Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Efisiensi Pendistribusian Air Irigasi Terhadap Pola Tanam (Studi Kasus : Bendung Kedung Gatot Kabupaten Sragen) Sarwindah Kusuma Wardani; Nina Pebriana
Surakarta Civil Engineering Review Vol 2 No 1 (2022): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.307 KB)

Abstract

Memanfaatkan air untuk kebutuhan irigasi merupakan salah satu alternatif pemanfaatan air dengan baik sebagai upaya peningkatan usaha pertanian diantaranya menjadikan sumber air permukaan sungai dan waduk sebagai wujud nyatanya. Air irigasi yang memiliki peran penting dalam peningkatan produksi pangan memiliki keterbatasan melaksanakan fungsinya dalam tata cara pemberian air secara lebih efisien. Pemberian air bisa dikatakan efisien adalah apabila debit air yang disalurkan oleh saluran irigasi bisa seoptimal mungkin sesuai dengan kebutuhan tanaman pada lingkung areal aliran lahan yang potensial. Efisiensi irigasi merupakan perbandingan antara jumlah air yang diberikan dikurangi dengan jumlah kehilangan air yang diberikan. Rancangan penelitian adalah menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat deskriptif mengenai penjelasan efisiensi pemberian air di Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Analisis data yang digunakan terdiri dari kecepatan aliran air (VAv), luas penampang saluran (A), debit aliran di saluran (Q), kebutuhan air untuk tanaman dan kebutuhan air tiap area irigasi dan efisiensi pemberian air irigasi pada setiap saluran (E). Pengukuran debit pada setiap saluran tersier di S1, S2 dan S5 debit yang ada, tidak dapat memenuhi kebutuhan air irigasi pada wilayah aliran nya. Sedangkan pada saluran S3 dan S4 debit yang ada terlalu berlebihan untuk mengairi tanaman padi. Hasil dari analisis data, pemberian air irigasi disaluran tersier S1 dan S3 sudah memiliki nilai efisien diatas standar, sedangkan S2, S4 dan S5 nilai efisiensinya dibawah standar.
3. ANALISIS KEBUTUHAN AIR BERSIH DAN KAPASITAS RESERVOIR (STUDI KASUS PDAM SRAGEN UNIT SIDOHARJO) Dimas Kuncoro Aji; Nina Pebriana
Surakarta Civil Engineering Review Vol 1 No 1 (2021): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.506 KB)

Abstract

Dalam rangka memenuhi kebutuhan air yang semakin meningkat, tiap tahunnya dan keterbatasan debit sumber air seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk yang sebanding dengan peningkatan kebutuhan akan air bersih, maka PDAM Kabupaten Sragen perlu mangkaji kembali kebutuhan air bersih untuk wilayah Kabupaten Sragen. Terutama untuk Kecamatan Sidoharjo pada saat sekarang dan yang akan datang, agar kebutuhan air bersih Kecamatan Sidoharjo dapat terpenuhi. Penelitian ini, menggunakan metode Deskriptif Kuantitatif dengan data antara lain jumlah penduduk Kecamatan Sidoharjo dari tahun 2013-2019, data pelanggan aktif PDAM Sragen unit Sidoharjo tahun 2013-2019. Tujuannya adalah untuk mengetahui kebutuhan air bersih dan kapasitas reservoir saat ini dan melakukan prediksi kebutuhan air bersih dan kapasitas reservoir pada tahun 2030. Kebutuhan air bersih daerah pelayanan unit Sidoharjo saat ini menurut jumlah masing-masing pelanggan adalah 23,774 liter/detik, sedangkan kebutuhan air bersih menurut prediksi masing-masing pelanggan pada tahun 2030 sebesar 54,727 liter/detik. Kapasitas reservoir yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih saat ini adalah sebesar 341 m3. Prediksi kapasitas reservoir yang dibutuhkan untuk memenuh kebutuhan air bersih daerah pelayanan unit Sidoharjo tahun 2030 adalah 851 m3, sedangkan sedangkan reservoir saat ini sebesar 300 m3. Sehingga perlu adanya pemanbahan kapasitas reservoir sebesar 551 m3.
Evaluasi Kinerja Waduk Cengklik dalam Pemenuhan Kebutuhan Nina Pebriana; Luky Primantari; Eny Widyawati
Surakarta Civil Engineering Review Vol 2 No 2 (2022): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.009 KB)

