Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

APA KENDALA MAHASISWA OLAHRAGA YANG TIDAK MAHIR BERENANG ? Arief Ibnu Haryanto; Khoirul Anwar Pulungan; Nurkhoiroh Siregar; Sulasikin Sahdi Kadir; Haerul Ikhsan
JSES : Journal of Sport and Exercise Science Vol. 5 No. 2 (2022): September
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hal yang membuat mahasiswa tidak mahir dalam matakuliah renang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode wawancara mendalam. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh mahasiswa semester 2 Porgram Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga yang mengikuti kontrak mata kuiah TP. Renang berjumlah 58 Mahasiswa. Sampel penelitian dipilih berdasarkan teknik Snowball Sampling, yang mempunyai sampel 8 Mahasiswa. Instrumen penelitian ini menggunakan pedoman wawancara yang terdiri atas 10 pertanyaan tentang kondisi fisik dan psikologis pada saat mata kuliah renang. Hasilnya: Lima mahasiswa menyatakan bahwa denyut nadi masih normal. Satu mahasiswa kadang normal, kadang tidak. Dua mahasiswa menyatakan bahwa ada kenaikan denyut nadi. Lima mahasiswa menyatakan bahwa tidak ada masalah riwayat cedera. Tiga mahasiswa menyatakan bahwa ada penyakit cedera yang sering kambuh. Tujuh mahasiswa menyatakan bahwa tidak ada trauma khusus dalam berenang. Satu mahasiswa ada trauma khusus dalam beranang. Enam mahasiswa merasa baik-baik saja dalam kondisi fisiknya. Satu mahasiswa tidak tahu. Satu mahasiswa merasa kondisi fisiknya tidak baik-baik saja. Seluruh mahasiswa tidak merasakan mual-mual saat mata kuliah renang. Keseluruhan subyek penelitian merasakan kesulitan dalam mengikuti gerakan yang dicontohkan. Enam mahasiswa berminat dalam perkuliahan renang. Dua mahasiswa kurang berminat dalam perkuliahan renang, namun ingin bisa berenang. Empat mahasiswa mengaku tidak merasa gelisah dalam perkuliahan renang. Empat mahasiswa merasa gelisah dalam perkuliahan renang. Seluruh subyek penelitian merasa khawatir dan takut akan kedalaman air. Semua subyek merasa senang dalam mengikuti matakuliah renang. Kesimpulannya bahwa mahasiswa olahraga yang tidak mahir dalam berenang ini hanya perlu didorong dan diberi motivasi agar lebih semangat lagi dalam mempelajari olahraga renang
Tingkat Kepuasan Peserta Didik Atraksi Pencak Silat Sulasikin Sahdi Kadir; Joni Taufik Hidayat; Arief Ibnu Haryanto; Lukman Kasim; Husin Ali; Rochmad C Ganny
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 21 No. 2 (2023): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v21i2.11280

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh temuan deskriptif tentang kepuasan peserta didik atraksi pencak silat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan angket/kuesioner sebagai instrument melalui Google Form dengan mengacu pada tingkat kepuasan terdiri dari 4 faktor yakni Bukti Fisik (Tangible), Kehandalan(Reliability), Daya tanggap (Responsiveness), Jaminan (Assurance), dan Empati (Emphaty). Pengambilan sampel pada penelitian ini Accidental Sampling sebanyak 484 responden. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peserta didik yang mengikuti atraksi pencak silat merasa puas terhadap pelayanan panitia maupun pelatih dilihat dari faktor bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, asuransi serta empati.
The psychological skill characteristics of Indonesian volleyball players from player positions Khoirul Anwar Pulungan; Satya Perdana; Arief Ibnu Haryanto; Meri Haryani; Sulasikin Sahdi Kadir
Jurnal Keolahragaan Vol 11, No 1: April 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jk.v11i1.54931

