Claim Missing Document
Check
Articles

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI KECAMATAN TINANGGEA KABUPATEN KONAWE SELATAN Yuni, Wa; Budiyanto, .; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.691 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v3i2.7785

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi budidaya udang vaname di Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. Penelitian dilaksanakan di Desa Asingi dan Desa Panggoosi Kecamatan Tinanggea. Penentuan sampel menggunakan teknik sampel acak sederhana sebanyak 40 orang pembudidaya udang vaname. Data diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan regresi non linier dengan hasil persamaan matematis yaitu Y = 1,870 . x10.394 .x2− 0.226. x30.03. x40.139. x50.367. D-0,006. e, dengan tingkat signifikan α = 0,1. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor produksi budidaya udang vaname yang secara simultan berpengaruh nyata terhadap hasil produksi budidaya udang vaname adalah input jumlah benur, luas lahan, pakan, pupuk, tenaga kerja (HKP) dan teknik budidaya. Secara  parsial input jumlah benur dan tenaga kerja (HKP) berpengaruh nyata, namun input luas lahan, pakan, pupuk dan teknik budidaya berpengaruh tidak nyata terhadap produksi budidaya udang vaname.Kata Kunci: Budidaya, faktor produksi, Konawe Selatan, Tinanggea, udang vaname
ANALISIS NILAI TAMBAH DAN KEUNTUNGAN USAHA BAKSO IKAN TUNA DI KECAMATAN KENDARI BARAT (STUDI KASUS KELOMPOK USAHA CAHAYA NUR) Farilanda, .; Yusuf, Sarini; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.763 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v3i3.7793

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kelompok Usaha Cahaya Nur Kecamatan Kendari Barat Kota Kendari selama  periode bulan Februari sampai Maret 2018. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai tambah dan  keuntungan usaha pengolahan ikan tuna menjadi bakso ikan pada kelompok usaha tersebut.Responden penelitian adalah pemilik usaha dan tenaga kerja yang berjumlah empat orang. Variabel yang diukur/diamati adalah kegiatan produksi, antara lain persiapan alat dan bahan, proses pembuatan, proses pengemasan, proses pemasaran dan volume penjualan serta biaya-biaya yang digunakan untuk memproduksi bakso ikan antara lain biaya tetap, biaya variabel dan biaya bahan penolong. Data tersebut  diperoleh  melalui  observasi  dan  wawancara langsung.  Data  yang  diperoleh  dianalisis  menggunakan  rumus  nilai  tambah  produk  (NTP)  = NP – Na (NTP = nilai  tambah  produk,  NP =  Nilai  Produk, dan  Na = nilai  biaya  antara), sedangkan keuntungan yang diperoleh dihitung dengan  rumus (π)  =  TR – TC (π = keuntungan, TR = penerimaan  total  dan,  TC  biaya  total).Hasil analisis menunjukkan (NTP)  =  Rp 12.908/kg dengan rasio nilai tambah 43,03% untuk setiap proses produksi (per hari). Total biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi bakso ikan tuna sebesar Rp 25.962,55/kg sehingga menghasilkan keuntungan sebesar  Rp 4.037,44/kg. Rata-rata keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 516.470/produksi (127,92 kg/produksi). Data tersebut menunjukkan  nilai  tambah  yang  diperoleh  Kelompok  Usaha  Cahaya  Nur  masih  rendah  karena  rasio  nilai  tambah  <50%.  Walaupun demikian, keuntungan  dari  usaha bakso  ikan  tuna  sebesar  15,55%  dari  modal  usaha. Kata Kunci: Bakso ikan tuna, keuntungan, nilai tambah
KAJIAN SISTEM PEMASARAN KOMODITI RUMPUT LAUT PELAKU BISNIS DI KECAMATAN MENUI KEPULAUAN KABUPATEN MOROWALI SULAWESI TENGAH Asmidar, -; Ola, La Onu La; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.048 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i2.8396

