Lilis Febriana
STKIP Taman Siswa Bima

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peranan Pembelajaran Sejarah dalam Membentuk Karakter Cinta Tanah Air Siswa Era 4.0 di SMAN 1 Palibelo Zuriatin Zuriatin; Lilis Febriana; Nurlaila Nurlaila
Pendikdas: Pendidikan Dasar Vol 2, No 2 (2021): November 2021
Publisher : STKIP HARPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/pendikdas.v2i2.95

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) peranan pembelajaran sejarah dalam membentuk karakter cinta tanah air siswa era 4.0 di SMAN 1 Palibelo. (2) Hambatan guru dalam membentuk karakter cinta tanah air pada siswa di era 4.0 di SMAN 1 Palibelodan (3) Dampak pembelajaran sejarah dalam membentuk karakter cinta tanah air siswa era 4.0 di SMAN 1 Palibelo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan analisis dokumen.Teknik penentuan informan dalam penelitian ini dengan cara snowball sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1)Pembentukan karakter cinta tanah air pada siswa tidak dikembangkan dalam perencanaan pelaksanan pembelajaran tetapi diintegrasikan dalam kegiatan pembelajaran. Pembentukan nilai-nilai karakter cinta tanah dimungkinkan karena dalam materi pelajaran sejarah sarat dengan nilai-nilai perjuangan dan kepahlawanan.(2) Hambatan yang dihadapi oleh guru dalam membentuk karakter cinta tanah air pada siswa di era 4.0 di SMAN 1 Palibelo berupa perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama teknologi informatika. Siswa lebih memperhatikan Smartphone dari pada materi pembelajaran sejarah. Siswa juga dipengaruhi konten-konten negatif yang tidak bermafaat dalam Smartphone. (3)Dampak pembelajaran sejarah dalam membentuk karakter cinta tanah air siswa era 4.0 di SMAN 1 Palibelo adalah tidak secara langsung tetapi membutuhkan proses secara terus menerus dan pembiasaan