Abstract

This study means to decide: (1) the characteristics of the psychological capacities of Indonesian volleyball players, (2) the nature of the psychological capacities of Indonesian volleyball players concerning what is going on. The kind of investigation utilized in this test is enlightening quantitative investigation, utilizing a procedure survey. with a causal-like survey focusing on the arrangement. The populace in this study were Indonesian volleyball players who participated in the eighteenth Asian Games in 2018 in Indonesia adding up to 28 Indonesian players comprising of 14 male players and 14 female players, with a commonplace time of male volleyball players matured 25 years and normal football players. volleyball. The assortment of data on volleyball for ladies matured 20 purposes The Psychological Skills Inventory for Sport (PSIS) survey. The data checking system utilizes inferential parametric estimations utilizing a one-way ANOVA test for contrast planning, with a significance level of 0.05. These outcomes show: (1) The nature of the psychological capacities of Indonesian people's volleyball players taking part in the 2018 XVIII Asian Games are for the most part in the high and medium grouping, with a common score of 142.92 independently for men and a regular score for ladies of 126, 9; (2) There is no monstrous difference in the psychological expertise credits of Indonesian volleyball players in regards to position, with the worth of Sig. 0.930 0.05
GORONTALO STUDENT SPORTS EDUCATION AND TRAINING CENTER Arief Ibnu Haryanto; Khoirul Anwar Pulungan; Nurkhoiroh Nurkhoiroh; Meri Haryani; Sulasikin Sahdi Kadir
Hanoman Journal: Physical Education and Sport Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Perkumpulan Dosen Muda Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/hanoman.v4i1.689

Abstract

Kicks in pencak silat martial arts certainly need to be given special training by trainers because there are various types of kicks and also the speed varies between movements. This study aims to survey the kick speed of Pesilat Center for Student Education and Training (PPLP) of Gorontalo Province. The research design used in this research is descriptive quantitative research using surveys and test techniques. This study used the entire population of athletes from the Gorontalo Province Student Training Education Center (PPLP), totaling 10 athletes, consisting of 5 male athletes and 5 female athletes. The data collection technique uses a kick speed measuring instrument. As a result, for the front kick, most of them get enough category. Crescent kicks mostly get good categories. While the side kicks mostly get less categories. Trainers should use appropriate training methods. The trainer should follow the training periodization program that has been made starting from the general training stage to the pre-competition in order to have the desired results.
SURVEI PERKEMBANGAN PERMAINAN SEPAK BOLA PADA CLUB SAMUDRA FC DI KECAMATAN TOLINGGULA Sofyan Tuna; Aisah R. Pomatahu; Ella H. Tumaloto; Sulasikin Sahdi Kadir; Al Ilham
Jambura Arena of Physical Education and Sports Vol 2, No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/japes.v2i2.23782

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah Mendeskripsikan secara jelas mengenai perkembangan Permainan Sepak Bola Pada Club Samudra FC di Kecamatan Tolinggula Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian ini menggunakan metode survei.  Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada tabel sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Awalnya Klub ini didirikan pada tahun 2010 dengan nama Klub Rawal kemudian berubah menjadi Predator dan pada tahun 2017 beralih nama menjadi Samudra FC hingga kini. Pendiri Klub Samudra FC tersebut adalah Bapak Rahmat Diko. Namun secara resminya Klub Samudra FC terbentuk pada tahun 2017. Pelatih yang dimiliki oleh klub Samudra FC adalah seorang yang kompeten dalam bidang olahraga sepak bola. Selain menjadi pelatih sepak bola, pelatih juga menjadi teman dari para atlet-atle di klub Samudra FC tersebut serta menjadi motivator yang baik untuk mereka. Prestasi yang dimiliki oleh klub Samudra FC setiap kompetisi berbeda-beda. Prestasi klub Samudra FC ini dipengaruhi oleh atlet-atlet yang berkualitas dan ada hubungannya juga dengan adanya dana yang dimiliki oleh klub Samudra FC. Kata Kunci: Survei, Perkembangan, Permainan Sepak Bola  ABSTRACT The research aimed to provide a clear description of the development of football games at Samudra FC Club in Tolinggula Subdistrict, North Gorontalo Regency. The research method used in this study was a survey. Based on the research results outlined in the previous table, the following conclusions can be drawn: The club was initially established in 2010 with the name Klub Rawal, then changed to Predator, and in 2017, it was renamed Samudra FC, which continues to be its name to date. The founder of Samudra FC Club is Mr. Rahmat Diko, but officially, the club was formed in 2017. The coach of Samudra FC Club is competent in the field of football sports. In addition to being a football coach, the coach also acts as a friend to the athletes in the Samudra FC club and serves as a good motivator for them. The achievements of Samudra FC Club vary in each competition, influenced by the quality of athletes and the financial resources available to the club. Keywords: Survey, Development, Football Games.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SHOOTING SEPAK BOLA DENGAN PUNGGUNG KAKI MELALUI METODE PEMBELAJARAN MODELING Wawan S. Suleman; Suriyadi Datau; Ella H. Tumaloto; Rosbin Pakaya; Sulasikin Sahdi Kadir
Jambura Arena of Physical Education and Sports Vol 2, No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/japes.v2i2.23766

