Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Implementing Hidden Markov Model to Predict Foreign Exchange Movement Tri Swasono Himawan; Tutuk Indriyani; Weny Mistarika Rahmawati
INTEGER: Journal of Information Technology Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.integer.2018.v3i1.140

Abstract

Investment refers to personal bussiness. So many people have got profit from investment both real and non real sectors. Foreign Exchange (FOREX) is the example of non real sector. The currency fluctuation of FOREX usually occurs and this causes many investors fooled by the pattern of currency fluctuation. Finally, they get lost and even lost capital. Hidden Markov Model was implemented in this research to predict the movement of FOREX of 8 currencies. The data were trained by Baum-Welch algorithm and predicted by Forward algorithm. The trial obtained the average MAPE (Mean Absolute Precentage Error) of 8 currencies which was relatively small (0.0038082% belongs to high and 0.0040706% belongs to low), less than 1%. The currency of USD/IDR has the smallest error score among the other tested currencies. Its average MAPE was 0.0032624% and the average deviation was 42. Thus, this system is well proven to predict the movement of currency.
Kontrol Jarak Jauh Sistem Irigasi Sawah Berbasis Internet Of Things (IoT) Sugiono Sugiono; Tutuk Indriyani; Maretha Ruswiansari
INTEGER: Journal of Information Technology Vol 2, No 2 (2017): September 2017
Publisher : Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.integer.2017.v2i2.178

Abstract

. Irrigation  systems in Indonesia are mostly carried out manually in which opening and closing of irrigation channel to rice field are done in traditional way. Internet of Things (IoT)-based control system on irrigation with Wemos D1 ESP8266is a device designed for assisting farmers to ease water irrigation to their rice fields from far away in the real-time. This device aims at improving the farmer effectiveness in working. It used servo motor as the hardware for portal functioning to obtain data from the water height by HC-SR04 ultrasonic sensor as well as serving the control centre by Wemos D1 ESP8266 microcontroller. The control system of irrigation portal was carried out by android application which connected to node controller trough apy key from web hosting. After the portal was opened, the data of water height from controller node was sent and displayed in application. The process of system controlling can be done wher ever and whenever as long as there is a real-time internet connection. The system testing used rice field prototype as the test parameter for the success of control and connectivity functionality. The test employed 3 different connectivity which yielded control delay average with different provider speeds i.e 5.819 seconds, 3.545 seconds, and 7.333 seconds after the controlling process from application.Keywords : android, apy key, Internet of Things, internet, Wemos D1 R2, control.
Analisa Quality Of Service Dan Implementasi Voice Over Internet Protocol Dengan Menggunakan IPSEC VPN Ingrid Melyana; Tutuk Indriyani
INTEGER: Journal of Information Technology Vol 1, No 2 (2016): September 2016
Publisher : Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.integer.2016.v1i2.65