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) mengetahui bagaimana sistem pemasaran komoditi rumput laut dari produsen sampai ketangan konsumen, (2) mengkaji besaran keuntungan pelaku bisnis rumput laut. Penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan yaitu pada bulan April sampai Mei 2018, bertempat di Kecamatan Menui Kepulauan Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah. Teknik penarikan sampel untuk pembudidaya rumput laut menggunakan tehnik snow ball sampling yaitu pengumpulan data dari beberapa orang yang memenuhi kriteria untuk dijadikan sampel.  Sebanyak 10 orang pembudidaya rumput laut dijadikan sampel. Untuk sampel pedagang pengumpul menggunakan metode observasi yaitu metode penggumpulan data yang dilakukan secara langsung oleh peneliti keobjek penelitian yang berjumlah 1 orang. Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara, kuisioner dan study kepustakaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitiian ini menggunakan analisis keuntungan. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) sistem pemasaran komoditi rumput laut pelaku bisnis menggunakan sistem vertikal yang terdiri dari produsen rumput laut di Kecamatan Menui Kepulauan Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah, pedagang pengumpul di pasar lokal Menui, dan konsumen dipasar antar pulau Kota Kendari satu orang yang bertindak sebagai satu sistem yang menyatu dalam kegiatan pemasaran rumput laut; (2) Keuntungan yang diperoleh sebesar Rp28.800.000 dalam sekali pengiriman. Dalam kegiatan pemasaran komoditi rumput laut dapat dikatakan layak, akan tetapi untuk meningkatkan keuntungan pedagang pengumpul perlu meningkatkan jumlah pembelian komoditi rumput laut yang akan dipasarkan.Kata Kunci : Bisnis, rumput laut, sistem pemasaran, keuntungan, Kecamatan Kepulauan Menui
ANALISIS EFISIENSI BIAYA PENANGKAPAN DAN PEMASARAN IKAN CAKALANG DI DESA KRAMAT KABUPATEN PULAU TALIABO PROVINSI MALUKU UTARA Mustafa, Intan; Ola, La Onu La; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.009 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i1.7667

Abstract

Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengkaji besaran  : (1) total  biaya  dan  volume  produksi  nelayan  dan   pedagang  pengecer  ikan  cakalang; (2) efisiensi  biaya  nelayan  dan  pedagang  pengecer  ikan  cakalang; (3) keuntungan  nelayan  dan  pedagang  pengecer  ikan   cakalang .  Penelitian   ini  dilaksanakan  selama  dua  bulan  yaitu  pada  bulan  Februari  sampai Maret   2018, di  Desa  Kramat  Kabupaten  Pulau Taliabo  Provinsi   Maluku  Utara.  Teknik pengambilan  sampel  adalah  teknik  sampel  random  sebanyak  15 responden  nelayan, sedangkan  untuk  pedagang  pengecer  ditentukan  secara  sengaja  yaitu  5 responden .  Data diperoleh  melalui  wawancara  dengan  mengunakan  kuisioner,  observasi,  studi  kepustakaan,  dan  dokumentasi.  Analisis  data  yang  digunakan  yaitu  (1) Analisis  Total  Biaya,   (2) Analisis  Harga Pokok  Penjualan  (HPP), dan (3) Analisis  Keuntungan.  Hasil  penelitian  menunjukan  bahwa : (1) total  biaya  nelayan  tangkap  ikan   cakalng  rata-rata  sebesar   Rp1.381.311/trip  dengan  volume  produksi  sebesar  41,00 Kg/trip  dan  total  biaya  pedagang  pengecer  ikan  cakalang  rata-rata  sebesar  Rp2.163.384/siklus  penjualan dengan  volume  produksi  sebesar  50 Kg/siklus  penjualan ; (2) HPP  nelayan  ikan  cakalang  rata-rata  sebesar  Rp33.759/Kg  (efisien  karena  HPP <  dari  harga  penjualan  Rp40.000/Kg)  dan  untuk  HPP  pedagang  pengecer  rata-rata  sebesar  Rp43.268/Kg (efisiens karena  HPP <  dari  harga  penjualan  Rp50.000/kg), dan (3) keuntungan  nelayan  tangkap  ikan cakalang  yang  dihasilkan  yaitu  rata-rata  sebesar  Rp258.689/trip  dan  untuk  pedagang  pengecer  ikan  cakalang  rata-rat  sebesar  Rp336.616/siklus  penjualanKata Kunci : Nelayan, HPP,  Keuntungan, Taliabo, Maluku Utara, Pedagang  Pengecer,  Total  Biaya
ANALISIS STRATEGI BAURAN PEMASARAN BAKSO IKAN DIBEBERAPA SWALAYAN KOTA KENDARI (STUDI KASUS UD. CHIKANOS FOOD) Tosemba, Afrizal; Yusuf, Sarini; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.36 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v3i3.7796

