Perubahan masa transisi Covid-19 di masyarakat terbentuk kebiasaan baru yaitu ‘habitual learning’, hal ini menyebabkan lengah dalam menjaga dan meningkatkan daya tahan/imunitas tubuh. Salah satu upaya pencegahan dengan akupresure meridian yang bertujuan mengaktifkan limfosit B dan limfosit T dengan merangsang sirkulasi darah menuju kelenjar timus, limfa dan tulang sumsum menjadi lebih lancar. Akupresure dengan jari tangan pada titik-titik penyembuhan akupoint/meridian dapat menyeimbangkan energi tubuh, sehingga membentuk antibody/imunitas. Materi disampaikan tentang masa transisi Covid-19, imunitas tubuh dan akurepsure meridian meliputi definisi, manfaat, kontra indikasi, efek samping, tekhnik pelaksanaan dan demontrasi. Dilakukan pada kader kesehatan sejumlah 25 orang. Hasil kegiatan kader kesehatan mampu mendemontrasikan tekhnik akupresure dibagian meridian dan 55 % peserta menyatakan ada perbedaan rasa ditubuh dan lebih terasa segar. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan kader kesehatan sangat penting karena kader kesehatan merupakan penggerak dan promotor dalam bidang kesehatan dan dianggap paling dekat dengan masyarakat di Sutapranan Kab. Tegal.