Abstract

At present technology, specifically in telecommunication sector, develops very rapidly, and mainly adopts Internet Protocol (IP) to support the communication network. In IP networks it involves voice communication commonly called Voice over Internet Protocol (VoIP). It the development of telephone communication using IP networks as paths of data transfer. As it is an open source, its network security becomes a crucial issues in VoIP. One of the ways to cope with the security problems is to adopt Intenet Protocol Security (IPSec) in VoIP networks. The communication trials used two different bandwidths – 375 kbps and minimum bandwidth standard – codec G.711 u. The result of the analysis showed that the trial using minimum bandwidth standard – codec G.711 u was not suitable to be applied in VoIP IPSec network, as in average it had package loss by 58.75%. Accordingly, the VoIP IPSec networks with 375 kbps bandwidth were more superior. In average, with delay rate (3,4956 ms), jitter (6,8894 ms) and package loss (0,00%). In conclusion, VoIP IPSec networks requires large bsndwidth, i.e. : minimally 375 kbps in its operation.
Penggunaan Jaringan Fungsi Basis Radial Termodifikasi untuk Analisis Sefalometri Luky Agus H; Farida Farida; Rinci Kembang H; Tutuk Indriyani
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawatan orthodontic merupakan pilihan untuk dapat memanipulasi jaringan tulang keras sehingga didapat bentuk rahang seperti yang diinginkan dan dimungkinkan. Seorang pasien yang melakukan perawatan orthodontic, terlebih dahulu harus menjalani analisis sefalometri. Karena dengan adanya analisa akan didapatkan informasi tentang kondisi pasien yang bisa disimpan dalam bentuk computer database dan digital videography yang dapat digunakan dokter gigi untuk strategi perawatan orthodontic.Jaringan fungsi basis radial yang dimodifikasi, yaitu jaringan fungsi basis radial yang proses pembelajarannya menggunakan algoritma new EM-based training. Dengan algoritma new EM-based training diharapkan proses mendapatkan pembobot dalam pembelajaran menjadi lebih cepat. Penelitian ini mengusulkan tentang analisis sefalometri dengan menggunakan jaringan fungsi basis radial yang dimodifikasi. Adapun analisa akan dilakukan pada foto sefalometri. Dari analisa tersebut maka akan didapatkan informasi untuk strategi perawatan orthodontic.
PENJADWALAN RUANG KULIAH MENGGUNAKAN VERTEX GRAPH COLORING DAN SIMULATED ANNEALING Titus Kristanto; Tutuk Indriyani; Ni’matul Khoiroh
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada perguruan tinggi, penjadwalan kuliah sangat penting dalam proses perkuliahan, karena aktivitas dosen dan mahasiswa tergantung pada jadwal kuliah. Untuk mengatasi masalah, menggunakan Vertex Graph Coloring dan Simulated Annealing. Pada Vertex Graph Coloring, mencari vertex bertetangga dan tidak bertetangga. Sedangkan pada Simulated Annealing, mencari ruang dan bertukar posisi secara acak. Penggabungan Vertex Graph Coloring dan Simulated Annealing bertujuan untuk membuat jadwal kuliah secara optimal dengan melihat hard constraint dan soft constraint. Pengujian dilakukan di Jurusan Teknik Informatika, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, dengan membuat jadwal dari manual menjadi komputerisasi, sehingga diharapkan dapat membuat jadwal secara optimal dan mampu menghindari hard constaint dan soft constraint.
Implementasi Algoritma Clustering Untuk Pengelompokan Pelanggan Retail Berdasarkan Skor Recency, Frequency, Dan Monetary Moch Irfan Chanafi; Dian Puspita Hapsari; Rinci Kembang Hapsari; Tutuk Indriyani
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Retail atau dalam Bahasa Indonesia disebut ecerean merupakan sebuah teknik untuk memasarkan produk yang dilakukan oleh penjual ke pelanggan. Para pembisnis retail biasanya memperhatikan masalah umum yang terdapat pada bisnis ini, seperti pelanggan mana yang setia. Berdasarkan kasus tersebut, pembisnis retail mulai tertarik untuk menerapkan proses penambangan data untuk mengelompokan pelanggan berdasarkan karakteristik pelanggan yang serupa dan mengidentifikasi perbedaan antar kelompok.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki masalah pemetaan pelanggan yang kaitannya dengan customer relationship management. Pada penelitian ini akan diterapkan metode RFM analysis untuk melakukan penilaian pelanggan berdasarkan skor recency, frequency, dan monetary. Selanjutnya diterapkan metode klustering DBSCAN dan Fuzzy C-Means untuk melakukan pengelompokan data pelanggan retail. DBSCAN merupakan sebuah metode klustering yang mengelompokan data berdasarkan tingkat kerapatan data yang tinggi dengan yang rendah, sedangkan Fuzzy C-Means mengelompokan data berdasarkan derajat keanggotaan setiap data. Data pelanggan akan dikelompokan dengan 2 metode tersebut menjadi masing – masing metode 5 kelompok. Selanjutnya hasil setiap proses klustering baik DBSCAN dan Fuzzy C-Means akan dinilai validitas klusternya dengan menggunakan metode Silhouette Index. Dimana untuk DBSCAN pada kluster 2 sampai 5 memiliki nilai SI 1 sedangkan untuk Fuzzy C-Means memiliki kluster dengan nilai validitas tertinggi yaitu kluster 4 dengan nilai 0.5584288019243665.
PELATIHAN MEMBUAT BANTAL KURSI DARI JERAMI PADI PADA IBU PKK DAN KARANG TARUNA DI DUSUN KRAJAN Maftahatul Hakimah; Tutuk Indriyani; Siti Azizah
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada mitra 1(satu) Ibu-ibu PKK dusun Krajan desa Rawasan kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, selama ini kegiatan- kegiatan yang dilakukan oleh Ibu-ibu PKK meliputi Arisan bulanan, Pengajian, pengumpulan sampah kering, jimpitan (kegiatan sosial), Posyandu, sampai sekarang tidak ada perningkatan yang dilakukan hanya kegiatan itu saja. Pada mitra 2 (dua) Karang Taruna dusun Krajan desa Rawasan kecamatan Jenu kabupaten Tuban terbentuk pada tahun 2012 yang memiliki Visi mewujudkan kemandirian masyarakat pedesaan umumnya dan khususnya dusun Krajan agar mampu mendayagunakan potensi sumberdaya lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat. Dan sampai sekarang Visi tersebut masih belum tercapai atau belum terlaksana. Dari kelompok Karang Taruna tersebut ingin memiliki ketrampilan atau kerajinan dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada di lingkungan desa. Permasalahannya kelompok mitra yaitu Ibu-ibu PKK dan Karang Taruna adalah ke 1 (satu) Banyaknya limbah jerami padi yang tidak termanfaatkan, kelompok mitra berkeinginan untuk membuat kerajinan dari limbah jerami padi tersebut, ke 2 (dua) Banyaknya waktu yang terbuang oleh ibu PKK dan Karang Taruna, karena kegiatan yang dilakukan setiap tahun monoton tidak ada kegiatan yang lainnya.3 Belum ada pendapatan dikalangan Ibu PKK dan Karang Taruna dusun Krajan. Hal ini menarik untuk dilakukan pengolahan limbah jerami padi yang dapat dimanfaatkan menjadi bantal kursi yang memiliki nilai jual tinggi. Kata kunci : Jerami padi, Bantal sofa / kursi dari jerami padi, Program Kemitraan Masyarakat (PKM), Ibuibu PKK dusun Krajan, Karang Taruna dusun Krajan.
Implementasi Algoritma SMOTE Sebagai Penyelesaian Imbalance Hight Dimensional Datasets Rinci Kembang Hapsari; Tutuk Indriyani
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro, Sistem Informasi, dan Teknik Informatika (SNESTIK) 2022: SNESTIK II
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1136.128 KB) | DOI: 10.31284/p.snestik.2022.2868