Abstract

Tujuan penelitian yaitu (1) Menganalisis strategi bauran pemasaran yang menjadi prioritas UD. Chikanos Food pada pemasaran bakso ikan saat ini; (2) Menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk pengembangan pemasaran bakso ikan UD. Chikanos Food.Penelitian ini dilaksanakan pada perusahaan UD. Chikanos Food di Kelurahan Kendari Caddi Kecamatan Kendari dan lima Swalayan Kota Kendari, selama periode bulan Desember 2017 sampai Januari 2018. Responden pada penelitian ini berjumlah enam orang yang terdiri dari pemilik UD. Chikanos Food, pihak Swalayan Surya, Ade Swalayan, Sanya Swalayan, Toko Usaha Nasional 2 dan Megross Swalayan. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis Kualitatif dan analisis SWOT. Hasil penelitian dari analisis menunjukan bahwa; (1) Prioritas utama strategi bauran pemasaran UD. Chikanos Food adalah strategi tempat dengan melakukan penjualan diswalayan, strategi produk dengan meningkatkan dan menjaga kualitas produk, strategi hargadengan menentukan harga berdasarkan biaya produksi, prioritas terakhir adalah strategi promosi dengan mengikutkan produk pada bazar atau pameran lokal atau nasional; (2) Strategi yang tepat pada pengembangan pemasaran adalah; meningkatkan strategi penjualan produk dengan melakukan distribusi pada outlet dan gerobak motor, menjaga konsistensi akreditas produk dengan meningkatkan jaminan keamanan produk, penguatan kerjasama jangka panjang dengan swalayan untuk menjamin kontinuitas pemasaran, meningkatkan strategi bersaing dengan pengembangan variasi jenis bakso dan ukuran, meningkatkan strategi promosi dengan melakukan periklanan, mengembangkan strategi pengolahan bakso ikan dengan menciptakan variasi rasa, mengembangkan desain kemasan produk agar sesuai dengan tren pasar, menyediakan Freezer pada swalayan.Kata Kunci: Bakso ikan, strategi bauran pemasaran, UD. Chikanos Food, Kota Kendari
ANALISIS MARGIN PEMASARAN HASIL TANGKAP NELAYAN JARING LINGKAR OLEH PEMBISNIS DI KELURAHAN LAPULU KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI Sawy, Riani; Ola, La Onu La; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.412 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i2.8393

