05 and maximum 13.71 (according to the standard SNI03-0349-1989). Keywords: Brick, Compressive strength, Water absorption, Rice hulls, Water hyacin.