Abstract

Dalam kehidupan nyata, khususnya di bidang medis, sering dijumpai klasifikasi multiclass dengan data input yang tidak seimbang, imbalanced dataset. Kelas mayor merupakan jumlah data yang lebih banyak, sedangkan kelas minor jumlahnya sedikit. Kondisi dataset yang imbalanced sangat mempengaruhi hasil akurasi proses klasifikasi. Algoritma klasifikasi akan mengalami penurunan performa jika diberikan input data yang imbalanced. Oleh karena itu, diperlukan penyeimbangan data input untuk mempertahankan performa algoritma klasifikasi. Sehingga, dalam penelitian ini diterapkan algoritma SMOTE untuk menyelesaikan permasalahan distribusi kelas yang tidak seimbang pada imbalanced dataset. Penelitian ini menggunakan 3 dataset, yaitu Dataset 1 yang terdiri dari 68 data, Dataset 2 terdiri dari 180 data, dan  Dataset 3 terdiri dari 371 data. Setelah dioperasikan dengan algoritma SMOTE, ketiga dataset tersebut menjadi data yang seimbang.
Penentuan Jurusan Siswa SMA Menggunakan Metode K-Means++ Pratama Agung Rizaldi; Maftahatul Hakimah; Tutuk Indriyani
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2022: Energi Terbarukan dan Keberlanjutannya di Berbagai Sektor
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin meningkat mempunyai pengaruh besar terhadap sistem pendidikan di sekolah. Hal ini dikarenakan sekolah membutuhkan program yang sangat cepat untuk mengolah data pengelompokkan siswa terhadap jurusan peminatan yang ditawarkan. Pemilihan jurusan yang tepat merupakan hal yang sangat penting bagi siswa karena akan berpengaruh pada cara belajar mereka. Salah satu solusi untuk meminimalisir siswa salah memilih jurusan adalah dengan melakukan analisis data ujian tes masuk jurusan sesuai kemampuan para siswa. Oleh karena itu, tujuan penilitian ini adalah bagaimana mengklasterkan siswa berdasarkan kriteria jurusan yang tersedia. Manfaat penilitian ini diharapkan membantu meminimalisir kesalahan dalam pemilihan jurusan. Pengelompokan siswa diperoleh dengan menerapkan metode k-means ++. Metode ini merupakan pengembangan metode k-means untuk mengatasi permasalahan inisialisasi centroid. Hasil pengujian menunjukkan bahwa metode k-means ++ mampu mengelompokkan siswa tehadap jurusan peminatan di SMA Antartika Sidoarjo. Validasi hasil klaster menggunakan SSE menunjukkan k-means lebih baik daripada k-means++. Sedangkan berdasarkan Silhoutte Coefficient, k-means ++ bisa meningkatkan nilai kepercayaan terhadap keanggotaan setiap klasternya dibandingkan k-means standar.