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji : (1) mengkaji besaran total biaya yang di keluarkan pembisnis ikan layang di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli; (2) mengkaji besaran keuntungan pembisnis ikan layang di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli; (3) mengkaji besaran margin  pembisnis ikan layang di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli. Penelitian ini di laksanakan pada bulan Februari sampai Maret 2018 bertempat di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli. Penelitianini merupakan penelitiansurvei. Metode penarikan sampel untuk nelayan jarring lingkar  yang di gunakan secara sensus dengan jumlah sampel sebanyak 3 orang. Data di peroleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis yang di gunakan menggunakan rumus : (1) Total biaya TC = TFC + TVC ( TC = Total pengeluaran,TFC = Total Biaya,TVC = Total BiayaTidak Tetap); (2) keuntunganΠ = TR – TC ( Π = TR – TC (Π = Laba atau Keuntungan, TR = Total Penerimaan, TC = Total Pengeluaran ); (3) Margin Pemasaran,Mp = Pr – Pf ( Mp = Margin Pemasaran, Pr =  Harga di tingkat Konsumen, Pf = Harga di tingkat Nelayan ). Hasil analisi menunjukan bahwa : (1) total biaya  yang di keluarkan pembisnis ikan layang di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli sebesar Rp105.000.000; (2) dengan keuntungan sebesar Rp15.000.000; (3) margin yang di peroleh pembisnis ikan layang di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli sebesar Rp3.500/ kg.Kata Kunci: Pembisnis, JaringLingkar, Keuntunga, Kelurahan Lapulu, Kota Kendari
ANALISIS SALURAN PEMASARAN IKAN ASAP (STUDI KASUS KIOS NUR KELURAHAN LAPULU KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI) Aulya, Nova; Yusuf, Sarini; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.592 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i1.7641

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) saluran pemasaran ikan asap di Kelurahan Lapulu; (2) margin pemasaran ikan asap pada masing-masing saluran pemasaran; (3) efisiensi pemasaran pada masing-masing lembaga pemasaran. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2018. Teknik pengambilan sampel untuk pedagang pengumpul dan pengecer ditentukan dengan teknik purposive sampling yaitu ditentukan secara sengaja berdasarkan informasi dari produsen. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu: (1) analisis kualitatif deskriptif; (2) analisis margin dan (3) analisis efisiensi. Hasil analisis ditemukan bahwa: (1) saluran pemasaran ikan asap pada Kios Nur di Kelurahan Lapulu  terbentuk dua saluran pemasaranya itu saluran pemasaran I: produsen ke konsumen; dan saluran pemasaran II: yaitu produsen kepedagang pengumpul dan kepedagang pengecer serta kekonsumen; (2) margin pemasaran antara produsen dengan pedagang pengumpul sebesar Rp4.000 sedangkan dari pengumpul dan pengecer sebesar Rp3.000 sehingga total margin dari produsen sampai kekonsumen akhir yaitu sebesar Rp7.000; (3) pemasaran ikan asap yang efisien adalah pada pemasaran produsen langsung kekonsumen akhir pada Saluran I, dengan nilai Rp4.48% (<5% kriteriaefisien). Sedangkan lembaga pemasaran produsen kepedagang pengumpul dan pedagang pengecer pada Saluran II tidak efisien yang masing-masing memiliki nilai efisiensi sebesar 5.60%, 15.61%, dan 13.61% (>5% kriteria tidak efisien).Kata Kunci: Abeli, efisiensi, ikan asap, margin, saluran pemasaran
ANALISIS USAHA PENANGKAPAN IKAN DENGAN ALAT TANGKAP PANCING TONDA DAN PANCING RAWAI DASAR DI KECAMATAN RUMBIA TENGAH KABUPATEN BOMBANA Asri, Maya; Budiyanto, -; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.927 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i2.8399

