Ayu Gusti
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISA GLUKOSA DARAH DAN KOLESTEROL PADA AKSEPTOR KONTRASEPSI SUNTIK DI PUSKESMAS PITUMPANUAKABUPATEN WAJO Widarti Widarti; Ayu Gusti; Mursalim Mursalim; Rahman Rahman; Syahida Djasang
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 13, No 2 (2022): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mak.v13i2.3009

Abstract

Kontrasepsisuntik adalah salah satu metode pencegahan kehamilan yang membantu mencegah sel telur menempel di dinding rahim. Penggungaan kontrasepsi suntik merupakan salah satu faktor meningkatnya kadar glukosa darah dan mempengaruhi metabolisme lemak khususnya lipoprotein, pengaruh yang terjadi karena adanya hormon estrogen dan progesterone yang terkandung dalam kontrasepsi suntik tersebut, dan faktor lainnya yaitu pola makan tidak teratur, kurang aktivitas, dan umur. Penelitian bertujuanuntuk menganalisa hasil pemeriksaan kadar glukosa darah dan kadar kolesterol pada akseptor kontrasepsi suntik. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif berupa obrservasi laboratorik. Populasi penelitian ini adalah akseptor kontrasepsi suntik sebanyak 50 responden ditentukan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Analisa data secara deskriptif, kemudian diolah dengan menggunakan uji korelasi, kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan selanjutnya dibahas dalam bentuk narasi. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Pitumpanua Kabupaten Wajo dan pemeriksaan sampel dilakukan di RSUD SIWA. Darihasil penelitian sebanyak 50 sampel, berdasarkan uji korelasi pearson diperoleh nilai signifikan (0,003)<(0,05). Pada pemeriksaan glukosa darah didapatkan kadar gula darah menurun sebanyak 3 sampel (6%), kadar gula darah normal sebanyak 22 sampel (44%), kadar gula darah meningkat sebanyak 25 sampel (50%), dan pada pemeriksaan kolesterol didapatkan kadar kolesterol normal sebanyak 41 sampel (82%), serta kadar kolesterol resiko sedang sebanyak 5 sampel (10%), dan kadar kolesterol risiko tinggi sebanyak 4 sampel (8%). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pemeriksaan glukosa darah dan kolesterol pada akseptor kontrasepsi suntik.