Santi Dwi Rahmawati
IKIP PGRI Bojonegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Kombinasi Model Pembelajaran Discovery Learning dan Problem Solving Pada Pembelajaran Ekonomi Santi Dwi Rahmawati; Taufiq Hidayat
Jurnal Pendidikan Edutama Vol 9, No 2 (2022): July 2022
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30734/jpe.v9i2.2685

Abstract

Abstrack: This study aims to describe the application of a combination of Discovery Learning and Problem Solving learnig models in economics class VIII MTs Thoriqotul Falah. This research is a qualitative research using a descriptive method . Population in this study amounted to 28 students. Data collection using observation, interviews, and documentation. The results of this study indicate that process of learning activities by applying a combination of Discovery Learning and Problem Solving runs well and smoothly. Learning by applying this learning models is effective and fun. This is evidenced from the evaluation method through student learning outcomes tests and student perceptions which state that 89.3% strongly agree and 10,7 % agree that learning by applying a combination of learning models is effectively used in the teaching and learning process.  Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan kombinasi model pembelajaran Discovery Learning dan Problem Solving pada pembelajaran ekonomi kelas VIII MTs Thoriqotul Falah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif.  Populasi pada penelitian ini berjumlah 28 siswa. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses kegiatan pembelajaran dengan menerapkan kombinasi model pembelajaran Discovery Learning dan Problem Solving berjalan dengan baik dan lancar. Pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran ini efektif digunakan dan menyenangkan. Hal ini dibuktikan dari cara evaluasi dengan melalui tes hasil belajar siswa dan persepsi siswa yang menyatakan bahwa 89,3 % sangat setuju dan 10,7 % setuju bahwa pembelajaran dengan menerapkan kombinasi model pembelajaran ini efektif digunakan dalam proses belajar mengajar.