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada nelayan alat tangkap pancing tonda dan pancing rawai dasar di Kecamatan Rumbia Tengah Kabupaten Bombana pada bulan Mei sampai Juni 2018. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan jenis alat tangkap terhadap produksi nelayan, efisiensi faktor produksi, dan perbedaan pendapatan nelayan pancing tonda dan pancing rawai dasar. Sampel penelitian sebanyak 18 nelayan pancing tonda dan 13 nelayan pancing rawai dasar. Variabel yang diamati adalah volume produksi, harga penjualan, dan biaya penangkapan. Data tersebut diperoleh melalui observasi dan wawancara. Data dianalisis menggunakan (1) regresi linear berganda: lnY = lnβ0 + β1lnx1 + β2lnx2 + β3lnx3 + β4lnx4 + Dd + e (ln = logaritma natural, β0 = kosntanta, β1,2,3,4  = koefisien, Y = produksi, x1= volume BBM, x2= jumlah es, x3= jumlah umpan, x4= ukuran mesin (PK), Dd = dummy/jenis alat tangkap, dan e = standar error). (2) Efisiensi faktor produksi:  (Eh = efiensi harga, b = elastisitas produksi, y = produksi, Py = harga output, x = input, dan Px = harga input).  (3) Pendapatan: π = TR – TC (π = pendapatan, TR = total revenue, dan TC = total cost). Beda pendapatan antara pancing tonda dan pancing rawai dasar menggunakan uji t. Hasil analisis menunjukkan (1) penggunaan alat tangkap pancing tonda dan pancing rawai dasar berpengaruh nyata terhadap produksi nelayan dimana t-hitung (0,018) < α (0,1). (2) Penggunaan faktor produksi yang tidak efisien adalah BBM dan ukuran mesin, dengan masing-masing Eh (-2,04) dan (0,07) < 1, sedangkan jumlah umpan belum efisien karena Eh (6,70) > 1. (3) Rata-rata pendapatan nelayan pancing tonda sebesar Rp370.730/trip dan pancing rawai dasar sebesar Rp402.467/trip. Walaupun demikian pendapatan tersebut berbeda tidak nyata (t-hitung (-0,387) < t-tabel (2,045)).Kata Kunci : Efisiensi, nelayan, pancing rawai dasar, pancing tonda, pendapatan
KAJIAN PRODUKTIVITAS DAN BIAYA PENANGKAPAN IKAN MENGGUNKAN ALAT TANGKAP JARING LINGKAR DI KELURAHAN LAPULU KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI Sawy, Magdalena; Ola, La Onu La; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.154 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i3.8965

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada nelayan tangkap menggunakan alat tangkap jaring lingkar di Kelurahan Lapulu Kecamatan  Abeli Kota Kendari pada bulan Mei sampai Juni 2018. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji besaran biaya yang dikeluarkan, penerimaan, dan keuntungan serta produktivitas nelayan tangkap jaring lingkar. Metode penelitian ini adalah studi kasus nelayan tangkap jaring lingkar. Subyek penelitian adalah pengusaha kapal KMN Hajar Indah. Variabel penelitian terdiri atas (1) barang modal yang terdiri atas kapal, jaring, serta lainnya (2) modal kerja adalah sejumlah uang untuk membeli BBM, konsumsi dan biaya variabel lainnya. Data dianalisis dengan menggunakan rumus (1) total biaya TC = TFC+TVC, (2) TR= P.Q, (3)   = TR-TC, (4) Produktivitas P  =  , dimana  TC = total Cost, TFC = total fixed cost, TVC = total variabel cost, TR = total revenue, P = price, Q = quantity dan π = keuntungan. Hasil yang diperoleh nelayan tangkap jaring lingkar adalah dengan total biaya sebesar Rp22.018.257 dan total penerimaan sebesar Rp64.000.000,  keuntungan Rp41.981.743 serta produktivitas sebesar 2,91. Data tersebut menunjukan bahwa nelayan yang menggunakan jaring lingkar di Kelurahan Lapulu menguntungkan. Namun agar lebih menguntungkan maka perlu meningkatkan produktivitas dan menimalisasi penggunaan biaya penangkapan.  Kata kunci : Nelayan tangkap jaring lingkar, Biaya Operasional, Penerimaan, Keuntungan, Produktivitas
ANALISIS PENDAPATAN DAN POLA KONSUMSI MASYARAKAT NELAYAN DI DESA TONDASI KECAMATAN TIWORO UTARA KABUPATEN MUNA BARAT Lora, Wa Ode; Ola, La Onu La; Riani, Irdam
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.236 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v4i1.7657