Abstract

Masyarakat membutuhkan air sebagai kebutuhan utama sehari-hari. Waduk adalah danau buatan sebagai hasil pembangunan bangunan air yang disebut bendungan. Kualitas dan kebutuhan air sebagai kebutuhan utama setiap orang terutama masyarakat sekitar waduk sangat diperlukan. Salah satunya adalah peningkatan produktivitas tanaman pangan sebagai komoditas penting di Indonesia khususnya padi, pemenuhan air mempunyai peran penting pada kegiatan ini. Pemenuhan kebutuhaan air untuk pertanian penyalurannya diakukan melalui irigasiyang berasal dari suatu tampungan yang bernama embung ataupun waduk. Waduk adalah suatu badan air dengan cara membendung sungai dengan modifikasi manusia dan dapat dikontrol dalam pemanfaatnannya. Salah satu waduk yang terletak di Jawa Tengah, dimana salah satu fungsinya untuk melayani irigasi pertanian adalah waduk Cengklik.Waduk Cengklik melayani lahan irigasi seluas 1.578 ha dengan luas Daerah Aliran Sungai (DAS) sekitar 10.69 km2. Secara umum wilayah disekitar Waduk Cengklik beriklim tropis, dengan 2 musim yaitu penghujan dan kemarau, temperatur rata-rata 24Oc hingga 32Oc dan curah hujan tahunan rata-rata sebesar 1.470 mm. Menurunnya daya tampung air di waduk Cengklik secara lamping salah satunya dikarenakan terjadinya sedimentasi hebat yang diperkirakan saat ini mencapai 8,5 juta meter kubik tentunya mengakibatkan menurunnya daya tampung air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi kinerja tampungan waduk dalam memenuhi kebutuhan (demand) terhadap pelepasannya (release).
4. Analisis Anggaran Biaya Rencana Proyek Terhdap Pelaksanaanya: (Studi Kasus Proyek Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar) Bima Zepta Anggarda Rusady; Agus Setiawan; Nina Pebriana
Surakarta Civil Engineering Review Vol 3 No 1 (2023): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangunan proyek Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar berada di Jl. Karanganyar-Jumantono Lingkungan Ngaliyan Kecamatan Lalung Kabupaten Karanganyar. Struktur pada proyek Mall Pelayanan Publik tersebut terdiri dari struktur lantai 1 dan struktur lantai 2. Pembangunan proyek Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar yang memiliki 2 lantai tersebut telah didirikan di atas lahan seluas 4.489 m2 dengan luas bangunan 1.016 m2. Pada proses pembangunan pada suatu proyek dibuat berdasarkan sebuah perencanaan. Perencanaan yang dimaksud agar kegiatan proyek konstruksi dapat terlaksana secara baik dan tepat waktu. Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek tersebut.Penelitian pada tugas akhir ini bersifat studi kasus, yaitu menghitung perbandingan harga dan persentase pada analisa rencana anggaran proyek pembangunan Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar. Metode Pengambilan data yang dilakukan dalam penelitian tugas akhir ini adalah dengan data Sekunder yaitu dengan mendapatkan data harga upah pekerja dan bahan/material dari Kontraktor dan juga dari Pedoman SNI.Proses perhitungan estimasi anggaran biaya struktur pada proyek pembangunan Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar dengan menggunakan beberapa metode tersebut didapatkan hasil perhitungan dengan metode SNI didapatkan hasil sebesar Rp. 2.591.995.366,32 sedangkan hasil estimasi anggaran biaya dengan metode perhitungan kontraktor didapatkan hasil sebesar Rp. 2.485.185.566,13. Sehingga diperoleh perbandingan estimasi anggaran biaya antara metode SNI dan perhitungan kontraktor yakni metode SNI lebih mahal 4% dari metode perhitungan kontraktor. Berdasarkan perhitungan estimasi anggaran biaya kedua metode tersebut, hasil estimasi dengan metode perhitungan Kontraktor merupakan yang paling ekonomis. Kata kunci : Rencana Anggaran Biaya, Kontraktor, SNI
3. Analisis Proyeksi Peningkatan Layanan PDAM Klaten Cabang Timur dalam Memenuhi Kebutuhan Air Bersih Di Kecamatan Ceper sampai Tahun 2030 Aji Jaya Kusuma; Nina Pebriana; Silvia Yulita Ratih
Surakarta Civil Engineering Review Vol 3 No 1 (2023): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang seringkali terjadi pada pekerjaan suatu proyek adalah sering terjadinya keterlambatan proyek. Oleh karena itu menganalisis faktor penyebab keterlambatan merupakan bagian dari pengendalian proyek dimana hal tersebut merupakan langkah awal untuk menunjang kesuksesan proyek itu sendiri.Pada penelitian ini dilakukan analisis terhadap faktor penyebab keterlambatan proyek menggunakan metode AHP (analytic Hierarchy Process) dengan cara melakukan wawancara terhadap pihak yang terkait dan memberikan kuesioner penilaian faktor keterlambatan, membuat diagram sebab-akibat (fishbone), menguji validitas data, menentukan bobot prioritas dengan AHP, dan menganalisa data tersebut.Hasil dari penelitian ini berupa faktor utama yang menyebabkan keterlambatan proyek pembangunan, terdapat tiga faktor utama penyebab keterlambatan proyek tersebut yaitu sub-kriteria kurangnya material dengan nilai bobot 0,1422, produktifitas tenaga kerja rendah dengan bobot 0,1328, kerusakan mesin dan peralatan dengan bobot 0,1229. Kata kunci : Faktor Keterlambatan, Proyek Pembangunan, Analytical Hiearachy Process