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tapa. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut, Peningkatan kualitas berupa proses pembelajaran dan juga kemampuan melakukan gerak dasar shooting sepak bola yang dapat dilihat dari hasil belajar siswa yang mengalami peningkatan dari sebelum tindakan hingga akhir siklus terakhir, dalam penelitian ini adalah akhir siklus II. Sebelum pelaksanaan tindakan, siswa yang berhasil tuntas menurut kriteria ketuntasan minimal dengan nilai 75 untuk hasil belajar shooting sepak bola tidak ada. Setelah diberi perlakuan berupa penerapan metode pembelajaran modeling, maka didapat nilai pada akhir siklus I yaitu siswa yang berhasil tuntas meningkat menjadi 6 siswa atau sebesar 24%. Titik tertinggi peningkatan hasil belajar shooting sepak bola pada penelitian ini adalah pada akhir siklus II, dimana hasil belajar siswa telah melebihi target indikator keberhasilan siswa yang telah ditetapkan. Siswa yang mampu mencapai kriteria ketuntasan minimal sebanyak 21 siswa atau sebesar 84%. Dengan demikian, penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tapa dalam upaya  meningkatkan meningkatkan hasil belajar shooting sepak bola dengan menerapkan metode pembelajaran modeling telah berhasil meningkatkan hasil belajar shooting sepak bola. Kata Kunci: Shooting, Permainan Sepak Bola, Metode Pembelajaran Modeling ABSTRACTThis study used the Classroom Action Research (CAR) method. The classroom Action Research was conducted on students in grade VIII  at SMP Negeri 1 Tapa. Based on the results of data analysis and discussion, the following conclusions were obtained. Improvement in quality, including the learning process and the ability to perform basic soccer shooting movements, can be seen from the improved learning outcomes of students from before the action to the end of the last cycle, in this case, the end of Cycle II. Before the implementation of the action, there were no students who successfully met the minimum completeness criteria with a score of 75 for soccer shooting learning outcomes. After being treated with the application of the modeling learning method, the number of students who successfully met the criteria increased to 6 students or 24% at the end of Cycle I. The highest point of improvement in soccer shooting learning outcomes in this study was at the end of Cycle II, where the students' learning outcomes exceeded the target success indicators set. Students who were able to achieve the minimum completeness criteria were 21 students or 84%. Thus, the classroom action research conducted on eighth-grade students at SMP Negeri 1 Tapa in an effort to improve the learning outcomes of soccer shooting by applying the modeling learning method has successfully improved the learning outcomes of soccer shooting. Keywords: Shooting, Soccer Game, Modeling Learning Method
HUBUNGAN KELINCAHAN DENGAN KEMAPUAN DRIBBLING PADA PEMAIN SEPAKBOLA SSB WONER U-17 PEKANBARU Joni Taufik Hidayat; Ahmad Lamusu; Haerul Ikhsan; Arief Ibnu Haryanto; Sulasikin Sahdi Kadir
Jambura Arena of Physical Education and Sports Vol 1, No 1 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/japes.v1i1.16651

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui hubungan kelincahan terhadap kemampuan dribbling pada pemain sepakbola SSB woner U-17 Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah SSB Woner U-17 yang berjumlah 25 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling sehingga jumlah sampel pada penelitian ini ada 25 orang. Instrumen tes yang digunakan adalah tes kelincahan dodging run, dan tes menggiring bola (dribbling). Teknik analisa data yang digunakan adalah uji r. Berdasarkan hasil perhitungan maka dapat diketahui bahwa (1) Terdapat hubungan kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola (dribbling) pada pemain SSB woner U-17 Pekanbaru dengan nilai rhitung = 0,503 dengan nilai koefisien determinan sebesar 25,30%.The purpose of this study is (1) to find out the relationship of agility to dribbling ability in SSB football players woner U-17 Pekanbaru. This type of research is correlation. The population in this study was SSB Woner U-17 which amounted to 25 people. The sampling technique used is total sampling so that the number of samples in this study there are 25 people. The test instruments used are the dodging run agility test, and the dribbling test. The data analysis technique used is test r. Based on the results of the calculation, it can be known that (1) There is a relationship of agility to dribbling ability in SSB players woner U-17 Pekanbaru with rhitung value = 0.503 with a coefficient determinant value of 25.30%.
Latihan Plyometric Single Leg Hurdle Hop Terhadap Kecepatan Tendangan T Atlet Pencak Silat Fahrul Rozi Abd. Gani; Zulkifli Lamusu; Sulasikin Sahdi Kadir
Jambura Arena Sport Vol 1, No 2: July 2024
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jas.v1i2.23758

