Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SISTEM PENJADWALAN ANTRIAN SERVICE MOBIL TOYOTA MENGGUNAKAN ALGORITMA GENETIKA DI AUTO2000 PASTEUR Soca Ramadhani; Phitsa Mauliana; Wildan Wiguna; Nanang Hunaifi; Ricky Firmansyah
Jurnal Teknologi Informasi dan Elektronika (INFOTRONIK) Vol 7, No 1 (2022): Vol 7 No 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Sangga Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32897/infotronik.2022.7.1.1309

Abstract

Bengkel dalam industri otomotif merupakan tempat layanan jasa perbaikan dan perawatan kendaraan. Pada antrian terdapat suatu kondisi dimana penerima layanan yang jumlahnya lebih besar dibandingkan dengan pemberi layanan sehingga diperlukan appointment sebelum hari pengerjaan. Seorang Foreman terkadang memperhatikan sebagian teknisi yang terlalu sibuk melakukan perawatan kendaraan, namun disisi lain ada juga teknisi yang tidak kebagian pekerjaan. Kondisi ini biasa disebut dengan morning rush atau kesibukan di waktu tertentu saja, kemudian diperparah dengan kondisi bottleneck yang menyebabkan terjadinya antrian kendaraan beserta pelanggannya di ruang tunggu dengan ketidakpastian waktu pelayanan. Algoritma genetika meniru kejadian alam untuk menyelesaikan suatu masalah yaitu dengan menggabungkan teori reproduksi, seleksi alam, dan teori evolusi Darwin. Algoritma genetika menyimbolkan sebuah kromosom yang menentukan karakter sebagai sebuah individu dan kualitas dari setiap kromosom yang disebut dengan fitness. Dengan melalui tahap parameter fitness terbaik berdasarkan jumlah bentrok antara waktu, stall, kendaraan dan mekanik. Pengujian dilakukan berulang kali pada aplikasi dengan optimasi yang berbeda lalu dihasilkan output jadwal antrian yang berurut dan tidak terdapat bentrok diantara input waktu, stall, kendaraan dan mekanik dan sistem penjadwalan antrian service telah dibangun dengan menggunakan pemrograman web (Html, Css, Javascript dan PHP) serta database MySQL akan diterapkan di internal Auto2000 Pasteur. 
Analisis Implementasi Online Food Delivery (OFD) Sebagai Strategi Pemasaran Digital di Food Court Tjendana Food Point R. Dewi Sulastriningsih; Srie Wijaya Kesuma Dewi; Yunika Komalasari; Phitsa Mauliana; Ricky Firmansyah; Nanang Hunaifi
Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 3 No. 2 (2023): JULI : JURNAL ILMU MANAJEMEN, EKONOMI DAN KEWIRAUSAHAAN
Publisher : Amik Veteran Porwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jimek.v3i2.1740

Abstract

The culinary business experiences continuous growth, the number of culinary businesses that keep popping up. The trigger for the growth of the culinary business is the presence of various online promotional media, including online food delivery. The purpose of this research is to analyze internal and external factors in online marketing using OFD MSME food at Tjendana Food Point. The method used is descriptive qualitative method. Data validity tests were carried out, namely data reduction, triangulation, and data display. The results of the study show that ordering food through OFD increases during Covid-19, the holiday season, and when OFD applicators apply promos. Apart from these moments, ordering food through OFD seemed normal. Apart from serving food delivery, OFD has also become a trend in modern society, which is a way to order food using a smartphone through an OFD provider application. For business actors, the presence of OFD is an alternative to being able to open a food business even if they do not have a shop or restaurant or when the place of business is not possible to receive guests. In addition to the perceived benefits, business actors, customers and driver-partners also feel that the tariffs applied by OFD applicators make prices high for customers but income for business actors and drivers tends to be minimal.