Abstract

Nelayan tangkap adalah orang yang melakukan pekerjaan dalam operasi penagkapan ikan diperairan. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui bagaimana variasi pendapatan dan pola konsumsi nelayan tangkap. 2) mengkaji bagaimana pola konsumsi nelayan dalam memanfaatkan pendapatannya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari - Maret 2018. Bertempat di Desa Tondasi Kecamatan Tiworo Utara Kabupaten Muna Barat.Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 28 nelayan tangkap terdiri dari 19 nelayan bubu dan 9 nelayan jaring angkat (bagan perahu). Data tersebut diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus 1) analisis  pendapatan Pd = TR - TC (Pd = Pendapatan,TR = Total Penerimaan, dan TC = Total Biaya). 2) Pola konsumsi dengan menggunakan fungsi konsumsi yaitu C = a + bY (C = Konsumsi, a = Besarnya konsumsi yang tidak dipengaruhi oleh perubahan pendapatan, b = Besarnya skala perubahan yang diakibatkan oleh satu-satuan pendapatan, Y = Tingkat pendapatan). Hasil analisis menunjukan 1) pendapatan (Pd) rata-rata nelayan bubu adalah Rp2.069.526,-/bln dan (Pd) rata-rata nelayan jaring angkat (bagan perahu) adalah Rp3.254.233,-/bln. 2) konsumsi (C) rata-rata nelayan bubu adalah Rp1.304.053,-/bln dan (C) rata-rata nelayan jaring angkat adalah Rp2.093.111,-/bln.  Data tersebut menunjukan pola konsmusi nelayan tangkap di Desa Tondasi merupakan pola konsumsi Model Keynes dimana pengeluaran konsumsi meningkat berdasarkan tingkat pendapatan nelayan.Kata Kunci : Desa Tondasi, Analisis Pendapatan, Pola Konsumsi
Co-Authors - Budiyanto - Nurmawati - Siswanto - sumina . Budiyanto, . Abdul Sarifin Abdullah Ahyar, - Akhmad Mansyur Akhmad Mansyur Albar, - Amar Maruf Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Ardin Ardin Ansa Ashar Bafadal Asis, Nurdiana Asmidar, - Asmirun, La Ode Asnani Asnani Asri, Maya Aulya, Nova Azwar Siddiq Azwar Sidiq B. Budiyanto Balubi, Abdul Muis Budiyanto Budiyanto Budiyanto Budiyanto, - Desy Sriwulan Effendi, Wa Ode Nilda A. Erlan Sucipto Fadhilah Nur Hanifah Farilanda, . Feni Septiyanti Fina Amalia Masri H. Muskita, Wellem Hasnia Arami I Nyoman Sujana Intan Mustafa Jali, Wa La Ode Abdul Rajab Nadia La Ode Huli La Ode Kardianto La Ola La Onu Lina Solissa Lora, Wa Ode Mainar Nasari Mbato, Irfan Milyani Wabula Mirnawati Firdaus Muhaimin Hamzah Muhammad Akbar Muhammad Idris Muhammad Sutrisno Ngadiyo Ngadiyo Nining Putriyani Noval, A. Ismail Nurdiana A Nurdiana A Nurdiana, - Nurhuda Annaastasia Nurmut Mainah Nurmut Mainah Nurul Safitri Nuslan, - Oce Astuti Onu La Ola Onu La Ola, Onu Piliana Wa Ode Piliana, Wa Ode Pini Ariska Pisi, Diana R. Rosmawati Ragil Larasati Rahmat Sofyan Patadjai Raisi, La Raniwati, - Raus Hidayat Maun Restu Destriani Risfandi Roslindah Daeng Siang Roslindah Daeng Siang Rosmawati Rosmawati Rosmawati Rosmawati Rosmawati Ruslaini Ruslaini Ruslaini S. Sardiana Saharuddin Samsuddin Samsuddin Sarinah Sarini Yusuf Sartika, - Sawy, Magdalena Sawy, Riani Seventry Meliana Patiung Sila, Nur Sofyan Patadjai Sri Wahyuni Sutra, Irah Ani Syamsul Kamri Syamsul Kamri Syamsul Kamri Tosemba, Afrizal Tri Yulianingsih Wa Ode Fahniyola Rahmasari Yarni, Wa Ode Yogi Adrianto Yulita Chorolina Mangidi Yuni, Wa Yusnaini Yusnaini