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah latihan plyometric single leg hurdle hop dapat meningkatkan kecepatan tendangan T serta mengevaluasi pengaruh latihan plyometric single leg hurdle hop terhadap peningkatan kecepatan tendangan T pada atlet putra pencak silat pogogul Kab. Buol pencak silat. Hipotesis dalam penelitian ini adalah latihan plyome tric  single leg hurdle hop dapat berpengaruh terhadap kecepatan tendangan T atlet pu+tra pencak silat pogogul kab. Buol. Penelitian yang dilakukan di pencak silat pogogul Kabupaten Buol juga merupakan penelitian kuantitatif eksperimental dengan One-group pre-test post-test desain penelitian. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji t menghasilkan t_hitung sebesar 16,65 sedangkan daftar distribusi diperoleh harga t_(tabel )sebesar 2,89. Berdasarkan hasil pengukuran secara keseluruhan, diperoleh data kecepatan tendangan  T adalah: nilai rata-rata pre-test sebesar 10,94 dan post-test sebesar 17,61.  Dengan demikian dalam penerapan latihan plyometric single leg hurdle hop terhadap kecepatan tendangan T dalam pencak silat sangat memberikan pengaruh. Sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan plyometric single leg hurdle hop memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kecepatan tendangan T pencak silat atlet putra pencak silat pogogul kab. Buol.  
Meningkatkan Hasil Belajar Dribble Melalui Metode Bermain Pada Permainan Bola Basket Kelas VIII-B SMP Negeri 3 Gorontalo Adi Sasono Dohmi; Ella H Tumaloto; Sulasikin Sahdi Kadir
Jambura Arena Sport Vol 1, No 1
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jas.v1i1.23274

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : Berdasarkan uraian dan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah melalui metode bermain dapat meningkatkan keterampilan bola basket pada permainan bola basket kelas VIII-B SMP Negeri 3 Gorontalo ?, Mengacu pada masalah yang telah dirumuskan maka tujuan penelitian ini adalah melalui metode bermain dapat meningkatkan keterampilan dribble pada permainan bola basket kelas VIII-B SMP Negeri 3 Gorontalo. Berdasarkan data yang telah diperoleh pada penelitian tindakan kelas dengan penerapan metode bermain  dalam tahap pembeajaran bola basket di mata pelajaran Penjasorkes yang dilaksanakan dengan satu siklus, ternyata keterampilan siswa mengalami peningkatan yang signifikan. Digambarkan pada tahap observasi awal hasil belajar dribble pada siswa kelas VIII-B SMP Negeri 3 Gorontalo meningkat pada aspek koognitif  dari 39 pada kondisi awal menjadi 72 pada akhir siklus I kemudian dilanjutkan ke siklus II dan meningkat menjadi 83 pada akhir siklus II.pada aspek afektif dari dari 26,66 pada kondisi awal menjadi 78,74. pada akhir siklus I kemudian dilanjutkan ke siklus II dan meningkat menjadi 82,14 pada akhir siklus II.dan pada aspek psikomotor  dari 45,55  pada kondisi awal menjadi 73,32 pada akhir siklus I kemudian dilanjutkan ke siklus II dan meningkat menjadi 82,21 pada akhir siklus II. Dengan demikian ini membuktikan bahwa dengan menggunakan motode bermain dalam pembelajaran mempunyai pengaruh dalam peningkatan hasil belajar dribble  pada pembelajaran bola basket.
Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur Sebagai Pupuk Organik di Desa Bumbulan, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato Risna Podungge; Gamar Abdullah; Sulasikin Sahdi Kadir; Citron Payu; Idawati Supu
Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat) Vol 13, No 1: Maret 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/sibermas.v13i1.23239

Abstract

Empowering coastal communities through the use of eggshell waste as organic fertiliser is the development and application of innovations and technologies that are directly useful to the community to improve the quality of life and community independence. The features of the use of eggshell waste as organic fertiliser include producing new environmentally friendly natural composite materials and supporting the idea of utilising eggshell waste into products that have high economic and technological value. The business of using eggshell waste as raw material for making organic fertiliser changes the form of the primary product into a new product. The purpose of this activity is that it is hoped that the community, especially those who work as farmers, can make organic fertiliser independently whose use is more economical and environmentally friendly.